Kuis Cerita Fiksi Kelas 8

Apa yang dimaksud cerita fiksi?

• cerita yang dibuat berdasarkan kenyataan

• cerita rekaan yang merupakan hasil imajinasi penulis

• cerita yang berisi penjelasan proses terjadinya sesuatu

• cerita yang berisi pendapat yang disertai dengan fakta-fakta

Berdasarkan ciri-cirinya, paragraf yang termasuk fiksi adalah ....

• Aku akan bercerita pada kalian. Bercerita tentang sebuah jembatan. Namanya adalah Jembatan Tak Kembali. Mengapa diberi nama demikian? Karena, setiap yang menyeberang di jembatan itu, tak akan kembali. Disergap oleh batas yang ada di seberang sana. Seberang yang berkabut. Dan berisi kesempurnaan.

• Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua jenis, yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik. Gempa tektonik terjadi karena lapisan kerak bumi menjadi lunak sehingga mengalami pergeseran atau pergerakan.

• Pendidikan di Indonesia dewasa ini masih tertinggal dengan pendidikan dari negara-negara lain di dunia. Bahkan, Indonesia masih kalah dengan negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura, dalam bidang pendidikan

• Tebing di jalur tembus Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah dan Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur tepatnya di Gondosuli Kidul atau atas Grojogan Putri Tawangmangu longsor pada Jumat (19/1/2024) pagi. Akibatnya jalur tersebut sempat ditutup karena tertutup material longsoran.

Penggalan cerita berikut digunakan untuk soal nomor 3-7!

Suatu hari, saat pergi berjalan-jalan dengan para sepupunya, tiba-tiba dari jendela mobil Randu melihat kerumunan anak di pinggir jalan. Anak-anak itu tampak gembira dan bertepuk tangan. Ia melongok karena penasaran. Apakah gerangan yang membuat anak-anak itu senang?

“Lihat, Paman Tom!” teriak salah seorang sepupunya. Randu terkejut. Ketika ia memperhatikan lebih jelas dari celah kerumunan, ia melihat Paman Tom duduk di sebuah bangku dengan kotak sulapnya.

“Ih, kok dia jadi kumal, ya?” seru sepupunya lagi.

“Iya. Semenjak pekerjaannya dihentikan pihak Perpustakaan Daerah,

Paman Tom jadi tidak punya pekerjaan,” kata sepupunya yang lain.

“Akhirnya, untuk mencari uang, terpaksa ia main sulap di jalanan.”

“Sayangnya, anak-anak itu tidak tahu kalau mereka kena tipu,” kata sepupunya yang lain, “Aku sudah bosan dibohongi Paman Tom!”

Randu terdiam. Diperhatikannya terus Paman Tom hingga celah kerumunan itu menutup. Hatinya terasa tidak nyaman. Terbayang lagi peristiwa ketika ia membongkar semua rahasia sulap Paman Tom di depan para penonton. Terkenang lagi hari ketika ia mencampakkan kotak sulap itu ke lantai. Mendadak ia merasa sangat bersalah.

Mengapa Randu terkejut?

• karena Randu dibohongi oleh trik sulap Paman Tom

• karena Randu membongkar rahasia sulap Paman Tom

• Randu melihat Paman Tom dari celah kerumunan

• Karena pihak perpustakaan daerah menghentikan pertunjukan sulap Paman Tom

Penggalan cerita berikut digunakan untuk soal nomor 3-7!

Suatu hari, saat pergi berjalan-jalan dengan para sepupunya, tiba-tiba dari jendela mobil Randu melihat kerumunan anak di pinggir jalan. Anak-anak itu tampak gembira dan bertepuk tangan. Ia melongok karena penasaran. Apakah gerangan yang membuat anak-anak itu senang?

“Lihat, Paman Tom!” teriak salah seorang sepupunya. Randu terkejut. Ketika ia memperhatikan lebih jelas dari celah kerumunan, ia melihat Paman Tom duduk di sebuah bangku dengan kotak sulapnya.

“Ih, kok dia jadi kumal, ya?” seru sepupunya lagi.

“Iya. Semenjak pekerjaannya dihentikan pihak Perpustakaan Daerah,

Paman Tom jadi tidak punya pekerjaan,” kata sepupunya yang lain.

“Akhirnya, untuk mencari uang, terpaksa ia main sulap di jalanan.”

“Sayangnya, anak-anak itu tidak tahu kalau mereka kena tipu,” kata sepupunya yang lain, “Aku sudah bosan dibohongi Paman Tom!”

Randu terdiam. Diperhatikannya terus Paman Tom hingga celah kerumunan itu menutup. Hatinya terasa tidak nyaman. Terbayang lagi peristiwa ketika ia membongkar semua rahasia sulap Paman Tom di depan para penonton. Terkenang lagi hari ketika ia mencampakkan kotak sulap itu ke lantai. Mendadak ia merasa sangat bersalah.

Hal yang dialami oleh Randu adalah ....

• kekecewaan

• penyesalan

• kebanggaan

• Kebencian

Penggalan cerita berikut digunakan untuk soal nomor 3-7!

Suatu hari, saat pergi berjalan-jalan dengan para sepupunya, tiba-tiba dari jendela mobil Randu melihat kerumunan anak di pinggir jalan. Anak-anak itu tampak gembira dan bertepuk tangan. Ia melongok karena penasaran. Apakah gerangan yang membuat anak-anak itu senang?

“Lihat, Paman Tom!” teriak salah seorang sepupunya. Randu terkejut. Ketika ia memperhatikan lebih jelas dari celah kerumunan, ia melihat Paman Tom duduk di sebuah bangku dengan kotak sulapnya.

“Ih, kok dia jadi kumal, ya?” seru sepupunya lagi.

“Iya. Semenjak pekerjaannya dihentikan pihak Perpustakaan Daerah,

Paman Tom jadi tidak punya pekerjaan,” kata sepupunya yang lain.

“Akhirnya, untuk mencari uang, terpaksa ia main sulap di jalanan.”

“Sayangnya, anak-anak itu tidak tahu kalau mereka kena tipu,” kata sepupunya yang lain, “Aku sudah bosan dibohongi Paman Tom!”

Randu terdiam. Diperhatikannya terus Paman Tom hingga celah kerumunan itu menutup. Hatinya terasa tidak nyaman. Terbayang lagi peristiwa ketika ia membongkar semua rahasia sulap Paman Tom di depan para penonton. Terkenang lagi hari ketika ia mencampakkan kotak sulap itu ke lantai. Mendadak ia merasa sangat bersalah.

Latar tempat cerita di atas adalah ....

• perpustakaan daerah

• panggung

• sekolah

• dalam mobil

Penggalan cerita berikut digunakan untuk soal nomor 3-7!

Suatu hari, saat pergi berjalan-jalan dengan para sepupunya, tiba-tiba dari jendela mobil Randu melihat kerumunan anak di pinggir jalan. Anak-anak itu tampak gembira dan bertepuk tangan. Ia melongok karena penasaran. Apakah gerangan yang membuat anak-anak itu senang?

“Lihat, Paman Tom!” teriak salah seorang sepupunya. Randu terkejut. Ketika ia memperhatikan lebih jelas dari celah kerumunan, ia melihat Paman Tom duduk di sebuah bangku dengan kotak sulapnya.

“Ih, kok dia jadi kumal, ya?” seru sepupunya lagi.

“Iya. Semenjak pekerjaannya dihentikan pihak Perpustakaan Daerah,

Paman Tom jadi tidak punya pekerjaan,” kata sepupunya yang lain.

“Akhirnya, untuk mencari uang, terpaksa ia main sulap di jalanan.”

“Sayangnya, anak-anak itu tidak tahu kalau mereka kena tipu,” kata sepupunya yang lain, “Aku sudah bosan dibohongi Paman Tom!”

Randu terdiam. Diperhatikannya terus Paman Tom hingga celah kerumunan itu menutup. Hatinya terasa tidak nyaman. Terbayang lagi peristiwa ketika ia membongkar semua rahasia sulap Paman Tom di depan para penonton. Terkenang lagi hari ketika ia mencampakkan kotak sulap itu ke lantai. Mendadak ia merasa sangat bersalah.

Tokoh utama cerita fiksi di atas adalah ....

• para sepupu

• Paman Tom

• Randu

• Anak-anak di pinggir jalan

Penggalan cerita berikut digunakan untuk soal nomor 3-7!

Suatu hari, saat pergi berjalan-jalan dengan para sepupunya, tiba-tiba dari jendela mobil Randu melihat kerumunan anak di pinggir jalan. Anak-anak itu tampak gembira dan bertepuk tangan. Ia melongok karena penasaran. Apakah gerangan yang membuat anak-anak itu senang?

“Lihat, Paman Tom!” teriak salah seorang sepupunya. Randu terkejut. Ketika ia memperhatikan lebih jelas dari celah kerumunan, ia melihat Paman Tom duduk di sebuah bangku dengan kotak sulapnya.

“Ih, kok dia jadi kumal, ya?” seru sepupunya lagi.

“Iya. Semenjak pekerjaannya dihentikan pihak Perpustakaan Daerah,

Paman Tom jadi tidak punya pekerjaan,” kata sepupunya yang lain.

“Akhirnya, untuk mencari uang, terpaksa ia main sulap di jalanan.”

“Sayangnya, anak-anak itu tidak tahu kalau mereka kena tipu,” kata sepupunya yang lain, “Aku sudah bosan dibohongi Paman Tom!”

Randu terdiam. Diperhatikannya terus Paman Tom hingga celah kerumunan itu menutup. Hatinya terasa tidak nyaman. Terbayang lagi peristiwa ketika ia membongkar semua rahasia sulap Paman Tom di depan para penonton. Terkenang lagi hari ketika ia mencampakkan kotak sulap itu ke lantai. Mendadak ia merasa sangat bersalah.

Padanan kata “celah” dalam cerita fiksi di atas adalah ....

• dalam

• pinggir

• luar

• Sela

Bacalah penggalan cerita fiksi berikut!

Mereka kini melintasi tanah lapang yang ditumbuhi rumput dan semak. Sinar matahari yang menyilaukan mata membuat Raka terpaksa memicingkan matanya. Diusapnya keringat yang membasahi dahinya. Raka menambah cepat laju sepedanya dan mendahului Akmal. Ia ingin segera tiba di hutan kecil di depan sana agar tak kepanasan.

Latar yang digambarkan dalam cerita fiksi di atas adalah ....

• di tanah lapang saat sore hari

• di tanah lapang saat siang hari

• di hutan kecil saat siang hari

• di hutan kecil saat sore hari

Bacalah penggalan cerita fiksi berikut!

Hasan sudah yakin dengan keputusannya. Ia menyampaikan niatnya untuk bekerja di luar negeri kepada ibunya. Setelah mendengar keinginan anaknya, ibunya merestui Hasan walau agak berat hati. Hasan berencana akan berangkat ke Jepang bulan depan.

Kalimat yang menggunakan makna konotasi terdapat di kalimat ....

• pertama

• kedua

• ketiga

• keempat

Penggalan cerita yang menggunakan sudut pandang orang pertama tunggal adalah ....

• Kami segera mengemasi barang-barang kami. Sudah tidak ada waktu lagi. Sebentar lagi akan terjadi badai. Kami harus segera turun dari bukit ini.

• Suasana hati Dewi sedang tidak menentu. Gurunya mulai curiga dengan hal yang sering dilakukannya di dalam kelas.

• Dia selalu mencegat bus di depan toko sepatu. Dia selalu tepat waktu. Dia tidak pernah terlambat. Dia selalu datang sebelum bus yang biasa dia naiki itu datang.

• Aku segera menghitung uang yang ada di dompet. Kukira cukup. Ternyata tidak cukup. Sepertinya aku terpaksa harus meminjam uang kepada temanku.