BATIK JUMPUTAN

Proses pembuatan batik jumputan yaitu dengan cara … di beberapa bagian kain yang ingin diberi motif.

• menyablon

• mencuci

• mengikat

• menempel

Di bawah ini biji-bijian yang bisa digunakan dalam membuat batik jumputan, kecuali biji ….

• jagung

• kacang

• kedelai

• selasih

Salah satu bahan pembuatan batik jumputan adalah waterglass, yang berfungsi untuk ….

• mencerahkan warna

• mengunci warna         

• menjadikan warna lebih banyak

• menjadikan batik lebih bagus

Langkah awal yang harus dikerjakan ketika akan membuat batik jumputan adalah ….

• membuat pola pada kain yang akan dijumput

• membilas kain dengan air

• melepas pengikat pada kain

• menjemur kain di bawah sinar matahari

Ketika mengikat biji-bijan dengan tali pengikat harus dilakukan dengan sekencang mungkin, agar ….

• kain tidak sobek ketika diberi pewarna        

• kain lebih cepat kering ketika dijemur

• pola pada kain terlihat bagus dan warna tidak menjalar ke segala arah

• biji-bijian mudah dilepaskan

Gambar tersebut merupakan langkah pembuatan batik jumputan pada bagian ….

• memberi waterglass sebelum pewarnaan

• membuat sketsa pada kain

• menjemur kain jumputan

• memberi warna dengan kuas

Masyarakat Palembang menyebut kain batik jumputan dengan istilah kain ….

• sablon

• tie dye

• sasirangan

• tritik

Ilustrasi tersebut menunjukkan ikatan pada kain jumputan dengan teknik ikat ….

• garis

• garis ganda

• mawar

• mawar ganda

Pola ini dapat dibuat dengan cepat dan mudah, yakni bentuklah kain menjadi gumpalan, lalu ikat dengan tali yang kencang. Bila kainnya basah dan ikatannya kuat, maka warna yang terserap sedikit.

Berdasarkan ilustrasi tersebut, teknik ikatan yang dimaksud adalah ….

• pengerutan

• penggumpalan

• lingkaran

• mawar

Di bawah ini merupakan hasil pencampuran warna yang tepat adalah ….

• merah + kuning menjadi ungu

• biru + kuning menjadi jingga

• merah + biru menjadi ungu

• biru + kuning menjadi hitam