PSAJ GEOGRAFI XII 2025

Sebuah kota pesisir mengalami penurunan hasil tangkapan ikan akibat pencemaran limbah industri. Solusi paling berkelanjutan untuk mengatasi masalah ini adalah...

• Memindahkan nelayan ke sektor pekerjaan lain.

• Memberikan subsidi kepada nelayan untuk membeli kapal yang lebih besar.

• Menerapkan sistem pengolahan limbah yang ketat dan mengembangkan ekowisata berbasis laut.

• Membangun tembok laut untuk melindungi pantai dari erosi.

• Melarang semua kegiatan industri di wilayah pesisir.

Suatu daerah memiliki potensi pertanian yang besar, tetapi sering mengalami gagal panen akibat perubahan iklim. Strategi adaptasi yang paling efektif adalah...

• Menggunakan varietas tanaman yang sama setiap tahun.

• Membangun bendungan besar untuk irigasi.

• Mengembangkan sistem pertanian terpadu yang tahan terhadap perubahan iklim dan diversifikasi tanaman.

• Mengandalkan pupuk kimia dalam jumlah besar.

• Memindahkan penduduk ke daerah lain yang lebih subur.

Pertumbuhan penduduk yang pesat di perkotaan menyebabkan masalah persampahan yang serius. Pendekatan yang paling inovatif untuk mengatasi masalah ini adalah...

• Membangun tempat pembuangan akhir (TPA) yang lebih besar.

• Membakar sampah untuk menghasilkan energi.

• Menerapkan sistem ekonomi sirkular yang menekankan pada pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang sampah.

• Membuang sampah ke sungai atau laut.

• Memindahkan sampah ke daerah pedesaan.

Suatu daerah memiliki potensi wisata alam yang indah, tetapi kurang dikelola dengan baik. Dampak negatif yang mungkin timbul adalah...

• Peningkatan pendapatan masyarakat setempat.

• Pelestarian keanekaragaman hayati.

• Kerusakan lingkungan akibat aktivitas wisata yang tidak terkendali.

• Pengembangan infrastruktur yang modern.

• Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi.

Polusi udara di perkotaan semakin memburuk akibat peningkatan jumlah kendaraan bermotor. Solusi jangka panjang yang paling efektif adalah...

• Membangun jalan tol baru untuk mengurangi kemacetan.

• Menerapkan sistem ganjil-genap untuk kendaraan pribadi.

• Mengembangkan transportasi publik yang terintegrasi dan ramah lingkungan.

• Meningkatkan penggunaan bahan bakar fosil yang lebih bersih.

• Membatasi jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki setiap keluarga.

Deforestasi yang terjadi di hutan hujan tropis memiliki dampak global terhadap perubahan iklim. Dampak utama yang disebabkan oleh kegiatan tersebut adalah...

• Penurunan permukaan air laut.

• Peningkatan penyerapan karbon dioksida oleh atmosfer.

• Peningkatan emisi gas rumah kaca dan hilangnya keanekaragaman hayati.

• Peningkatan curah hujan di daerah gurun.

• Penurunan suhu rata-rata bumi.

Pembangunan infrastruktur yang tidak memperhatikan aspek lingkungan dapat menyebabkan...

• Peningkatan kualitas air dan udara.

• Hilangnya habitat alami dan peningkatan risiko bencana alam.

• Peningkatan keanekaragaman hayati.

• Pengurangan emisi gas rumah kaca.

• Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi.

Suatu daerah memiliki potensi energi panas bumi yang besar, tetapi belum dimanfaatkan secara optimal. Manfaat utama dari pengembangan energi ini adalah...

• Peningkatan ketergantungan pada bahan bakar fosil.

• Pengurangan emisi gas rumah kaca dan diversifikasi sumber energi.

• Peningkatan risiko gempa bumi.

• Kerusakan ekosistem laut.

• Peningkatan biaya produksi energi.

Perubahan iklim menyebabkan peningkatan frekuensi dan intensitas bencana alam seperti banjir dan kekeringan. Strategi mitigasi yang paling efektif adalah...

• Membangun tembok penahan banjir yang lebih tinggi.

• Mengembangkan sistem peringatan dini dan adaptasi berbasis masyarakat.

• Memindahkan penduduk ke daerah yang lebih aman.

• Mengandalkan bantuan internasional setelah bencana terjadi.

• Membangun lebih banyak bendungan untuk menyimpan air.

Peningkatan penggunaan plastik sekali pakai menyebabkan masalah pencemaran lingkungan yang serius. Solusi yang paling berkelanjutan adalah...

• Membangun pabrik daur ulang plastik yang lebih besar.

• Mengembangkan bahan pengganti plastik yang ramah lingkungan dan menerapkan kebijakan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai.

• Membuang sampah plastik ke laut.

• Membakar sampah plastik untuk menghasilkan energi.

• Memindahkan produksi plastik ke negara lain.