Uts Kode Etik Psikologi

Apa tujuan utama Kode Etik Psikologi Indonesia?

• Membatasi profesi psikologi

• Memberikan sanksi hukum kepada psikolog

• Memberikan pedoman etis dalam praktik psikologi

• Mengatur metode eksperimen psikologi

Kode Etik Psikologi Indonesia bersifat:

• Opsional

• Wajib diikuti oleh semua psikolog

• Hanya berlaku untuk mahasiswa

• Bersifat fleksibel sesuai konteks

Kode Etik bertujuan menjaga semua hal berikut, kecuali:

• Tanggung jawab profesional

• Kepercayaan masyarakat

• Kepentingan klien

• Kebebasan penuh psikolog

Apa yang dimaksud dengan "kompetensi" dalam Kode Etik Psikologi?

• Kebebasan menyatakan pendapat

• Keterampilan dan pengetahuan profesional

• Keinginan membantu orang lain

• Kemampuan sosial yang tinggi

Kode etik juga melindungi hak:

• Psikolog saja

• Klien dan masyarakat

• Pemerintah

• Institusi akademik

Prinsip "integritas" dalam Kode Etik berarti:

• Ketekunan bekerja

• Konsistensi tindakan etis

• Kreativitas dalam eksperimen

• Kepatuhan administratif

Salah satu prinsip dasar dalam kode etik adalah:

• Eksploitasi klien

• Netralitas emosional

• Tanggung jawab

• Otomatisasi praktik

Mengapa kode etik penting bagi profesi psikologi?

• Untuk menekan kebebasan psikolog

• Untuk meningkatkan jumlah klien

• Untuk menjamin praktik yang etis dan profesional

• Untuk menghindari audit

Tujuan Kode Etik mencakup semua berikut ini, kecuali:

• Menjaga standar pelayanan

• Menjaga martabat profesi

• Menjamin keberhasilan terapi

• Melindungi masyarakat

Kode Etik dirancang oleh:

• Pemerintah

• HIMPSI

• Fakultas Psikologi

• Klien