Sumber Iman Yesus Kristus

Apa itu Kitab Suci?

• Kitab Suci adalah buku sejarah.

• Kitab Suci adalah teks suci dalam agama.

• Kitab Suci adalah novel fiksi.

• Kitab Suci adalah panduan memasak.

Mengapa Kitab Suci penting bagi iman?

• Kitab Suci penting bagi iman karena ia menjadi pedoman dan sumber ajaran spiritual.

• Kitab Suci hanya berisi cerita sejarah.

• Kitab Suci tidak memiliki relevansi dengan kehidupan sehari-hari.

• Kitab Suci ditulis untuk tujuan komersial.

Apa yang dimaksud dengan Tradisi Suci Gereja?

• Tradisi Suci Gereja adalah hanya ritual yang dilakukan pada hari tertentu.

• Tradisi Suci Gereja adalah ajaran yang hanya berlaku untuk pemimpin gereja.

• Tradisi Suci Gereja adalah doktrin yang ditulis dalam kitab suci.

• Tradisi Suci Gereja adalah ajaran dan praktik yang diturunkan dalam Gereja sebagai bagian dari wahyu ilahi.

Sebutkan contoh Tradisi Suci dalam Gereja!

• Sakramen Pengakuan Dosa

• Sakramen Baptis, Ekaristi, Perayaan Natal

• Perayaan Hari Ibu

• Perayaan Tahun Baru

Apa peran Magisterium Gereja dalam iman?

• Magisterium Gereja bertugas untuk mengatur kegiatan sosial umat.

• Magisterium Gereja berfungsi sebagai otoritas pengajar dan penafsir ajaran iman.

• Magisterium Gereja hanya berfungsi sebagai lembaga administratif.

• Magisterium Gereja tidak memiliki pengaruh dalam penafsiran kitab suci.

Siapa yang termasuk dalam Magisterium Gereja?

• Paus dan para imam

• Para uskup dan jemaat

• Paus dan para uskup

• Paus dan para teolog

Bagaimana Kitab Suci dan Tradisi Suci saling berhubungan?

• Kitab Suci adalah wahyu tertulis, sedangkan Tradisi Suci adalah ajaran lisan yang saling melengkapi.

• Kitab Suci dan Tradisi Suci tidak saling melengkapi satu sama lain.

• Kitab Suci dan Tradisi Suci adalah dua dokumen terpisah tanpa hubungan.

• Kitab Suci hanya berisi ajaran lisan, sedangkan Tradisi Suci adalah wahyu tertulis.

Apa yang diajarkan oleh Gereja tentang iman?

• Iman adalah sekadar tradisi budaya.

• Iman hanya untuk orang yang beragama.

• Iman adalah kepercayaan kepada Tuhan dan ajaran-Nya.

• Iman tidak ada hubungannya dengan ajaran moral.

Mengapa penting untuk memahami sumber-sumber iman?

• Penting untuk memahami sumber-sumber iman agar dapat mengembangkan keyakinan yang kuat dan memberikan dasar moral.

• Sumber-sumber iman tidak berkaitan dengan moralitas.

• Sumber-sumber iman tidak berpengaruh pada kehidupan sehari-hari.

• Memahami sumber-sumber iman hanya penting untuk akademisi.

Bagaimana cara kita dapat memperdalam iman kita?

• Membaca kitab suci dan berdoa secara rutin.

• Mendengarkan musik tanpa henti

• Bergosip tentang orang lain

• Mengabaikan ajaran agama