Memahami Damai Sejahtera

Apa yang dimaksud dengan damai sejahtera?

• Damai sejahtera adalah kondisi ekonomi yang stabil.

• Damai sejahtera adalah bentuk perayaan budaya.

• Damai sejahtera adalah keadaan tanpa konflik militer.

• Damai sejahtera adalah keadaan tenang dan harmonis dalam diri dan hubungan sosial.

Sebutkan satu ayat Alkitab yang berbicara tentang damai sejahtera!

• Filipi 4:7

• Yohanes 14:27

• Roma 15:13

• Matius 5:9

Siapa yang membawa damai sejahtera menurut Alkitab?

• Rasul Paulus

• Yesus Kristus

• Musa

• Raja Salomo

Apa peran Yesus dalam memberikan damai sejahtera?

• Yesus hanya memberikan damai sejahtera melalui mukjizat-Nya.

• Yesus memberikan damai sejahtera melalui pengorbanan-Nya dan ajaran-Nya tentang kasih dan pengampunan.

• Yesus mengajarkan cara berperang untuk mencapai kedamaian.

• Yesus menolak semua bentuk kasih dan pengampunan.

Bagaimana damai sejahtera berkaitan dengan kasih?

• Damai sejahtera adalah hasil dari kasih.

• Kasih tidak mempengaruhi damai sejahtera.

• Damai sejahtera hanya datang dari kekayaan.

• Damai sejahtera adalah kebalikan dari kasih.

Sebutkan contoh situasi yang menunjukkan damai sejahtera!

• Keluarga merayakan ulang tahun dengan banyak perdebatan.

• Anak-anak berkelahi di sekolah.

• Warga desa merayakan festival budaya bersama tanpa konflik.

• Warga desa terlibat dalam pertikaian tanah.

Apa yang harus kita lakukan untuk mendapatkan damai sejahtera?

• Mengabaikan masalah dan berharap semuanya baik-baik saja.

• Menciptakan ketegangan untuk memperkuat posisi masing-masing.

• Menghindari komunikasi dengan orang lain.

• Menciptakan hubungan harmonis dan menyelesaikan konflik secara damai.

Mengapa damai sejahtera penting dalam hidup kita?

• Damai sejahtera dapat mengurangi kreativitas.

• Damai sejahtera tidak berpengaruh pada kesehatan fisik.

• Damai sejahtera penting untuk kesehatan mental dan hubungan yang harmonis.

• Damai sejahtera hanya penting untuk pekerjaan.

Sebutkan dua cara Yesus mengajarkan tentang damai sejahtera!

• 1. Mengajarkan kasih dan pengampunan. 2. Menjadi teladan dalam kerendahan hati dan pelayanan.

• Mengajarkan kekuasaan dan dominasi.

• Mendorong persaingan dan ambisi pribadi.

• Menekankan pentingnya harta dan kekayaan.

Apa yang terjadi jika kita tidak memiliki damai sejahtera?

• Konflik akan segera teratasi dengan mudah.

• Kehidupan menjadi lebih harmonis dan damai.

• Semua orang hidup dalam kebahagiaan tanpa masalah.

• Kehidupan menjadi penuh konflik dan ketidakstabilan.