PRE TEST PERTEMUAN PERTAMA 2025

PRE TEST PERTEMUAN PERTAMA 2025

11 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Tugas senin 6 februari

Tugas senin 6 februari

4th Grade

11 Qs

KUIZ SEJARAH 6SSB

KUIZ SEJARAH 6SSB

KG - University

16 Qs

LATIHAN SOAL OLIMPIADE MATA PELAJARAN IPS

LATIHAN SOAL OLIMPIADE MATA PELAJARAN IPS

KG - University

11 Qs

Kemerdekaan Indonesia

Kemerdekaan Indonesia

12th Grade

10 Qs

UPTD SMPN 37 SINJAI

UPTD SMPN 37 SINJAI

KG - University

7 Qs

DIKLAT NASIONAL TEKNOLOGI ( BULAN AGUSTUS 2024 )

DIKLAT NASIONAL TEKNOLOGI ( BULAN AGUSTUS 2024 )

KG - University

6 Qs

SOAL SUMATIF SEMESTER GENAP TP.2023/2024

SOAL SUMATIF SEMESTER GENAP TP.2023/2024

KG - University

15 Qs

UH 2 SEJARAH

UH 2 SEJARAH

KG - University

10 Qs

PRE TEST PERTEMUAN PERTAMA 2025

PRE TEST PERTEMUAN PERTAMA 2025

Assessment

Quiz

others

Hard

Created by

ERNI WIDYAWATI

FREE Resource

11 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • Ungraded

NAMA
AFANDRI WHIYUDHA
ALDI SETYO PAMBUDI
ANA ELFINA YASMINE
ANDRIA ADI SETIABUDI
BELA HESTINA PUTRI

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Pada abad ke-13, sudagar-saudagar islam berlayar bolak-balik dari Barat keTimur (Nusantara) termasuk Maluku. Umumnya, pengumpulan dan pengangkutan rempah ke belahan barat Nusantara (pelabuhan-pelabuhan di Jawa dan Sumatra) ditangani langsung oleh saudagar Melayu, Jawa, Makassar, dan Maluku. Berdasarkan teks tersebut, kedudukan para saudagar Islam adalah
pedagang perantara
pemasok perbekalan
pemasok rempah
penyewa kapal
pemilik kapal

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Demak semakin mondominasi ekonomi di pesisir utara Jawa ketika Kota Juwana (Ibu Kota Pati) di sebelah timurnya dihancurkan Majapahit pada 1513. Menurut cerita, Kota Juwana dan Pati merupakan wilayah sandang garba, yang berarti "raja para saudagar". Informasi tersebut menujukkan bahwa
Kota Juwana menolak membayar upeti kepada Majapahit
Demak ikut membantu Majapahit menghancurkan Kota Juwana
Majapahit menghancurkan Kota Juwana atas permintaan Demak
Demak dan Kota Juwana tidak memiliki sejarah hubungan dagang
Kota Juwana merupakan pesaing berat Demak dalam bidang ekonomi

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Meski kaya akan merica, pelabuhan banten selalu identik dengan tata niaga lada. alasanya adalah
Lada Banten adalah lada nomor satu dunia
Lada Banten lebih murah daripada merica
Pelabuhan Banten ramai karena perdagangan lada
Lada Banten lebih pedas daripada Sri Lanka dan India
Perdagangan lada merupakan sumber pendapatan utama Banten

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Penjelajah Portugis yang berbasis di Malaka, Tome Pires menyebutkan hasil panen kerajaan Demak diangkut ke Malaka dengan kapal jung dan pangajava. Informasi tersebut menunjukkan
Malaka selalu mengalami krisis beras
Tome Pires adalah importir beras asal Malaka
Demak merupakan kerajaan bawahan Malaka
Demak merupakan pemasok kebutuhan kebutuhan pokok terutama beras bagi Malaka
Demak belum mampu membeli kapal yang lebih canggih

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Pelabuhan banten sudah ramai disinggahi para saudagar mancanegara sejak era tarumanegara dan Sunda. Salah satu buktinya adalah
penemuan keramik Tiongkok dari Dinasti Song Selatan dan Yuan di Situs Banten Girang
hasil sketsa ilmuan Belanda, Serrurier, yang menunjukkan struktur kota Banten sangat rapi
kesaksian Cornelis de Houtman yang menunjukkan kota Banten mirip Amsterdam
ramainya saudagar-saudagar Islam dari Malaka bermigrasi ke Banten pasca pendudukan Malaka oleh Portugis
masih eskisnya daerah Pamarican, Kampung Pedes, Panimbang, dan Teluk Lada yang memiliki toponomi yang berkaitan dengan rempah atau lada

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Banten tidak menghasilkan lada sendiri, tetapi mendapatkannya dari wilayah Sumatra, seperti Lampung, Palembang, dan Bengkulu. Hal ini menunjukkan bahwa
wilayah kekuasaan Banten membentang hingga ke Lampung, Palembang, dan Bengkulu
harga Lada Lampung, Palembang, dan Bengkulu lebih murah dibandingkan lada yang diproduksi di Banten
kerajaan-kerajaan di Lampung, Palembang, dan Bengkulu menjalin hubungan dagang dengan Banten
Banten telah lama bertindak sebagai pedagang perantara (middle man) antara penghasi lada di Sumatra dan pedagang mancanegara
kerajaan-kerajaan di Lampung, palembang, dan Bengkulu tidak memiliki jaringan niaga hingga ke mancanegara

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?