Quiz Sistem Otomasi II (M6)

Apa fungsi utama dari sistem elektropneumatik dalam otomasi industri?

• Mengontrol aliran listrik dalam rangkaian elektronik

• Menggunakan sinyal listrik untuk mengontrol sistem pneumatik

• Menghasilkan tenaga mekanik dari energi listrik

• Mengubah udara menjadi listrik

Komponen utama dalam sistem elektropneumatik yang berfungsi sebagai aktuator adalah...

• Solenoid valve

• Pressure switch

• Pneumatic cylinder

• Flow sensor

Apa fungsi dari solenoid valve dalam sistem elektropneumatik?

• Mengatur tekanan udara dalam sistem

• Mendeteksi posisi aktuator

• Menyimpan udara bertekanan

• Mengubah energi listrik menjadi energi mekanik untuk mengontrol aliran udara

Jenis katup pneumatik yang memiliki tiga posisi dan dua jalur disebut...

• 2/2 way valve

• 3/2 way valve

• 4/2 way valve

• 5/2 way valve

Manakah yang merupakan keunggulan utama sistem elektropneumatik dibandingkan sistem hidrolik?

• Memiliki daya lebih besar

• Lebih bersih dan tidak menggunakan oli

• Tidak memerlukan sumber daya eksternal

• Tidak mengalami kebocoran

Sensor yang digunakan untuk mendeteksi posisi silinder pneumatik adalah...

• Pressure gauge

• Proximity sensor

• Flow meter

• Limit switch

Apa tujuan dari penggunaan filter dalam sistem pneumatik?

• Meningkatkan tekanan udara dalam sistem

• Menghilangkan partikel kotoran dan uap air dari udara bertekanan

• Mengatur aliran udara ke aktuator

• Mengontrol kecepatan pergerakan aktuator

Manakah yang merupakan komponen yang berfungsi untuk mengontrol arah gerakan aktuator pneumatik?

• Silinder pneumatik

• Solenoid valve

• Regulator tekanan

• Filter udara

Apa fungsi dari pressure regulator dalam sistem pneumatik?

• Mengontrol arah aliran udara

• Menstabilkan tekanan udara agar sesuai dengan kebutuhan sistem

• Menyaring kotoran dalam udara bertekanan

• Mengubah energi listrik menjadi energi mekanik

Fungsi komponen di samping adalah...

• Sebagai saklar elektromagnetik yang digunakan untuk mengontrol arus listrik dalam suatu rangkaian

• Sebagai saklar mekanis yang tetap berada dalam posisi tertentu setelah diaktifkan

• Sebagai saklar yang menutup (menghubungkan) rangkaian listrik ketika diaktifkan

• Sebagai saklar yang memutus (membuka) rangkaian listrik ketika diaktifkan