Ujian Gender dalam Pendidikan

Ujian Gender dalam Pendidikan

University

25 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

meeting 3 - konsep dasar pendidikan multikultural dan moderasi b

meeting 3 - konsep dasar pendidikan multikultural dan moderasi b

University

30 Qs

Quizizz IHT IKM

Quizizz IHT IKM

University

25 Qs

Quiz Perbandingan dan Rasio

Quiz Perbandingan dan Rasio

12th Grade - University

21 Qs

UAS KMB 2

UAS KMB 2

University

26 Qs

Penilaian Harian Tema 6 Subtema 3

Penilaian Harian Tema 6 Subtema 3

1st Grade - University

25 Qs

Pendidikan Komunitas Asia

Pendidikan Komunitas Asia

University

25 Qs

SOAL UJIAN MID SEMESTER GENAP BAM KELAS XI

SOAL UJIAN MID SEMESTER GENAP BAM KELAS XI

11th Grade - University

30 Qs

Pengembangan Pemb PKn SD

Pengembangan Pemb PKn SD

University

25 Qs

Ujian Gender dalam Pendidikan

Ujian Gender dalam Pendidikan

Assessment

Passage

Education

University

Hard

Created by

ARI PUTRA

Used 2+ times

FREE Resource

25 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Studi kasus:
Di sebuah sekolah menengah, kurikulum IPA menyertakan tokoh ilmuwan laki-laki seperti Newton, Einstein, dan Galileo. Sementara itu, kontribusi ilmuwan perempuan nyaris tidak disebutkan. Selain itu, pada pembelajaran PKn, peran perempuan dalam sejarah nasional tidak dibahas secara eksplisit.

Fenomena tersebut mencerminkan bentuk bias gender dalam kurikulum yang dapat dikategorikan sebagai.......

Bias struktural, karena guru tidak dilibatkan dalam pembuatan kurikulum sekolah.

Bias eksklusivitas naratif, karena tidak adanya representasi kelompok marginal dalam konten pembelajaran

Bias pedagogis, karena metode pembelajaran terlalu teoritis.

Bias sosiologis, karena kurikulum terlalu menekankan aspek budaya lokal.

Bias administratif, karena kurikulum tidak sesuai dengan kebijakan nasional pendidikan.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

Dalam kerangka teori interseksionalitas menurut Kimberlé Crenshaw, manakah dari pernyataan berikut yang paling tepat digunakan untuk menyusun kurikulum pendidikan berbasis kesetaraan gender

Pendidikan harus memberikan perlakuan yang sama bagi semua peserta didik tanpa memandang latar belakang.

Keadilan gender dapat dicapai jika semua guru telah menerima pelatihan inklusi.

Prinsip utama kurikulum adalah netralitas nilai dan budaya dalam proses pembelajaran.

Kurikulum harus dibangun berdasarkan pemahaman bahwa ketidakadilan terjadi pada titik pertemuan berbagai identitas

Kurikulum harus menekankan pada penghapusan hambatan berbasis jenis kelamin saja.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

Seorang pendidik ingin merancang kurikulum prototipe yang mampu mendorong keadilan sosial melalui prinsip kesetaraan gender. Manakah dari langkah berikut yang paling tepat dalam tahap awal perancangannya?

Mengidentifikasi tokoh-tokoh perempuan yang sukses dan menjadikannya studi kasus.

Melibatkan komunitas guru perempuan dalam pengembangan konten kurikulum.

Menyusun indikator ketercapaian pembelajaran yang berorientasi pada nilai moral dan spiritual.

Menerapkan prinsip meritokrasi dalam semua aspek kurikulum.

Melakukan audit kurikulum terhadap bias gender yang terdapat dalam materi pembelajaran

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

Berikut ini adalah prinsip-prinsip dasar dalam pendidikan anti-diskriminatif. Yang manakah penerapan yang keliru dalam konteks kelas inklusif?

Siswa dikelompokkan berdasarkan kemampuan akademik untuk mendorong persaingan sehat.

Guru menyediakan ruang aman bagi semua siswa untuk mengekspresikan identitasnya.

Buku ajar dievaluasi untuk menghindari stereotip rasial dan gender.

Guru menggunakan bahasa yang netral gender dalam instruksi kelas.

Refleksi kritis dilakukan terhadap konten sejarah yang mengandung bias.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

"Kurikulum yang berorientasi pada kesetaraan gender harus tidak hanya menghindari diskriminasi, tetapi juga secara aktif membongkar struktur sosial yang menindas dan membangun narasi alternatif yang merepresentasikan keberagaman identitas gender."

Pernyataan ini paling tepat dikaitkan dengan pendekatan

Teori liberal feminisme

Teori kurikulum netral

Teori kritis dalam pendidikan

Esensialis gender

Pendekatan konservatif terhadap pendidikan moral

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

Dalam praktik pendidikan di Indonesia, nilai-nilai patriarki seringkali tidak disadari telah masuk ke dalam struktur pembelajaran formal. Contoh nyata dari pernyataan ini yang paling mencerminkan bias sistemik dalam kurikulum adalah

Penempatan guru perempuan lebih banyak pada jenjang PAUD dan TK.

Kurikulum IPS mengajarkan peran gender laki-laki sebagai pencari nafkah utama

Lembaga pendidikan tidak menyediakan fasilitas olahraga yang setara bagi perempuan.

Buku pelajaran menampilkan tokoh-tokoh dengan penampilan maskulin yang dominan.

Guru tidak membolehkan siswa laki-laki menangis di kelas.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 3 pts

Dalam sebuah kelas sosiologi, seorang guru menggunakan pendekatan analisis gender untuk membahas isu kemiskinan di daerah urban. Guru mengajak siswa membedah bagaimana peran ganda perempuan memengaruhi kerentanan ekonomi rumah tangga miskin.

Praktik pembelajaran tersebut menunjukkan integrasi konsep......

Pendidikan interseksional yang mengaitkan gender dan kelas sosial.

Pendekatan behavioristik dalam pendidikan kewarganegaraan.

Feminis radikal yang menolak sistem ekonomi konvensional.

Kurikulum kompetensi minimal berbasis nilai-nilai lokal.

Pendidikan berbasis hak asasi manusia dengan pendekatan ekonomi makro.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?