Pembelajaran Inovatif dalam IPS

Dita dan teman-temannya saat ini duduk di kelas 2 SD. Mereka sedang belajar IPAS dengan tujuan pembelajaran “Membedakan lingkungan sehat dan tidak sehat, mencerminkan perilaku hidup sehat, dan menjaga kebersihan lingkungan rumah dan sekolah.” Dita dan teman-temannya diminta melakukan penyelidikan berkelompok (group investigation) sederhana dengan cara mengamati lingkungan sekitar sekolah. Selama proses penyelidikan berlangsung, Dita melihat sisi barat halaman sekolah telah selesai disapu oleh penjaga sekolah, namun seorang siswa diam-diam sengaja membuang bungkus makanan secara sembarangan. Dita menuliskan hasil penyelidikannya lalu menyampaikan di depan kelas. Refleksi yang dapat diberikan guru kelas Dita untuk menumbuhkan sikap kepedulian lingkungan ialah ….

• Meminta siswa kelas 2 untuk menegur siswa tersebut secara beramai-ramai

• Mengarahkan siswa kelas 2 untuk mengadukan perbuatan siswa tersebut ke kepala sekolah

• Menegaskan kepada siswa kelas 2 bahwa kebersihan sekolah adalah tanggung jawab penjaga sekolah

• Mengajak siswa kelas 2 untuk membuang bungkus makanan tersebut ke tempat sampah

• Mengajak siswa kelas 2 untuk membantu penjaga sekolah membersihkan lingkungan sekolah saat jam pelajaran

Pak Bayu merupakan seorang guru di SD Cerdas Ceria. Pak Bayu mengajak siswa untuk belajar IPAS dengan tujuan pembelajaran “Mendeskripsikan silsilah keluarga, peran, serta tanggung jawab sebagai anggota keluarga/ kelompok/ sekolah”. Indikator yang dirumuskan ialah “Mendeskripsikan tanggung jawab sebagai anggota sekolah”. Alternatif kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih oleh Pak Bayu agar seluruh siswa di kelasnya terlibat aktif dalam proses pembelajaran adalah ….

• Menayangkan video pembelajaran yang relevan

• membimbing siswa belajar mandiri berdasarkan materi dalam buku paket

• membagi siswa dlam beberapa kelompok untuk mewawancarai anggota sekolah

• memberikan pekerjaan rumah kepada siswa agar mendapat bimbingan orang tua

• menggunakan metode ceramah bervariasi

Siswa kelas 6 yang diampu oleh Bu Maya pekan depan akan mempelajari IPAS dengan tujuan pembelajaran “Mengenal kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di lingkungan sekitar”. Apabila Bu Maya bermaksud menumbuhkan nilai kebhinnekaan global siswa, maka rumusan indikator yang dapat dipilih adalah ….

• menumbuhkan sikap menghargai keberagaman kegiatan ekonomi masyarakat lingkungan sekitar

• mengidentifikasi keberagaman kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar

• menyusun laporan keberagaman kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar secara deskriptif

• menghubungkan keberagaman kegiatan ekonomi dengan kehidupab sosial ekonomi masyarakat

• mengumpulkan informasi terkait keberagaman kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar

Salah satu tujuan pembelajaran IPS dalam Kurikulum Merdeka fase B di sekolah dasar ialah “Mengidentifikasi ragam bentang alam dan keterkaitannya dengan profesi masyarakat”. Pak Edi ingin mengenalkan ragam bentang alam tersebut, namun apabila hanya dengan membaca buku paket, siswa merasa belum cukup memiliki gambaran. Keberagaman latar belakang sosial siswa juga menyebabkan beberapa di antara mereka belum pernah melihat pantai, pegunungan, maupun perbukitan secara langsung. Alternatif lain yang dapat Pak Edi pilih agar siswa memiliki visualisasi bentang alam yang jelas ialah ….

• menayangkan video bentang alam dengan mencantumkan sumbernya

• mengagendakan outing class dengan mengajak siswa ke pantai, pegunungan, maupun perbukitan

• menghadirkan tokoh masyarakat yang mewakili setiap profesi

• meminta siswa meringkas materi dalam buku paket

• mengarahkan siswa untuk mengunjungi pantai, pegunungan, maupub perbukitan bersama keluarga

Bu Siska menjadi guru kelas V pada tahun ajaran 2023/2024 ini. Setelah Bu Siska membaca sebaran ATP IPAS fase C, didapatkan bahwa salah satu tujuan pembelajaran yang harus diajarkan kepada siswa adalah “mengidentifikasi pola hidup yang menyebabkan permasalahan lingkungan dan memprediksi dampaknya terhadap kondisi sosial kemasyarakatan dan ekonomi”. Jika Bu Siska berkeinginan untuk memberikan pendampingan secara optimal kepada siswa agar mereka mendapat pemahaman secara mendalam dan bermakna, maka materi ajar yang dapat dipersiapkan adalah ….

• gerakan penghijauan kembali di perbukitan gundul

• perilaku membuang limbah industri ke sungai

• edukasi program tebang pilih tanam kepada masyarakat

• program penanaman mangrove di pantai

• kegiatan gotong royong membersihkan got

Sebagian besar siswa di kelas Pak Ferdi tidak menyenangi pembelajaran IPAS. Hal tersebut nampak dari antusiasme siswa yang rendah selama proses pembelajaran. Pada saat membelajarkan materi turunan dari capaian pembelajaran IPAS fase C “mengenal berbagai macam kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di lingkungan sekitar” Pak Ferdi meminta siswa untuk merinci kegiatan ekonomi kreatif yang ada di lingkungan tempat tinggalnya dan direspon dengan baik oleh beberapa siswa. Pak Ferdi berkeinginan meningkatkan kualitas proses pembelajaran IPAS di kelasnya. Tindakan yang harus dilakukan Pak Ferdi adalah…

• mengembangkan bahan ajar yang merepresentasikan kegiatan ekonomi di lingkungan sekitar sekolah

• membuat rangkuman kegiatan ekonomi konvensional dari berbagai wilayah di Indonesia

• menjadikan bahan bacaan dalam buku pedoman siswa sebagai satu-satunya sumber bacaan

• mengajak siswa mengkaji kegiatan ekonomi berbasis digital yang marak di media sosial

• menyiapkan gambar dan/atau video kegiatan ekonomi di negara-negara maju

Refleksi proses pembelajaran yang dilakukan Bu Tika menemukan bahwa 75% siswa di kelasnya belum mampu menceritakan perjuangan tokoh pada masa Hindu-Budha. Para siswa mempelajari materi tersebut hanya menggunakan buku yang sudah tersedia tanpa diperkaya dengan sumber informasi lainnya. Para siswa kesulitan membayangkan perjuangan tokoh-tokoh yang hanya mereka lihat dari gambar di buku. Alternatif solusi yang dapat dilakukan Bu Tika adalah…

• membawa siswa berkunjung ke Candi Borobudur

• meminta bantuan guru di kelas lain untuk mengajar

• menghadirkan narasumber dari dinas purbakala

• memanfaatkan video yang relevan

• menerapkan model pembelajaran aktif

Salah satu materi IPAS di kelas IV ialah sikap kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari sebagai turunan dari capaian pembelajaran “mengenal keragaman budaya, kearifan lokal, sejarah (baik tokoh maupun periodisasinya), di provinsi tempat tinggalnya serta menghubungkan dengan konteks kehidupan saat ini”. metode yang ditempuh Pak Edi pada tahun pelajaran yang lalu adalah dengan memberikan tugas kepada siswa untuk menemukan sikap kepahlawanan di lingkungan sekitar. Pak Edi membagi kelas menjadi 4 kelompok dengan jumlah anggota 6 siswa, akan tetapi, di setiap kelompok hanya 1 atau 2 saja yang terlihat aktif, sementara sebagian besar siswa kurang bersemangat. Upaya penanggulangan agar permasalahan tersebut tidak terulang kembali pada tahun ajaran saat ini adalah…

• mengganti tugas dengan bentuk lain yang lebih mudah

• mengelompokkan siswa yang tidak tertarik menjadi satu tim

• menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation

• menggunakan multimedia interaktif yang relevan dengan materi

• menghadirkan tokoh masyarakat ke kelas

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan oleh guru ketika menerapkan model pembelajaran berbasis proyek. Manakah dari pernyataan-pernyataan berikut yang menurut Anda kurang tepat tentang penerapan model pembelajaran berbasis proyek?

• pembelajaran dilaksanakan pada setiap akhir sebuah topik pembelajaran

• karya yang dihasilkan oleh siswa dari pembelajaran ini berbasis masalah nyata

• penyelesaian proyek dilaksanakan secara berkelompok

• guru menawarkan beberapa topik proyek sehingga proyek  siswa bervariasi

• guru menetapkan satu topik proyek yang sesuai dengan materi yang sedang dipelajari

Pak Edi sebagai guru kelas I ingin menumbuhkan kemampuan berpikir, keterampilan bertindak kreatif, kecakapan memecahkan masalah yang dihadapi secara realistis, serta merangsang perkembangan kemajuan berpikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan tepat sejak dini. Pak Edi juga menyesuaikan kecakapan-kecakapan tersebut dengan materi IPS dan karakteristik siswa. Model pembelajaran yang dapat dipilih Pak Edi adalah ….

• role playing

• discovery-inquiry

• outing class

• problem based learning

• project based learning