Quiz Advanced HSSE Mandatory Training (C)

Di dalam tahapan CSMS ada yang disebut dengan tahapan "Work in Progress Assessment" yang mana implementasinya untuk finalisasi semua kesiapan yang dibutuhkan pada saat pekerjaan yang dikontrakkan akan di mulai.

• Benar

• Salah

Dibawah ini yang benar tahapan pada fase Implementasi adalah:

• Risk Assessment – Penilaian CSMS – Pre Job Assessment

• Pre Job Assessment – Final Evaluasi – Work in Progress

• Pre Job Assessment – Work in progress – Final Evaluasi

• Vendor Selection – Pre Job Assessment – Final Evaluasi

Pada sebuah siklus implementasi Behavior based safety selalu diawali dengan sebuah Prinsip yang solid, agar implementasi program BBS dapat dilaksanakan penuh dengan konsistensi.

• Benar

• Salah

Untuk perjalanan seorang individu dalam istilah “step of indivual for safety culture” serta untuk merubah sikap dan perilaku selalu mulai berangkat dengan tahapan:

• Pelatihan kelompok

• Wawasan

• Awareness

• Leadership pimpinan

Berikut adalah tujuan diadakannya Proper, kecuali :

• Meningkatkan komitmen para stakeholder dalam upaya pelestarian lingkungan.

• Meningkatkan kesadaran para pejabat lingkungan hidup untuk menaati peraturan perundangan lingkungan hidup.

• Mengurangi dampak negatif kegiatan perusahaan terhadap lingkungan.

Berdasarkan permen LH 03 Tahun 2014, sebuah perusahaan mendapatkan kriteria proper biru, artinya :

• Perusahaan tersebut telah konsisten menunjukkan keunggulan lingkungan.

• Perusahaan tersebut belum melakukan pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan yang di persyaratkan dalam peraturan perundang-undangan.

• Perusahaan tersebut telah melakukan upaya pengelolaan lingkungan yang di persyaratkan dalam peraturan perundang undangan.

Sebutkan 4 langkah model pengelolaaan HSSE berbasis resiko :

• Identify MAH, risk evaluation, PHA, Verification of performance

• PHA, risk evaluation, identify MAH, performance standard

• Risk identification, risk evaluation, risk control, risk monitoring

Apa yang dimaksud Identifikasi bahaya, ancaman, dan peluang harus dilakukan sedini mungkin:

• Dilakukan sejak dimulainya tahapan operasional.

• Dilakukan sejak tahapan desain dan pengembangan fasilitas, peralatan, dan/atau proses baru.

• Dilakukan sejak adanya perubahan bahaya dan profil resiko seiring berjalannya waktu.

3. Mengapa Pengenalan risiko dan identifikasi bahaya secara berkelanjutan diperlukan :

• Dikarenakan bahaya dan profil risiko (risk profile) dapat berubah seiring waktu.

• Agar para pekerja tidak lupa dengan dengan potensi bahaya yang ada.

• Agar perusahaan dapat menerapkan berbagai sarana pengendalian yang lebih komprehensif.

Dalam penilaian pengendalian pengelolaan limbah B3 terdapat:

• 10 penilaian

• 11 penilaian

• 12 penilaian

• 13 penilaian