Norma dalam kehidupan

 Peribahasa "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung" yang berasal dari Sumatra Barat mengandung makna bahwa di manapun kita berada kita harus.....

• Mematuhi norma-norma yang berlaku di daerah tersebut.

• Mengetahui semua aturan di daerah tersebut.

• Memperkenalkan adat istiadat daerah kita

• Melaksanakan norma tertentu yang dianggap sesuai.

• Mengenal warga setempat

Tujuan adanya norma-norma dalam kehidupan bermasyarakat adalah...

• Mewujudkan rasa cinta tanah air

• Memaksa seseorang untuk bersikap baik.

• Menghukum orang yang melanggar norma.

• Menghindari adanya perbedaan kepentingan.

• Mewujudkan ketertiban dan kehidupan yang harmonis.

Seseorang siswa SMAN 7 menyesal dan merasa bersalah karena telah berbohong kepada orang tuanya dan tidak masuk sekolah, merupakan perwujudan norma...

• Agama

• Hukum

• Sosial

• Kesusilaan

• Kesopanan

Keadilan yang dilambangkan dengan timbangan atau neraca yang setara mengandung makna bahwa...

• Norma hukum lebih menitikberatkan pada pertimbangan.

• Hukum itu tidak berat sebelah, dan tidak pernah memihak.

• Berat ringannya pelanggaran hukum harus ditimbang dulu

• Pemberian hukuman harus berdasarkan kepentingan korban.

• Pemberian hukuman harus memberikan efek jera

"Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan, dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya". Pernyataan tersebut terdapat dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945...

• Pasal 27 ayat 2

• Pasal 27 ayat 3

• Pasal 27 ayat 4

• Pasal 27 ayat 5

• Pasal 27 ayat 1

Norma sosial bersifat dinamis karena adanya...

• Nilai sosial
  

• Patokan berperilaku
  

• Perubahan sosial

• Integrasi sosial
  

• Sosialisasi
  

Perbuatan yang berulang-ulang dalam bentuk yang sama, disebut...

• Norma agama
  

• Adat istiadat (custom)
  

• Tata kelakuan (mores)
  

• Kebiasaan (folkways)
  

• Cara (usage)
  

Norma tata kelakuan memiliki sejumlah fungsi, kecuali...

• Menjaga solidaritas antar anggota masyarakat
  

• Memupuk benih-benih konflik
  

• Mengembangkan kesadaran normatif dalam kelompok
  

• Mengidentifikasi individu dengan kelompoknya
  

• Memberikan batas-batas pada perilaku individu
  

Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut :

(1) tidak mencontek saat ulangan.

(2) tidak menyakiti orang hati orang lain.

(3) tidak mencuri barang milik orang lain.

(4) tidak melangar pembayaran pajak.

(5) tidak menggunakan pakaian terbuka.

(5) tidak meninggalkan sholat

contoh norma kesusilaan, ditunjukkan pada nomor ….

• (1), (2) dan (3)

• (2), (3) dan (4)

• (2), (3) dan (5)

• (3), (4) dan (5)

• (3), (4) dan (6)

Di kelas Anda ada seorang teman yang ketika menghadapi orang, tidak bisa berkomunikasi dengan baik, egois, sombong, tidak jarang menyakiti perasaan orang ketika berbicara, dan kadang Anda juga merasa kurang dihargai. Sikap Anda ...

• saya akan memahami sifat tersebut karena setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda, namun untuk menyadarkan dia saya akan berbicara dan bersikap seperti dirinya agar dia menyadari bahwa sikap dan cara berbicaranya menyakiti perasaan orang lain

• saya memahami perbedaan karakter setiap orang, namun saya tidak terlalu memikirkan hal tersebut, yang terpenting saya bisa menempatkan diri sewajarnya dan berbicara seperlunya secara rasional
  
  

• memahami perbedaan karakter merupakan suatu hal yang wajar, namun saya harus tetap memberitahunya secara sopan cara berbicara dan bersikap yang baik. Hal tersebut untuk menghindari adanya konflik dikarenakan ketidaksesuaian dalam bersosialisasi

• saya memahami bahwa setiap orang tentu memiliki karakter dan sifat yang berbeda-beda termasuk teman saya tersebut, agar tidak merasa tersakiti oleh sikapnya maka saya perlu pintar untuk mengambil hatinya

• saya memahami karakter teman kerja tersebut dan saya tidak ingin terlalu memikirkan hal tersebut, untuk menghindari masalah saya berusaha menghindar dan tidak berbicara kepadanya.