Informatika 9 Genap halaman 28

Informatika 9 Genap halaman 28

9th - 12th Grade

7 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Perkakas Peretasan

Perkakas Peretasan

9th Grade

2 Qs

Internet of Things

Internet of Things

10th Grade - University

10 Qs

BAB I - Informatika-Informatika dan Kemampuan Umum

BAB I - Informatika-Informatika dan Kemampuan Umum

10th Grade

10 Qs

Kuis Pengenalan Sistem Basis Data

Kuis Pengenalan Sistem Basis Data

11th Grade

10 Qs

Search engine tipe 1

Search engine tipe 1

10th Grade

10 Qs

PTS TIK kelas 9

PTS TIK kelas 9

9th Grade

10 Qs

Quiz mengecek berita hoax atau bukan

Quiz mengecek berita hoax atau bukan

10th Grade

10 Qs

Try Pelatihan TIK

Try Pelatihan TIK

10th Grade

12 Qs

Informatika 9 Genap halaman 28

Informatika 9 Genap halaman 28

Assessment

Quiz

Information Technology (IT)

9th - 12th Grade

Hard

Created by

Ari Wajiman

Used 1+ times

FREE Resource

7 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ancaman terhadap Keamanan Data

Pada lingkungan kerja maupun rumah, internet memberikan akses ke akun, sarana komunikasi, dan cara untuk berbagi serta mengelola informasi. Namun, terdapat berbagai jenis serangan siber dan risiko internal yang dapat mengancam keamanan informasi yang dimiliki.

1. Peretasan

Peretasan adalah tindakan yang dilakukan melalui komputer untuk mencuri informasi, merusak jaringan atau file, mengendalikan sistem digital suatu organisasi, atau mengganggu data dan aktivitas yang ada. Teknik yang umum digunakan dalam peretasan meliputi pengelabuan, perangkat lunak berbahaya (malware), pemecahan sandi, dan serangan denial of service yang terdistribusi.

2. Program jahat

 

Malware mencakup jenis-jenis perangkat lunak berbahaya seperti worm, virus, dan spyware yang memberi akses kepada pengguna yang tidak berwenang ke sistem. Setelah berhasil masuk, pengguna tersebut bisa mengganggu jaringan TI dan perangkat yang terhubung, serta mencuri informasi kredensial yang mungkin tersimpan di file.

3 Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang menghalangi akses ke jaringan dan file hingga pembayaran tebusan dilakukan. Ransomware sering diunduh ke komputer melalui lampiran e-mail atau iklan. Biasanya, Kalian menyadari adanya ransomware ketika tidak dapat mengakses file dan menerima pesan permintaan pembayaran.

4. Pengelabuan

Pengelabuan adalah taktik untuk menipu individu atau organisasi agar memberikan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit dan kata sandi. Tujuan dari pengelabuan adalah untuk mencuri atau merusak data penting dengan berpura-pura sebagai perusahaan yang dikenal oleh korban.

5. Kebocoran data

Kebocoran data merujuk pada pengiriman data, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dari dalam organisasi ke pihak luar. Hal ini bisa dilakukan melalui e-mail, internet, serta perangkat seperti laptop dan penyimpanan portabel. Mengambil file dan dokumen dari lokasi juga merupakan bentuk kebocoran data.

6. Kelalaian

Kelalaian terjadi ketika seorang karyawan melanggar kebijakan keamanan tanpa niat jahat terhadap perusahaan. Contohnya, mereka mungkin berbagi informasi sensitif dengan rekan kerja yang tidak berhak mengaksesnya atau menggunakan koneksi nirkabel yang tidak aman untuk mengakses sumber daya perusahaan. Kelalaian juga bisa berupa membiarkan orang asing masuk tanpa menunjukkan identitas

7. Penipuan

Penipuan dilakukan oleh individu yang terampil dalam memanfaatkan anonimitas online dan akses waktu nyata. Mereka dapat melakukan transaksi menggunakan akun yang disusupi dan nomor kartu kredit yang dicuri Organisasi bisa menjadi target penipuan garansi, pengembalian dana, atau penipuan yang dilakukan oleh pengecer.

8. Pencurian

Pencurian merupakan ancaman internal yang mengakibatkan hilangnya data, uang, atau kekayaan intelektual. Tindakan ini dilakukan untuk keuntungan pribadi dan dapat merugikan organisası. Misalnya, seorang vendor yang dapat dipercaya mungkin menjual nomor jaminan sosial pelanggan di dark web atau memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk membangun bisnis sendiri.

 

Pertanyaan

Peretasan dapat dilakukan untuk mencuri data dan mengganggu aktivitas organisasi.

Benar

Salah

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ancaman terhadap Keamanan Data

Pada lingkungan kerja maupun rumah, internet memberikan akses ke akun, sarana komunikasi, dan cara untuk berbagi serta mengelola informasi. Namun, terdapat berbagai jenis serangan siber dan risiko internal yang dapat mengancam keamanan informasi yang dimiliki.

1. Peretasan

Peretasan adalah tindakan yang dilakukan melalui komputer untuk mencuri informasi, merusak jaringan atau file, mengendalikan sistem digital suatu organisasi, atau mengganggu data dan aktivitas yang ada. Teknik yang umum digunakan dalam peretasan meliputi pengelabuan, perangkat lunak berbahaya (malware), pemecahan sandi, dan serangan denial of service yang terdistribusi.

2. Program jahat

 

Malware mencakup jenis-jenis perangkat lunak berbahaya seperti worm, virus, dan spyware yang memberi akses kepada pengguna yang tidak berwenang ke sistem. Setelah berhasil masuk, pengguna tersebut bisa mengganggu jaringan TI dan perangkat yang terhubung, serta mencuri informasi kredensial yang mungkin tersimpan di file.

3 Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang menghalangi akses ke jaringan dan file hingga pembayaran tebusan dilakukan. Ransomware sering diunduh ke komputer melalui lampiran e-mail atau iklan. Biasanya, Kalian menyadari adanya ransomware ketika tidak dapat mengakses file dan menerima pesan permintaan pembayaran.

4. Pengelabuan

Pengelabuan adalah taktik untuk menipu individu atau organisasi agar memberikan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit dan kata sandi. Tujuan dari pengelabuan adalah untuk mencuri atau merusak data penting dengan berpura-pura sebagai perusahaan yang dikenal oleh korban.

5. Kebocoran data

Kebocoran data merujuk pada pengiriman data, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dari dalam organisasi ke pihak luar. Hal ini bisa dilakukan melalui e-mail, internet, serta perangkat seperti laptop dan penyimpanan portabel. Mengambil file dan dokumen dari lokasi juga merupakan bentuk kebocoran data.

6. Kelalaian

Kelalaian terjadi ketika seorang karyawan melanggar kebijakan keamanan tanpa niat jahat terhadap perusahaan. Contohnya, mereka mungkin berbagi informasi sensitif dengan rekan kerja yang tidak berhak mengaksesnya atau menggunakan koneksi nirkabel yang tidak aman untuk mengakses sumber daya perusahaan. Kelalaian juga bisa berupa membiarkan orang asing masuk tanpa menunjukkan identitas

7. Penipuan

Penipuan dilakukan oleh individu yang terampil dalam memanfaatkan anonimitas online dan akses waktu nyata. Mereka dapat melakukan transaksi menggunakan akun yang disusupi dan nomor kartu kredit yang dicuri Organisasi bisa menjadi target penipuan garansi, pengembalian dana, atau penipuan yang dilakukan oleh pengecer.

8. Pencurian

Pencurian merupakan ancaman internal yang mengakibatkan hilangnya data, uang, atau kekayaan intelektual. Tindakan ini dilakukan untuk keuntungan pribadi dan dapat merugikan organisası. Misalnya, seorang vendor yang dapat dipercaya mungkin menjual nomor jaminan sosial pelanggan di dark web atau memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk membangun bisnis sendiri.

 

Pertanyaan

Malware hanya mencakup virus dan tidak termasuk spyware.

Benar

Salah

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ancaman terhadap Keamanan Data

Pada lingkungan kerja maupun rumah, internet memberikan akses ke akun, sarana komunikasi, dan cara untuk berbagi serta mengelola informasi. Namun, terdapat berbagai jenis serangan siber dan risiko internal yang dapat mengancam keamanan informasi yang dimiliki.

1. Peretasan

Peretasan adalah tindakan yang dilakukan melalui komputer untuk mencuri informasi, merusak jaringan atau file, mengendalikan sistem digital suatu organisasi, atau mengganggu data dan aktivitas yang ada. Teknik yang umum digunakan dalam peretasan meliputi pengelabuan, perangkat lunak berbahaya (malware), pemecahan sandi, dan serangan denial of service yang terdistribusi.

2. Program jahat

 

Malware mencakup jenis-jenis perangkat lunak berbahaya seperti worm, virus, dan spyware yang memberi akses kepada pengguna yang tidak berwenang ke sistem. Setelah berhasil masuk, pengguna tersebut bisa mengganggu jaringan TI dan perangkat yang terhubung, serta mencuri informasi kredensial yang mungkin tersimpan di file.

3 Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang menghalangi akses ke jaringan dan file hingga pembayaran tebusan dilakukan. Ransomware sering diunduh ke komputer melalui lampiran e-mail atau iklan. Biasanya, Kalian menyadari adanya ransomware ketika tidak dapat mengakses file dan menerima pesan permintaan pembayaran.

4. Pengelabuan

Pengelabuan adalah taktik untuk menipu individu atau organisasi agar memberikan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit dan kata sandi. Tujuan dari pengelabuan adalah untuk mencuri atau merusak data penting dengan berpura-pura sebagai perusahaan yang dikenal oleh korban.

5. Kebocoran data

Kebocoran data merujuk pada pengiriman data, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dari dalam organisasi ke pihak luar. Hal ini bisa dilakukan melalui e-mail, internet, serta perangkat seperti laptop dan penyimpanan portabel. Mengambil file dan dokumen dari lokasi juga merupakan bentuk kebocoran data.

6. Kelalaian

Kelalaian terjadi ketika seorang karyawan melanggar kebijakan keamanan tanpa niat jahat terhadap perusahaan. Contohnya, mereka mungkin berbagi informasi sensitif dengan rekan kerja yang tidak berhak mengaksesnya atau menggunakan koneksi nirkabel yang tidak aman untuk mengakses sumber daya perusahaan. Kelalaian juga bisa berupa membiarkan orang asing masuk tanpa menunjukkan identitas

7. Penipuan

Penipuan dilakukan oleh individu yang terampil dalam memanfaatkan anonimitas online dan akses waktu nyata. Mereka dapat melakukan transaksi menggunakan akun yang disusupi dan nomor kartu kredit yang dicuri Organisasi bisa menjadi target penipuan garansi, pengembalian dana, atau penipuan yang dilakukan oleh pengecer.

8. Pencurian

Pencurian merupakan ancaman internal yang mengakibatkan hilangnya data, uang, atau kekayaan intelektual. Tindakan ini dilakukan untuk keuntungan pribadi dan dapat merugikan organisası. Misalnya, seorang vendor yang dapat dipercaya mungkin menjual nomor jaminan sosial pelanggan di dark web atau memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk membangun bisnis sendiri.

 

Pertanyaan

Ransomware dapat menghalangi akses ke file sampai pembayaran tebusan dilakukan.

Benar

Salah

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ancaman terhadap Keamanan Data

Pada lingkungan kerja maupun rumah, internet memberikan akses ke akun, sarana komunikasi, dan cara untuk berbagi serta mengelola informasi. Namun, terdapat berbagai jenis serangan siber dan risiko internal yang dapat mengancam keamanan informasi yang dimiliki.

1. Peretasan

Peretasan adalah tindakan yang dilakukan melalui komputer untuk mencuri informasi, merusak jaringan atau file, mengendalikan sistem digital suatu organisasi, atau mengganggu data dan aktivitas yang ada. Teknik yang umum digunakan dalam peretasan meliputi pengelabuan, perangkat lunak berbahaya (malware), pemecahan sandi, dan serangan denial of service yang terdistribusi.

2. Program jahat

 

Malware mencakup jenis-jenis perangkat lunak berbahaya seperti worm, virus, dan spyware yang memberi akses kepada pengguna yang tidak berwenang ke sistem. Setelah berhasil masuk, pengguna tersebut bisa mengganggu jaringan TI dan perangkat yang terhubung, serta mencuri informasi kredensial yang mungkin tersimpan di file.

3 Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang menghalangi akses ke jaringan dan file hingga pembayaran tebusan dilakukan. Ransomware sering diunduh ke komputer melalui lampiran e-mail atau iklan. Biasanya, Kalian menyadari adanya ransomware ketika tidak dapat mengakses file dan menerima pesan permintaan pembayaran.

4. Pengelabuan

Pengelabuan adalah taktik untuk menipu individu atau organisasi agar memberikan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit dan kata sandi. Tujuan dari pengelabuan adalah untuk mencuri atau merusak data penting dengan berpura-pura sebagai perusahaan yang dikenal oleh korban.

5. Kebocoran data

Kebocoran data merujuk pada pengiriman data, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dari dalam organisasi ke pihak luar. Hal ini bisa dilakukan melalui e-mail, internet, serta perangkat seperti laptop dan penyimpanan portabel. Mengambil file dan dokumen dari lokasi juga merupakan bentuk kebocoran data.

6. Kelalaian

Kelalaian terjadi ketika seorang karyawan melanggar kebijakan keamanan tanpa niat jahat terhadap perusahaan. Contohnya, mereka mungkin berbagi informasi sensitif dengan rekan kerja yang tidak berhak mengaksesnya atau menggunakan koneksi nirkabel yang tidak aman untuk mengakses sumber daya perusahaan. Kelalaian juga bisa berupa membiarkan orang asing masuk tanpa menunjukkan identitas

7. Penipuan

Penipuan dilakukan oleh individu yang terampil dalam memanfaatkan anonimitas online dan akses waktu nyata. Mereka dapat melakukan transaksi menggunakan akun yang disusupi dan nomor kartu kredit yang dicuri Organisasi bisa menjadi target penipuan garansi, pengembalian dana, atau penipuan yang dilakukan oleh pengecer.

8. Pencurian

Pencurian merupakan ancaman internal yang mengakibatkan hilangnya data, uang, atau kekayaan intelektual. Tindakan ini dilakukan untuk keuntungan pribadi dan dapat merugikan organisası. Misalnya, seorang vendor yang dapat dipercaya mungkin menjual nomor jaminan sosial pelanggan di dark web atau memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk membangun bisnis sendiri.

 

Pertanyaan

Pengelabuan bertujuan untuk membantu orang memberikan informasi sensitif.

Benar

Salah

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ancaman terhadap Keamanan Data

Pada lingkungan kerja maupun rumah, internet memberikan akses ke akun, sarana komunikasi, dan cara untuk berbagi serta mengelola informasi. Namun, terdapat berbagai jenis serangan siber dan risiko internal yang dapat mengancam keamanan informasi yang dimiliki.

1. Peretasan

Peretasan adalah tindakan yang dilakukan melalui komputer untuk mencuri informasi, merusak jaringan atau file, mengendalikan sistem digital suatu organisasi, atau mengganggu data dan aktivitas yang ada. Teknik yang umum digunakan dalam peretasan meliputi pengelabuan, perangkat lunak berbahaya (malware), pemecahan sandi, dan serangan denial of service yang terdistribusi.

2. Program jahat

 

Malware mencakup jenis-jenis perangkat lunak berbahaya seperti worm, virus, dan spyware yang memberi akses kepada pengguna yang tidak berwenang ke sistem. Setelah berhasil masuk, pengguna tersebut bisa mengganggu jaringan TI dan perangkat yang terhubung, serta mencuri informasi kredensial yang mungkin tersimpan di file.

3 Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang menghalangi akses ke jaringan dan file hingga pembayaran tebusan dilakukan. Ransomware sering diunduh ke komputer melalui lampiran e-mail atau iklan. Biasanya, Kalian menyadari adanya ransomware ketika tidak dapat mengakses file dan menerima pesan permintaan pembayaran.

4. Pengelabuan

Pengelabuan adalah taktik untuk menipu individu atau organisasi agar memberikan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit dan kata sandi. Tujuan dari pengelabuan adalah untuk mencuri atau merusak data penting dengan berpura-pura sebagai perusahaan yang dikenal oleh korban.

5. Kebocoran data

Kebocoran data merujuk pada pengiriman data, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dari dalam organisasi ke pihak luar. Hal ini bisa dilakukan melalui e-mail, internet, serta perangkat seperti laptop dan penyimpanan portabel. Mengambil file dan dokumen dari lokasi juga merupakan bentuk kebocoran data.

6. Kelalaian

Kelalaian terjadi ketika seorang karyawan melanggar kebijakan keamanan tanpa niat jahat terhadap perusahaan. Contohnya, mereka mungkin berbagi informasi sensitif dengan rekan kerja yang tidak berhak mengaksesnya atau menggunakan koneksi nirkabel yang tidak aman untuk mengakses sumber daya perusahaan. Kelalaian juga bisa berupa membiarkan orang asing masuk tanpa menunjukkan identitas

7. Penipuan

Penipuan dilakukan oleh individu yang terampil dalam memanfaatkan anonimitas online dan akses waktu nyata. Mereka dapat melakukan transaksi menggunakan akun yang disusupi dan nomor kartu kredit yang dicuri Organisasi bisa menjadi target penipuan garansi, pengembalian dana, atau penipuan yang dilakukan oleh pengecer.

8. Pencurian

Pencurian merupakan ancaman internal yang mengakibatkan hilangnya data, uang, atau kekayaan intelektual. Tindakan ini dilakukan untuk keuntungan pribadi dan dapat merugikan organisası. Misalnya, seorang vendor yang dapat dipercaya mungkin menjual nomor jaminan sosial pelanggan di dark web atau memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk membangun bisnis sendiri.

 

Pertanyaan

Kebocoran data dapat terjadi secara tidak sengaja melalui perangkat penyimpanan.

Benar

Salah

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berikut yang bukan merupakan metode peretasan adalah

pengelabuan

malware

penipuan

pembaruan perangkat lunak

7.

FILL IN THE BLANK QUESTION

1 min • 1 pt

Perangkat lunak berbahaya yang dapat mengganggu jaringan dan mencuri kredensial dar pengguna disebut