Growth Mindset

Rina adalah siswi kelas 8 yang selalu mendapatkan nilai rata-rata dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Suatu hari, guru memberikan tugas menulis esai argumentatif yang sangat menantang dan memintanya untuk melakukan riset mendalam. Rina merasa cemas karena ia tahu ini bukan keahliannya. Namun, ia memutuskan untuk tidak menyerah. Bagaimana tindakanmu jika menjadi Rina?

• Mengeluh kepada teman-temannya bahwa tugas ini terlalu sulit dan tidak adil.

• Membagi tugas menjadi beberapa bagian kecil dan mulai mencari referensi dari berbagai sumber.

• Meminta umpan balik awal dari guru atau teman tentang kerangka esainya sebelum menulis draf lengkap

• Menunda pekerjaan hingga menit terakhir karena merasa tidak akan bisa melakukannya dengan baik.

Rio adalah siswa yang biasanya unggul dalam mata pelajaran eksakta, tetapi ia menghadapi kesulitan besar dalam topik aljabar abstrak yang baru. Ia frustrasi karena merasa tidak secepat teman-temannya dalam memahami konsep. Bagaimana sikapmu apabila kamu menjadi Rio?

• Merasa dirinya bodoh dan memutuskan bahwa ia tidak cocok dengan matematika tingkat lanjut

• Menyalahkan metode pengajaran guru yang dianggap terlalu cepat.

• Mencari tutorial online atau buku referensi tambahan untuk memperdalam pemahamannya tentang aljabar abstrak.

• Menemui guru sepulang sekolah untuk meminta penjelasan tambahan dan latihan soal yang berbeda

Adit dan kelompoknya gagal total dalam proyek sains pertama mereka; eksperimen tidak berjalan sesuai rencana dan hasilnya jauh dari yang diharapkan. Beberapa anggota kelompok merasa putus asa. Bagaimana Adit, sebagai anggota dengan pola pikir bertumbuh, akan memimpin respons kelompoknya terhadap kegagalan ini?

• Menyalahkan salah satu anggota kelompok atas kesalahan fatal yang terjadi.

• Mengusulkan untuk beralih ke proyek yang lebih mudah agar tidak gagal lagi.

• Menganalisis langkah-langkah eksperimen yang salah dan mengidentifikasi penyebab kegagalan secara objektif.

• Mengajak kelompok untuk merencanakan ulang pendekatan mereka berdasarkan pelajaran dari kegagalan tersebut

Rani sangat bangga dengan desain poster yang telah ia buat untuk pameran sekolah, tetapi gurunya memberikan banyak kritik konstruktif, menyoroti beberapa kelemahan signifikan pada tata letak dan pemilihan warna. Rani merasa sedikit kecewa. Jika kamu sebagai rani, bagaimana caramu menanggapi kritik guru tersebut?

• Merasa bahwa gurunya tidak menghargai usahanya dan desainnya.

• Menyembunyikan poster tersebut dan tidak ingin menampilkannya lagi.

• Meminta klarifikasi lebih lanjut dari guru mengenai poin-poin kritik agar ia bisa memahami secara mendalam.

• Menggunakan masukan tersebut sebagai panduan untuk merevisi dan meningkatkan kualitas desain posternya

Guru Anita selalu memberikan tugas yang memiliki tingkat kesulitan bervariasi dan mendorong siswanya untuk mencoba meskipun mereka tidak yakin bisa. Ketika ada siswa yang kesulitan, ia tidak langsung memberikan jawaban, melainkan mengajukan pertanyaan-pertanyaan pemandu. Tindakan Guru Anita ini bertujuan untuk menumbuhkan pola pikir bertumbuh dengan cara...

• Membuktikan bahwa hanya siswa terpilih yang bisa mengatasi kesulitan.

• Mengajarkan siswa bahwa proses pemecahan masalah dan ketekunan lebih berharga daripada hanya hasil instan.

• Mendorong siswa untuk mengembangkan strategi berpikir mandiri dan tidak takut membuat kesalahan

• Menekankan pentingnya nilai akhir yang sempurna pada setiap tugas.

Pak Angga, seorang guru senior, dituntut untuk menguasai teknologi pembelajaran terbaru yang cukup kompleks. Awalnya ia merasa kesulitan dan sedikit tertinggal dari guru-guru seumurannya. Pernyataan internal (self-talk) yang menunjukkan pola pikir bertumbuh dari Pak Angga adalah...

• "Saya akan meluangkan waktu ekstra setiap hari untuk berlatih dan mencari tahu fungsi-fungsi baru dari teknologi ini."

• • "Meskipun sulit, saya yakin dengan latihan terus-menerus dan kesabaran, saya akan terbiasa dan bisa memanfaatkannya untuk mengajar."

• "Saya sudah punya pengalaman mengajar puluhan tahun, jadi tidak perlu belajar lagi hal baru."

• "Di usia saya ini, sulit sekali menguasai teknologi baru; ini pasti bukan untuk saya."

Seorang siswa selalu memilih tugas atau proyek yang paling mudah agar ia bisa mendapatkan nilai bagus tanpa banyak usaha. Ia merasa khawatir jika ia mencoba sesuatu yang sulit, ia akan gagal dan merasa malu. Bagaimana sekolah dapat mengubah pola pikir siswa ini menuju pola pikir bertumbuh?

• Menciptakan lingkungan di mana kesalahan dianggap sebagai langkah penting dalam proses belajar.

• Menghukum siswa yang tidak mau mengambil risiko.

• Mengajarkan bahwa tantangan adalah kesempatan untuk tumbuh, dan keberanian mencoba lebih dihargai daripada sekadar kesempurnaan hasil.

• Memberikan nilai sempurna secara otomatis pada tugas-tugas mudahnya

Dalam diskusi kelas, sebagian siswa percaya bahwa bakat alami adalah satu-satunya penentu keberhasilan, sementara siswa lain berpendapat bahwa usaha lebih penting. Pernyataan mana yang paling mewakili perspektif pola pikir bertumbuh dalam diskusi ini?

• Orang yang jenius tidak perlu banyak berusaha untuk sukses

• Bakat hanyalah titik awal; usaha keraslah yang menentukan seberapa jauh seseorang bisa berkembang

• Kecerdasan dan kemampuan dapat berkembang secara signifikan sepanjang hidup melalui pembelajaran dan dedikasi.

• Usaha bukan hanya tentang melakukan hal yang sama berulang kali, tetapi juga tentang mencoba strategi baru dan belajar dari pengalaman

Sebuah sekolah memiliki kebijakan ujian remedial. Jika siswa gagal dalam ujian, mereka diwajibkan mengikuti remedial dan diperbolehkan bertanya kepada guru tentang materi yang belum dipahami. Kebijakan ini mendukung pola pikir bertumbuh karena...

• Memastikan semua siswa mendapatkan nilai bagus tanpa harus belajar keras.

• Menekan siswa untuk tidak gagal dalam ujian awal.

• Memberi kesempatan kedua kepada siswa untuk menunjukkan peningkatan pemahaman setelah berusaha dan belajar dari kesalahan.

• Mengajarkan bahwa kegagalan bukanlah akhir, melainkan sinyal untuk kembali belajar dan mencoba lagi.

Tim debat sekolah mengalami kekalahan telak dalam sebuah kompetisi. Meskipun mereka telah berlatih keras, lawan mereka jauh lebih unggul. Reaksi apa yang paling menunjukkan pola pikir bertumbuh dari anggota tim debat tersebut?

• Merasa bahwa mereka tidak memiliki bakat dalam debat dan harus berhenti.

• Mencari alasan atas kekalahan, seperti juri yang tidak adil

• Menganalisis performa tim lawan yang unggul untuk mempelajari strategi dan teknik mereka

• Membuat catatan tentang area yang perlu ditingkatkan dalam argumentasi dan presentasi untuk kompetisi berikutnya.