8. Bacalah petikan esai berikut !
Pasca maraknya sajak– sajak sosial , sejak awal tahun 2000 hingga kini , perpuisian
Indonesia kembali pada kemerdekaan masing –masing penyair dalam mencipta . Gaya
dan tema sajak – sajak Indonesia mutakhir , seperti dapat kita amati pada rubrik sastra
surat kabar , majalah , jurnal puisi serta sebagai kumpulan antologi puisi kembali
beragam . Heterogenitas tema dan gaya pengucapan kembali mewarnai perpuisian
Indonesia Akhir – akhir ini muncul sajak – sajak naratif yang panjang , seperti banyak
dimuat di harian umum .
Tetapi sajak – sajak pendek juga tetap muncul di rubik – rubik sastra . selain itu ,
masih ada kesan yang kuat bahwa tradisi perpuisian Indonesia mutakhir kembali
terperangkap dalam orientasi kuantitatif , seperti yang diungkap Budi Darma ketika
melihat maraknya buku – buku antologi puisi yang diterbitkan oleh komunitas sastra di
tanah air sejak awal 1990 – an
Kesimpulan teks esai di atas adalah ...