Kuis Teori Belajar Aplikatif - Part-2

Kuis Teori Belajar Aplikatif - Part-2

12th Grade

50 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Latihan SKD 08

Latihan SKD 08

10th Grade - University

50 Qs

Kompetensi Guru SD Inovatif RL

Kompetensi Guru SD Inovatif RL

12th Grade

50 Qs

100 soal pedagogik

100 soal pedagogik

5th Grade - Professional Development

50 Qs

IPS KELAS 8

IPS KELAS 8

12th Grade

50 Qs

UTBK SOSHUM

UTBK SOSHUM

12th Grade

50 Qs

cpns

cpns

KG - Professional Development

51 Qs

Guru BK 1

Guru BK 1

1st Grade - University

50 Qs

untitled

untitled

8th Grade - University

50 Qs

Kuis Teori Belajar Aplikatif - Part-2

Kuis Teori Belajar Aplikatif - Part-2

Assessment

Quiz

Professional Development

12th Grade

Hard

Created by

Riyadi Ilcham

FREE Resource

50 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang guru mengajarkan konsep "energi" kepada siswa kelas 5. Sebelum mulai, guru terlebih dahulu menanyakan apa yang sudah diketahui siswa tentang energi, seperti "Apa yang kamu ketahui tentang listrik?". Guru kemudian menjelaskan konsep energi dengan menghubungkannya ke pengetahuan yang sudah ada dalam pikiran siswa. Pendekatan ini menggambarkan prinsip teori belajar Ausubel, yaitu:

Pembelajaran terjadi hanya dengan pemberian informasi baru tanpa memperhatikan pengetahuan sebelumnya

Pembelajaran didasarkan pada pengalaman sosial dan interaksi

Siswa menghubungkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah ada dalam skema mental mereka

Siswa belajar secara pasif tanpa keterlibatan dalam proses berpikir

Pembelajaran hanya efektif jika siswa bekerja secara mandiri

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang guru sedang merancang pelajaran tentang "Siklus Air" di kelas IPA untuk siswa kelas 6. Guru menggunakan langkah-langkah yang jelas untuk membantu siswa memahami konsep dengan menyediakan instruksi yang sesuai untuk keterampilan dasar terlebih dahulu, lalu berlanjut ke konsep yang lebih kompleks. Ini menunjukkan penerapan teori belajar Gagne dalam:

Menyajikan materi secara acak tanpa urutan yang jelas

Menggunakan instruksi yang bertahap dan menyusun materi berdasarkan urutan keterampilan yang harus dikuasai

Menyediakan materi untuk dibaca oleh siswa tanpa instruksi lebih lanjut

Meningkatkan pemahaman siswa dengan memberikan latihan berulang-ulang

Mengabaikan struktur atau urutan dalam pengajaran

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang guru sedang mengajarkan konsep perkalian kepada siswa kelas 3. Guru menggunakan benda-benda konkret, seperti bola dan kerikil, untuk membantu siswa memahami konsep perkalian dengan cara yang lebih visual dan fisik. Ini mengacu pada tahap perkembangan kognitif Piaget, yaitu:

Tahap sensorimotor, di mana siswa belajar melalui pengamatan dan eksperimen langsung dengan objek

Tahap konkret operasional, di mana siswa mulai berpikir logis tentang objek yang konkret

Tahap formal operasional, di mana siswa mulai berpikir abstrak tanpa bergantung pada objek fisik

Tahap pra-operasional, di mana siswa belum dapat memahami konsep logis secara penuh

Tahap peralihan antara sensorimotor dan formal operasional

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang guru menemukan bahwa seorang siswanya yang berkebutuhan khusus cenderung kesulitan dalam mengikuti pelajaran matematika. Siswa tersebut memerlukan dukungan ekstra dalam bentuk pengajaran yang lebih individual dan penggunaan alat bantu khusus untuk memahami konsep. Karakteristik tersebut menunjukkan bahwa:

Semua siswa dengan kebutuhan khusus harus mengikuti kurikulum yang sama tanpa penyesuaian

Siswa dengan kebutuhan khusus memerlukan pendekatan yang dipersonalisasi dan dukungan tambahan

Siswa dengan kebutuhan khusus hanya membutuhkan waktu lebih banyak dalam ujian

Siswa dengan kebutuhan khusus tidak perlu perbedaan dalam cara mengajarkan materi

Semua siswa dengan kebutuhan khusus tidak perlu diperhatikan dalam hal kurikulum

5.

OPEN ENDED QUESTION

3 mins • 1 pt

Dalam suatu kelas, guru menerapkan pendekatan yang menghargai keanekaragaman budaya, bahasa, dan nilai-nilai lokal yang dimiliki oleh siswa. Guru mendesain pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada kurikulum nasional, tetapi juga mengintegrasikan budaya lokal agar siswa merasa lebih terhubung dengan materi pembelajaran.

Evaluate responses using AI:

OFF

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Guru mendesain pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada kurikulum nasional, tetapi juga mengintegrasikan budaya lokal agar siswa merasa lebih terhubung dengan materi pembelajaran. Pendekatan ini sesuai dengan:

Profil pelajar Indonesia yang mengutamakan keberagaman, inklusivitas, dan kebhinekaan dalam pendidikan

Hanya mengedepankan prestasi akademik siswa

Fokus pada pengetahuan teori tanpa melibatkan nilai-nilai sosial budaya

Mengutamakan pengetahuan internasional tanpa menghargai kebudayaan lokal

Pembelajaran yang hanya mengikuti metode standar tanpa menyesuaikan kebutuhan lokal

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang guru di sekolah inklusi merancang program pendidikan yang berbeda untuk seorang siswa dengan gangguan pendengaran. Program ini mencakup penggunaan teknologi bantu, serta penyesuaian materi ajar yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan siswa. Ini adalah contoh penerapan:

Pembelajaran standar yang diikuti oleh semua siswa di kelas

Rencana pendidikan individual (IEP) yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa dengan disabilitas

Pengajaran tanpa memperhatikan perbedaan individu siswa

Penilaian berdasarkan tes standar untuk semua siswa

Pembelajaran yang berfokus hanya pada siswa tanpa memperhatikan dukungan tambahan

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?