Ujian Tengah Semester Bisnis Internasional

Ujian Tengah Semester Bisnis Internasional

University

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

POST-TEST RISK MANAGEMENT SHARING SESSION I

POST-TEST RISK MANAGEMENT SHARING SESSION I

KG - Professional Development

10 Qs

Public Relation PKMFBS 2024

Public Relation PKMFBS 2024

University

7 Qs

Auditing Kuis 2

Auditing Kuis 2

University

10 Qs

Manajemen Resiko

Manajemen Resiko

University

10 Qs

KEUANGAN INTERNASIONAL

KEUANGAN INTERNASIONAL

University

10 Qs

Manajement Strategik Thomas L Wheelen etc 2018

Manajement Strategik Thomas L Wheelen etc 2018

University

10 Qs

Digitalisasi Bisnis Quiz

Digitalisasi Bisnis Quiz

University

10 Qs

PRE-TEST MANAJEMEN KEUANGAN

PRE-TEST MANAJEMEN KEUANGAN

University

10 Qs

Ujian Tengah Semester Bisnis Internasional

Ujian Tengah Semester Bisnis Internasional

Assessment

Quiz

Other

University

Hard

Created by

Sawqi Saad El Hasan

Used 3+ times

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

10 mins • 20 pts

Perusahaan "Glow&Sunshine" ingin memperluas ke pasar internasional dengan tetap menjaga efisiensi produksi global sekaligus menyesuaikan produk dengan preferensi lokal. Strategi bisnis internasional manakah yang paling sesuai dengan situasi ini?

Strategi Global (fokus pada standarisasi produk untuk efisiensi skala besar)

Strategi Multi-Domestik (fokus pada adaptasi lokal penuh)

Strategi Transnasional (kombinasi efisiensi global dan responsivitas lokal)

Strategi Ekspor (ekspansi melalui distribusi produk tanpa investasi lokal)

Strategi Desentralisasi (memberikan otonomi penuh pada subsidiari lokal tanpa koordinasi global)

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

10 mins • 20 pts

Perusahaan "Glow&Sunshine" ingin masuk ke pasar Turki dengan mengurangi risiko regulasi dan budaya bisnis lokal. Jika perusahaan memilih Franchising sebagai model ekspansi, manakah kelebihan utama dibanding Joint Venture?

Kontrol penuh atas operasional dan inovasi produk.

Pembagian risiko dengan mitra lokal dan pemahaman pasar.

Penghematan biaya melalui transfer teknologi dan merek.

Fleksibilitas dalam menyesuaikan strategi dengan budaya lokal.

Meningkatkan kontrol kualitas global melalui standarisasi operasional.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

10 mins • 20 pts

Untuk memasuki pasar Jerman, "Glow&Sunshine" memilih Greenfield Investment (mendirikan fasilitas baru dari awal) dibanding Strategic Alliance. Apa risiko utama yang mungkin dihadapi dengan pendekatan ini?

Ketergantungan pada mitra lokal yang tidak dapat diprediksi.

Biaya tinggi dan waktu lama untuk mencapai ROI (Return on Investment).

Risiko kehilangan kontrol atas teknologi inti perusahaan.

Kesulitan dalam mematuhi regulasi lingkungan Jerman.

Menghadapi resistensi karyawan lokal karena perbedaan budaya manajemen.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

15 mins • 20 pts

"Glow&Sunshine" menghadapi fluktuasi nilai tukar mata uang antara IDR (Indonesia) dan USD (AS). Untuk mengurangi risiko valas, perusahaan mempertimbangkan untuk menggunakan pilihan strategi yang tersedia dan memungkinkan untuk dilaksanakan. Strategi apa yang pantas dan dapat diterapkan secara efektif?

Menggunakan Natural Hedging untuk menyeimbangkan arus kas dalam mata uang berbeda, lalu memperkuat dengan Forward Contract untuk mengunci kurs jangka pendek.

Mengganti seluruh transaksi dengan Licensing Agreement agar mitra asing menanggung risiko valas.

Fokus hanya pada Forward Contract karena lebih mudah diimplementasikan.

Menghindari ekspor ke negara dengan volatilitas mata uang tinggi.

Mengalokasikan semua transaksi dalam mata uang lokal di negara tujuan untuk menghindari risiko sepenuhnya.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

15 mins • 20 pts

"Glow&Sunshine" menghadapi dilema antara kerusakan lingkungan akibat pencemaran limbah pabrik mereka dan keberlangsungan perusahaan dalam persaingan sengit. Strategi apa yang paling mungkin membawa perusahaan untuk tetap bertahan?

Mengikuti tren pasar global tanpa inovasi sosial.

Menyeragamkan produk tanpa memperhatikan lokalitas.

Mengintegrasikan keberlanjutan, nilai etika dan sensitivitas pasar dalam setiap keputusan.

Fokus pada pertumbuhan perusahaan untuk mencapai profit.

Membangun fasilitas pengolahan limbah sementara di negara dengan regulasi lingkungan lebih longgar.