Kalimat Fakta dan Opini

Apa yang dimaksud dengan fakta khusus?

• Fakta khusus adalah kalimat fakta yang kebenarannya hanya berlaku sementara atau dalam kurun waktu tertentu.

• Fakta khusus adalah informasi yang selalu benar dan tidak berubah.

• Fakta khusus adalah opini yang didasarkan pada pengalaman pribadi.

• Fakta khusus adalah data yang tidak dapat diverifikasi.

Sebutkan ciri-ciri kalimat fakta!

• Dapat dibuktikan kebenarannya.

• Bersifat subjektif dan tidak dapat dibuktikan.

• Berisi opini pribadi dan asumsi.

• Mempunyai data yang tidak akurat.

Apa yang dimaksud dengan penalaran induktif dalam kalimat fakta?

• Penalaran yang dimulai dari fakta-fakta khusus untuk menarik kesimpulan umum.

• Penalaran yang dimulai dari kesimpulan umum untuk menarik fakta-fakta khusus.

• Penalaran yang tidak melibatkan fakta-fakta dalam prosesnya.

• Penalaran yang hanya berlaku untuk data kuantitatif.

Sebutkan beberapa pertanyaan yang dapat dijawab oleh kalimat opini!

• Apa yang terjadi?

• Bagaimana?

• Siapa yang terlibat?

• Kapan peristiwa itu terjadi?

Sebutkan beberapa pertanyaan yang dapat dijawab oleh kalimat fakta!

• Apa?

• Mengapa?

• Siapa?

• Bagaimana?

Mengapa kalimat opini bersifat subjektif?

• Karena kalimat opini bergantung pada pendapat dan pandangan individu.

• Karena kalimat opini selalu benar dan objektif.

• Karena kalimat opini tidak memerlukan bukti atau fakta.

• Karena kalimat opini ditulis oleh orang yang tidak berpendidikan.

Berikan contoh kalimat fakta!

• 1. Indonesia merdeka pada tanggal 1945.

• 2. Jokowi adalah Presiden Republik Indonesia.

• 3. Kucing adalah hewan mamalia yang bisa terbang.

• 4. Air mendidih pada suhu 50 derajat Celsius.

Sebutkan ciri-ciri kalimat opini!

• Kebenaran opini dapat benar atau salah.

• Bersifat objektif dan dapat dibuktikan.

• Tidak memiliki narasumber.

• Berisi fakta yang dapat diverifikasi.

Apa yang dimaksud dengan penalaran deduktif dalam kalimat opini?

• Penalaran yang dimulai dari prinsip umum untuk menarik kesimpulan khusus.

• Penalaran yang dimulai dari kesimpulan khusus untuk menarik prinsip umum.

• Penalaran yang tidak melibatkan prinsip atau kesimpulan.

• Penalaran yang hanya berlaku dalam konteks ilmiah.

Mengapa kalimat fakta bersifat objektif?

• Karena kalimat fakta berdasarkan data yang sebenarnya dan dapat dibuktikan.

• Karena kalimat fakta selalu bersifat subjektif dan tidak dapat dibuktikan.

• Karena kalimat fakta hanya berdasarkan opini pribadi.

• Karena kalimat fakta tidak memerlukan bukti untuk diterima.