Kuis Algoritma Pemrograman Komputer Kelas Sepuluh

Kuis Algoritma Pemrograman Komputer Kelas Sepuluh

10th Grade

8 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Latihan 3

Latihan 3

10th Grade

10 Qs

Pre Tes Struktur Data dan Algoritma

Pre Tes Struktur Data dan Algoritma

10th Grade

8 Qs

Penilaian Informatika Kelas 7

Penilaian Informatika Kelas 7

7th Grade - University

10 Qs

Searching Sorting Queue Stacks 10

Searching Sorting Queue Stacks 10

10th Grade

10 Qs

Berfikir Komputesional

Berfikir Komputesional

9th - 12th Grade

10 Qs

Uji Pemahaman Komputasional

Uji Pemahaman Komputasional

10th Grade

10 Qs

STS Informatika

STS Informatika

10th Grade

10 Qs

BimTIK Kuis 1

BimTIK Kuis 1

10th Grade

10 Qs

Kuis Algoritma Pemrograman Komputer Kelas Sepuluh

Kuis Algoritma Pemrograman Komputer Kelas Sepuluh

Assessment

Quiz

Computers

10th Grade

Hard

Created by

Silvia Adiswan

FREE Resource

AI

Enhance your content

Add similar questions
Adjust reading levels
Convert to real-world scenario
Translate activity
More...

8 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berikan contoh algoritma Bubble Sort dan jelaskan cara kerjanya.

Menggunakan algoritma Merge Sort

Contoh algoritma Bubble Sort: 1. Mulai 2. Inisialisasi array dengan elemen-elemen yang akan diurutkan 3. Lakukan perulangan untuk setiap elemen dalam array 4. Dalam setiap perulangan, bandingkan elemen saat ini dengan elemen berikutnya 5. Jika elemen saat ini lebih besar dari elemen berikutnya, tukar posisinya 6. Ulangi langkah 3-5 sampai tidak ada lagi pertukaran yang dilakukan 7. Selesai

Menggunakan algoritma Quick Sort

Mengurutkan elemen array secara acak

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan perbedaan antara algoritma Quick Sort dan Merge Sort.

Quick Sort menggunakan pendekatan divide and conquer, sementara Merge Sort menggunakan pendekatan iterative

Quick Sort membagi array secara acak dan tidak stabil, sementara Merge Sort membagi array secara stabil dan stabil.

Quick Sort tidak memerlukan penggunaan rekursi, sementara Merge Sort memerlukan penggunaan rekursi

Quick Sort memiliki kompleksitas waktu O(n^2), sementara Merge Sort memiliki kompleksitas waktu O(n log n)

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa itu algoritma Binary Search? Berikan contoh penggunaannya dalam pencarian data.

Algoritma Binary Search adalah algoritma pencarian yang menemukan posisi nilai target dalam sebuah array yang sudah diurutkan. Contohnya, dalam pencarian data dalam array [1, 3, 5, 7, 9], algoritma Binary Search dapat digunakan untuk mencari posisi nilai 5.

Algoritma Binary Search hanya dapat digunakan untuk mencari data dalam array yang tidak diurutkan.

Contohnya, dalam pencarian data dalam array [2, 4, 6, 8, 10], algoritma Binary Search dapat digunakan untuk mencari posisi nilai 7.

Algoritma Binary Search adalah algoritma pencarian yang digunakan untuk mengurutkan data secara acak.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan algoritma Linear Search dan berikan contoh penerapannya dalam pencarian data.

Algoritma Linear Search adalah mencari data dengan cara memeriksa setiap elemen dalam daftar secara terbalik hingga menemukan elemen yang dicari atau sampai akhir daftar. Contoh penerapannya adalah mencari tanggal lahir seseorang dalam daftar kontak tanggal lahir.

Algoritma Linear Search adalah mencari data dengan cara memeriksa setiap elemen dalam daftar secara acak hingga menemukan elemen yang dicari atau sampai awal daftar. Contoh penerapannya adalah mencari email seseorang dalam daftar kontak email.

Algoritma Linear Search adalah mencari data dengan cara mengurutkan setiap elemen dalam daftar secara acak hingga menemukan elemen yang dicari atau sampai akhir daftar. Contoh penerapannya adalah mencari alamat seseorang dalam daftar kontak alamat.

Algoritma Linear Search adalah mencari data dengan cara memeriksa setiap elemen dalam daftar secara berurutan hingga menemukan elemen yang dicari atau sampai akhir daftar. Contoh penerapannya adalah mencari nomor telepon seseorang dalam daftar kontak telepon.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan konsep linked list dalam struktur data. Berikan contoh penggunaannya dalam pemrograman.

Linked list adalah array multidimensi yang terdiri dari elemen-elemen yang terhubung

Linked list digunakan untuk mengurutkan data secara acak dalam pemrograman

Linked list adalah struktur data yang tidak memungkinkan penambahan atau penghapusan elemen

Linked list adalah struktur data linear yang terdiri dari node-node yang saling terhubung. Contoh penggunaannya dalam pemrograman adalah implementasi linked list untuk menyimpan data dalam urutan tertentu.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa itu rekursi dalam pemrograman komputer? Berikan contoh penggunaan rekursi dalam menyelesaikan masalah.

Teknik di mana sebuah fungsi memanggil dirinya sendiri untuk menyelesaikan masalah

Metode untuk menggabungkan beberapa fungsi menjadi satu untuk menyelesaikan masalah

Proses mengubah kode program menjadi bentuk lain untuk menyelesaikan masalah

Teknik di mana sebuah fungsi memanggil fungsi lain untuk menyelesaikan masalah

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa yang dimaksud dengan dynamic programming? Berikan contoh penerapannya dalam menyelesaikan masalah.

Contoh penerapannya adalah dalam menyelesaikan masalah biologi

Contoh penerapannya adalah dalam menyelesaikan masalah matematika

Contoh penerapannya adalah dalam menyelesaikan masalah fisika

Contoh penerapannya adalah dalam menyelesaikan masalah penjadwalan, seperti penjadwalan pekerjaan atau penjadwalan produksi.

8.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan perbedaan antara pendekatan top-down dan bottom-up dalam dynamic programming.

Pendekatan top-down dimulai dari kasus terbesar dan memecahnya menjadi submasalah yang lebih kecil, sedangkan pendekatan bottom-up dimulai dari submasalah yang lebih kecil dan membangun solusi untuk kasus terbesar.

Pendekatan top-down tidak memecah masalah menjadi submasalah yang lebih kecil

Pendekatan bottom-up dimulai dari kasus terbesar dan memecahnya menjadi submasalah yang lebih kecil

Pendekatan top-down dimulai dari submasalah yang lebih kecil dan membangun solusi untuk kasus terbesar