(1) Suku Dani dikenal dengan rasa persaudaraan mereka yang tinggi satu sama lain. (2) Satu di antaranya dapat dilihat dari tradisi potong jari yang dilakukan saat kehilangan satu di antara anggota keluarga mereka (3) Bila suami, istri, ayah, ibu, anak atau adik ada yang meninggal dunia, mereka tidak hanya meratapi dengan menangis, tetapi juga akan memotong satu di antara jarinya hingga putus. (4) Proses memotong jari ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti memotong dengan pisau, kapak, atau parang. (5) Selain itu, ada juga yang menggigit ruas jarinya hingga putus atau mengikat jari tersebut dengan tali sehingga aliran darah terhenti dan ruas jari tersebut menjadi mati dan kemudian dipotong. (6) Mereka percaya bahwa memotong jari tangan adalah simbol dari rasa sakit ditinggal anggota keluarga yang dicintainya. (7) Selain itu, memotong jari dipercaya sebagai doa untuk mencegah terulang kembali malapetaka yang telah merenggut nyawa dalam keluarga. (8) Nantinya, kesedihan akibat ditinggal baru akan sembuh jika jari yang terpotong tersebut juga sudah sembuh lukanya. (9) Bagi suku Dani, jari dinilai sebagai simbol kerukunan, kesatuan, dan kekuatan dalam diri manusia ataupun keluarga (10) Perbedaan bentuk dan ukuran masing- masing jari tangan ini melambangkan keluarga yang saling melengkapi satu sama lainnya. (11) Setiap jari saling bekerja sama untuk membangun kekuatan sehingga tangan bisa berfungsi dalam melakukan sesuatu. (12) Oleh karena itu, kehilangan satu di antara ruas jari itu akan mengurangi kekuatan dan kebersamaan tersebut. (13) Begitu pula halnya dalam anggota keluarga atau kelompok masyarakat. (14) Tradisi ini menjadi pedoman dasar dalam hidup bagi masyarakat suku Dani tersebut. (15) Jika yang meninggal adalah orang tua, dua ruas jari yang dipotong. (16) Apabila sanak saudara, hanya satu ruas jari yang dipotong. (17) Sebelum dipotong, mereka yang jarinya akan dipotong membaca mantra. (18) Sikap taat dan menghormati leluhur dan rasa cinta, kebersamaan terhadap orang terdekat yang dimiliki suku Dani, membuat mereka rela merasakan sakit yang luar biasa melalui prosesi tersebut. (19) Harapan dengan memotong jari tersebut juga agar mereka bisa melupakan kesedihan dengan segera. (20) Selain pemotongan jari, suku Dani juga melakukan mandi lumpur. (21) Itu dilakukan sebagai arti bahwa semua yang hidup juga akan kembali ke tanah,
Kata berpasangan tetap yang terdapat pada teks tersebut adalah