TKA B.INDONESIA KELAS 12 Bagian I

TKA B.INDONESIA KELAS 12 Bagian I

University

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Hubungan saling ketergantungan makhluk hidup

Hubungan saling ketergantungan makhluk hidup

University

10 Qs

Area of Brain

Area of Brain

University

10 Qs

Kuis Imunologi Dasar

Kuis Imunologi Dasar

University

10 Qs

WEBINAR GALERI 2021

WEBINAR GALERI 2021

University

10 Qs

Kelas 5 Tema 2 Subtema 3 Pembelajaran 1

Kelas 5 Tema 2 Subtema 3 Pembelajaran 1

10th Grade - University

10 Qs

Kuis IPA Kelas 8

Kuis IPA Kelas 8

8th Grade - University

10 Qs

Asesmen Formatik Aplikasi Tekanan Zat

Asesmen Formatik Aplikasi Tekanan Zat

9th Grade - University

10 Qs

Arsitektur Komputer Pertemuan 1

Arsitektur Komputer Pertemuan 1

University

15 Qs

TKA B.INDONESIA KELAS 12 Bagian I

TKA B.INDONESIA KELAS 12 Bagian I

Assessment

Quiz

Science

University

Practice Problem

Medium

Created by

Via Vionita

Used 5+ times

FREE Resource

AI

Enhance your content in a minute

Add similar questions
Adjust reading levels
Convert to real-world scenario
Translate activity
More...

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

(1) Di Indonesia, penderita penyakit batu empedu masih kurang mendapat perhatian serius. (2) Penyakit ini tidak kalah penting dibandingkan dengan penyakit hati lainnya, seperti hepatitis virus kronis, sirosis hati, dan karsinoma hepatoseluler. (3) Padahal, gejala dan komplikasinya berdampak besar terhadap biaya kesehatan. (4) Di Amerika, biaya pengobatan penyakit ini yang mana termasuk biaya kombinasi penyakit hati menahun, sirosis hati, hepatitis kronis C, dan kelainan pankreas yang menahun. (5) Pengobatan penyakit tersebut mengeluarkan biaya sangat besar

Isi teks tersebut adalah........

Kurangnya perhatian masyarakat Indonesia terhadap penderita penyakit batu empedu.

Kegagalan masyarakat Indonesia untuk mengatasi penderita penyakit batu empedu.

Kewaspadaan masyarakat Indonesia terhadap penderita penyakit batu empedu.

Banyaknya penyakit hati yang diderita masyarakat Indonesia.

Masalah pengobatan penderita batu empedu di Indonesia.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

(1) Di Indonesia, penderita penyakit batu empedu masih kurang mendapat perhatian serius. (2) Penyakit ini tidak kalah penting dibandingkan dengan penyakit hati lainnya, seperti hepatitis virus kronis, sirosis hati, dan karsinoma hepatoseluler. (3) Padahal, gejala dan komplikasinya berdampak besar terhadap biaya kesehatan. (4) Di Amerika, biaya pengobatan penyakit ini yang mana termasuk biaya kombinasi penyakit hati menahun, sirosis hati, hepatitis kronis C, dan kelainan pankreas yang menahun. (5) Pengobatan penyakit tersebut mengeluarkan biaya sangat besar.

Kalimat yang rancu strukturnya terdapat pada nomor ....

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Kinerja industri tekstil dan produk tekstil (TPT) ternyata masih cukup bagus. Bahkan, produksi TPT naik dibandingkan dengan tahun lalu. Ekspor TPT juga meningkat. Bukan hanya produksi dan ekspor TPT yang meningkat, melainkan investasi di sektor industri TPT juga meningkat. Pasar terbesar ekspor TPT Indonesia adalah AS dengan estimasi naik 27 persen dari Uni Eropa. 3.

Kalimat tanya yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ....

Apa yang mendorong kinerja TPT tetap bagus?

Berapa persen kenaikan ekspor TPT ke Uni Eropa?

Mengapa AS menjadi pasar terbesar ekspor TPT?

Bagaimana kondisi kinerja TPT Indonesia?

Mengapa TPT Indonesia tertarik mengekspor ke AS?

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Kinerja industri tekstil dan produk tekstil (TPT) ternyata masih cukup bagus. Bahkan, produksi TPT naik dibandingkan dengan tahun lalu. Ekspor TPT juga meningkat. Bukan hanya produksi dan ekspor TPT yang meningkat, melainkan investasi di sektor industri TPT juga meningkat. Pasar terbesar ekspor TPT Indonesia adalah AS dengan estimasi naik 27 persen dari Uni Eropa.

Arti istilah estimasi dalam teks tersebut adalah ....

Hasil

Target

Sasaran

Harapan

Perkiraan

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Pendidikan yang dulu diperjuangkan mati matian oleh para pejuang kemerdekaan agar seluruh rakyat mendapatkan hak yang sama, ternyata masih milik segolongan orang tertentu. Setiap tahun ajaran baru selalu muncul keganjilan berulang-ulang yakni kebingungan orangtua men cari sekolah untuk anaknya. Ternyata keganjilan itu muncul karena masalah lama belum tuntas. Standarisasi sekolah masih belum jelas sehingga menimbulkan kasta-kasta dalam pendidikan. Sistem kasta tersebut membuat para orangtua berlomba-lomba untuk mendapatkan sekolah ber kasta tinggi. Bahkan, mereka rela mengeluarkan biaya besar agar anaknya bisa masuk di sekolah favorit. Sementara, banyak siswa yang tidak bisa masuk ke sekolah favorit bukan karena kurang pandai melainkan mereka tidak mampu membayar biaya sekolah yang tinggi. Inilah ironi pendidikan di Indonesia.

Opini penulis dalam tajuk tersebut adalah ....

A. Seluruh rakyat mendapatkan hak pendidikan yang sama.

B. Pemerataan pendidikan telah diperjuangkan mati-matian.

C. Pendidikan masih menjadi milik segolongan orang tertentu.

D. Standarisasi pendidikan akan menimbulkan keganjilan.

E. Sekolah berkasta tinggi memerlukan biaya yang tinggi

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Pendidikan yang dulu diperjuangkan mati matian oleh para pejuang kemerdekaan agar seluruh rakyat mendapatkan hak yang sama, ternyata masih milik segolongan orang tertentu. Setiap tahun ajaran baru selalu muncul keganjilan berulang-ulang yakni kebingungan orangtua men cari sekolah untuk anaknya. Ternyata keganjilan itu muncul karena masalah lama belum tuntas. Standarisasi sekolah masih belum jelas sehingga menimbulkan kasta-kasta dalam pendidikan. Sistem kasta tersebut membuat para orangtua berlomba-lomba untuk mendapatkan sekolah ber kasta tinggi. Bahkan, mereka rela mengeluarkan biaya besar agar anaknya bisa masuk di sekolah favorit. Sementara, banyak siswa yang tidak bisa masuk ke sekolah favorit bukan karena kurang pandai melainkan mereka tidak mampu membayar biaya sekolah yang tinggi. Inilah ironi pendidikan di Indonesia.

Permasalahan opini dalam kutipan tersebut ditujukan kepada ....

Pemerintah

Pendidik

Pelajar

Orangtua

Rakyat

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Y.B. Mangunwijaya, dilahirkan di Ambarawa (Jawa Tengah), 6 Mei 1929. Setelah menamatkan pendidikan Seminarium di Yogyakarta, ia lalu melanjutkan pendidikan di Jerman Barat dan lulus sebagai insinyur jurusan teknik tahun 1966. Selain menjabat sebagai pastur, juga menjadi dosen sejarah kebudayaan di Universitas Gajah Mada. Dengan demikian, dia dikatakan sastrawan komplit. Y.B. Mangunwijaya dikenal juga sebagai kolumnis pada harian Kompas. Kumpulan tulisannya dalam harian tersebut telah terbit dengan judul Puntung puntung Roro Mendut (Gramedia, 1979).

Hal yang dapat diteladani dari Y.B. Mangunwijaya adalah ....

Menjadi dosen sejarah di universitas

Seorang insinyur teknik dan pastur

Dilahirkan pada zaman penjajahan

Pernah bersekolah di luar negeri

Seorang sastrawan yang serbabisa

Create a free account and access millions of resources

Create resources

Host any resource

Get auto-graded reports

Google

Continue with Google

Email

Continue with Email

Classlink

Continue with Classlink

Clever

Continue with Clever

or continue with

Microsoft

Microsoft

Apple

Apple

Others

Others

By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy

Already have an account?