EFEK RUMAH KACA DAN GAS RUMAH KACA

Proses mekanisme terjadinya efek rumah kaca dapat dijelaskan melalui urutan peristiwa berikut:

1)   Radiasi inframerah dari permukaan bumi diserap oleh molekul gas rumah kaca.

2)   Sebagian radiasi matahari dipantulkan kembali ke angkasa oleh atmosfer dan permukaan bumi.

3)   Gas rumah kaca memancarkan kembali radiasi inframerah ke segala arah, termasuk ke permukaan bumi.

4)   Radiasi matahari menembus atmosfer dan sebagian diserap oleh permukaan bumi, menyebabkan permukaan bumi memanas.

5)   Permukaan bumi memancarkan radiasi dalam bentuk inframerah.

Urutan proses yang benar dari mekanisme efek rumah kaca adalah...

• A. (2) - (4) - (5) - (1) - (3)

• B. (4) - (2) - (5) - (3) - (1)

• C. (2) - (5) - (4) - (1) - (3)

• D. (4) - (5) - (1) - (3) - (2)

• E. (5) - (1) - (3) - (2) - (4)

Berikut adalah daftar beberapa jenis gas di atmosfer:

(1) Karbon dioksida (CO₂​)

(2) Oksigen (O₂​)

(3) Metana (CH₄​)

(4) Nitrogen (N₂​)

(5) Dinitrogen oksida (N₂​O)

(6) Uap air (H₂​O)

Dari daftar di atas, gas-gas yang berperan utama sebagai penyebab efek rumah kaca adalah...

• A. (1), (2), dan (4)

• B. (2), (4), dan (6)

• C. (1), (3), (5), dan (6)

• D. (3), (4), dan (5)

• E. (1), (2), (3), dan (4)

Dalam simulasi PhET "Greenhouse Effect", ketika konsentrasi gas rumah kaca (GRK) seperti CO₂​ ditingkatkan dari "None" menjadi "Lots", suhu rata-rata termometer di simulasi menunjukkan kenaikan yang signifikan. Analisis terbaik dari fenomena ini adalah...

• A.  Peningkatan GRK menyebabkan bumi memantulkan lebih banyak radiasi matahari, sehingga suhu naik.

• B. GRK berfungsi sebagai konduktor panas yang mentransfer panas dari atmosfer ke permukaan bumi.

• C. Molekul GRK menyerap radiasi inframerah yang dipancarkan bumi dan memancarkannya kembali ke permukaan, memerangkap panas.

• D. GRK mempercepat aliran udara di atmosfer, yang meningkatkan suhu permukaan bumi secara global.

• E. Peningkatan GRK hanya menyebabkan perubahan suhu di daerah kutub, bukan di seluruh bumi.

Simulasi PhET memungkinkan pengamatan konsentrasi gas rumah kaca dan suhu bumi pada era yang berbeda (misalnya, Zaman Es, 1750-an, dan Hari Ini). Jika pada "Hari Ini" konsentrasi CO₂​ dan CH₄​ terlihat jauh lebih tinggi dibandingkan "Zaman Es", bagaimana Anda menganalisis tren ini terkait dengan suhu bumi?

• A.  Suhu bumi pada "Hari Ini" seharusnya lebih rendah dari "Zaman Es" karena adanya teknologi pendingin modern.

• B.  Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca seiring waktu (sejarah) berkorelasi positif dengan kenaikan suhu rata-rata bumi.

• C.  Perubahan waktu (sejarah) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap konsentrasi gas rumah kaca atau suhu bumi.

• D.  Zaman Es terjadi karena terlalu banyak gas rumah kaca, sedangkan "Hari Ini" suhu naik karena terlalu sedikit gas rumah kaca.

• E. Data historis pada simulasi hanya menunjukkan fluktuasi acak yang tidak dapat dianalisis.

Ketika Anda mengamati simulasi PhET, Anda melihat bahwa pada kondisi "Normal", jumlah radiasi inframerah yang dipancarkan oleh permukaan bumi dan terperangkap oleh molekul gas rumah kaca lebih sedikit dibandingkan kondisi "Lots of Greenhouse Gases". Apa analisis Anda mengenai hubungan ini?

• A.  Semakin tinggi konsentrasi gas rumah kaca, semakin sedikit radiasi inframerah yang diserap oleh bumi.

• B.  Gas rumah kaca bertindak sebagai filter yang menghalangi semua radiasi inframerah mencapai permukaan bumi.

• C. Jumlah radiasi inframerah yang terperangkap hanya dipengaruhi oleh intensitas sinar matahari, bukan oleh konsentrasi gas rumah kaca.

• D. Radiasi inframerah tidak memiliki peran langsung dalam efek rumah kaca, hanya radiasi ultraviolet.

• E. Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca menyebabkan lebih banyak radiasi inframerah yang dipancarkan bumi terperangkap, sehingga tidak dapat keluar ke angkasa.

Berdasarkan pengamatan pada simulasi PhET yang menunjukkan peningkatan suhu bumi seiring dengan kenaikan konsentrasi gas rumah kaca dan jumlah radiasi inframerah yang terperangkap, apa kesimpulan utama yang dapat Anda tarik mengenai penyebab pemanasan global?

• A.  Penyebab utama pemanasan global adalah peningkatan radiasi inframerah yang dipancarkan oleh permukaan bumi yang semakin banyak terperangkap oleh konsentrasi gas rumah kaca yang tinggi.

• B. Pemanasan global disebabkan oleh peningkatan aktivitas gunung berapi yang memancarkan panas langsung.

• C. Perubahan orbit bumi adalah penyebab utama pemanasan global karena mengubah jarak dari matahari.

• D. Penipisan lapisan ozon adalah satu-satunya penyebab pemanasan global karena membiarkan sinar UV masuk.

• E. Pemanasan global adalah fenomena alami yang tidak ada hubungannya dengan aktivitas manusia atau gas rumah kaca.

Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer telah terbukti menyebabkan berbagai dampak yang kompleks dan saling terkait pada sistem bumi. Manakah dari pernyataan berikut yang merupakan dampak-dampak potensial yang harus dievaluasi sebagai konsekuensi serius dari pemanasan global?

• A.  Peningkatan produksi pertanian global karena suhu yang lebih hangat.

• B.  Perubahan pola iklim ekstrem, termasuk intensitas badai yang lebih tinggi dan frekuensi gelombang panas.

• C.  Kenaikan permukaan air laut akibat pencairan gletser dan ekspansi termal air laut.

• D.  Kepunahan spesies akibat hilangnya habitat dan ketidakmampuan beradaptasi dengan perubahan iklim yang cepat.

• E. Penurunan keasaman laut yang mengancam kehidupan organisme laut bercangkang.

Pemanasan global akibat peningkatan gas rumah kaca memunculkan berbagai dampak. Jika Anda diminta untuk mengevaluasi dampak mana yang paling mendesak dan memiliki konsekuensi sistemik paling luas yang memerlukan tindakan mitigasi segera, manakah dua dampak berikut yang akan Anda prioritaskan?

• A.  Peningkatan kasus alergi musiman akibat perubahan suhu.

• B.  Perubahan preferensi konsumsi makanan di beberapa negara akibat suhu yang lebih hangat.

• C.  Pergeseran zona waktu di beberapa negara akibat perubahan iklim.

• D.  Peningkatan risiko bencana alam seperti banjir bandang dan topan yang lebih kuat.

• E. Penurunan harga properti di daerah pegunungan yang bersalju.

Berbagai solusi diusulkan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan memitigasi perubahan iklim. Jika sebuah negara ingin mengevaluasi strategi mitigasi yang paling efektif dan berkelanjutan, manakah dari kombinasi tindakan berikut yang paling tepat untuk dipertimbangkan secara serius?

• A.  Mendorong peningkatan penggunaan batu bara untuk energi karena cadangannya melimpah.

• B. Mengabaikan perjanjian iklim internasional karena alasan kedaulatan nasional.

• C. Berinvestasi besar-besaran dalam pengembangan energi terbarukan (misalnya surya, angin, panas bumi).

• D. Menerapkan pajak karbon yang sangat rendah agar industri tetap kompetitif di pasar global.

• E. Melakukan penghijauan terbatas hanya di area wisata untuk meningkatkan estetika lingkungan.

Berbagai negara di dunia tengah berupaya mengurangi emisi gas rumah kaca. Jika suatu negara besar seperti Indonesia ingin mengevaluasi opsi kebijakan dengan potensi terbesar untuk secara signifikan mengurangi total emisi karbonnya dalam jangka panjang, manakah kebijakan berikut yang paling efektif untuk dievaluasi dan diimplementasikan?

• A.  Mendorong penggunaan sepeda dan jalan kaki di perkotaan sebagai alternatif transportasi utama.

• B.  Memberikan subsidi besar untuk penggunaan panel surya di setiap rumah tangga pedesaan.

• C.  Mengurangi subsidi bahan bakar fosil secara bertahap sambil meningkatkan investasi besar pada energi terbarukan dan efisiensi energi di sektor industri dan transportasi.

• D.  Melarang total penggunaan plastik sekali pakai di seluruh negeri untuk mengurangi jejak karbon.

• E. Melakukan kampanye nasional untuk mematikan lampu saat tidak digunakan