GLOBALISASI

GLOBALISASI

12th Grade

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

ilmu pengetahuan sosial kerlas 8 semester 1 quizz 1

ilmu pengetahuan sosial kerlas 8 semester 1 quizz 1

12th Grade - University

10 Qs

Tes kemampuan Tentang sejarah

Tes kemampuan Tentang sejarah

12th Grade

10 Qs

IPS - Demokrasi Terpimpin

IPS - Demokrasi Terpimpin

KG - Professional Development

10 Qs

Globalisasi

Globalisasi

12th Grade

10 Qs

simulasi ujian interaksi sosial

simulasi ujian interaksi sosial

12th Grade

10 Qs

Sejarah Peminatan kelas 12 - Konflik Asia Timur dan Timur Tengah

Sejarah Peminatan kelas 12 - Konflik Asia Timur dan Timur Tengah

12th Grade

10 Qs

Daily quizzess Oct

Daily quizzess Oct

1st - 12th Grade

10 Qs

Edisi 9 Teman-temanku Merubahku

Edisi 9 Teman-temanku Merubahku

KG - University

10 Qs

GLOBALISASI

GLOBALISASI

Assessment

Quiz

Social Studies

12th Grade

Easy

Created by

Muhammad Rasul

Used 1+ times

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat berbagai produk dari luar negeri beredar di sekitar kita, seperti gadget dari Korea Selatan dan makanan cepat saji dari Amerika Serikat. Fenomena ini menunjukkan adanya proses globalisasi. Globalisasi tidak hanya melibatkan pertukaran barang dan jasa, tetapi juga ide, informasi, dan teknologi. Meskipun demikian, globalisasi juga menimbulkan tantangan, seperti ancaman terhadap budaya lokal, karena pengaruh budaya asing yang semakin kuat. Berdasarkan bacaan diatas, apa pengertian dari globalisasi?

Penyebaran budaya tradisional ke seluruh dunia

Proses penghilangan batas antar komunikasi lokal

Gerakan untuk mempertahankan budaya lokal

Penutupan akses antarnegara dalam bidang ekonomi

Proses menyatunya dunia melalui perdagangan, budaya, dan teknologi

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Modernisasi, yang sering ditandai dengan pembangunan kawasan industri, dapat menyebabkan perubahan besar dalam struktur sosial masyarakat. Salah satu dampak yang terlihat adalah meningkatnya angka urbanisasi. Misalnya di sebuah kota besar, pembangunan kawasan industri menyebabkan banyak petani kehilangan lahan garapannya dan beralih profesi menjadi buruh pabrik. Hal ini memunculkan masalah sosial berupa:

Meningkatnya solidaritas tradisional

Meningkatnya angka urbanisasi

Menurunnya tingkat pendidikan masyarakat

Berkembangnya budaya agraris

Kembali ke pola kehidupan tradisional

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Westernisasi merujuk pada proses masuknya budaya Barat ke dalam masyarakat, yang dapat mempengaruhi pola pikir, gaya hidup, dan kebiasaan masyarakat di negara lain, termasuk Indonesia.   Contoh yang jelas dari pengaruh ini adalah maraknya penggunaan pakaian bergaya Barat di kalangan remaja Indonesia. Oleh sebab itu, westernisasi mengubah cara pandang masyarakat terhadap budaya lokal, yang terkadang mengarah pada penggantian sebagian nilai budaya tradisional. Westernisasi dapat berdampak pada budaya lokal dengan cara:

Memperkuat identitas budaya lokal

Menyuburkan budaya lokal tanpa perubahan

Menggantikan sebagian nilai budaya lokal dengan nilai-nilai asing

Menolak semua budaya asing tanpa seleksi

Menjadikan budaya lokal sebagai budaya global

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Di era globalisasi, banyak orang lebih memilih membeli barang-barang baru meskipun barang lama masih layak pakai. Fenomena ini merupakan kecenderungan seseorang untuk terus-menerus membeli barang dan jasa, seringkali melebihi kebutuhan dasar, hanya untuk memenuhi keinginan atau gaya hidup tertentu. Kebiasaan ini menunjukkan gejala sosial yang disebut:

Konsumerisme

Urbanisasi

Westernisasi

Modernisasi

Globalisasi

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Pemerintah daerah "Makmur Sejahtera" menerapkan program pelatihan keterampilan digital secara gratis bagi masyarakat usia produktif yang terdampak oleh persaingan global di sektor industri tradisional. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal. Strategi yang diterapkan pemerintah daerah tersebut secara langsung berupaya mengatasi ketimpangan sosial akibat globalisasi melalui upaya:

Peningkatan kualitas infrastruktur untuk menarik investasi asing

Pemberian bantuan langsung tunai kepada masyarakat yang kehilangan pekerjaan

Peningkatan kualitas sumber daya manusia agar memiliki keahlian yang relevan dengan tuntutan global

Pembatasan impor barang-barang konsumsi untuk melindungi industri lokal

Penguatan regulasi terkait hak-hak pekerja dan upah minimum.