Ujian Geografi Kelas X

Prinsip interelasi dalam geografi menjelaskan hubungan timbal balik antara komponen fisik dan sosial. Contoh berikut yang paling tepat menggambarkan prinsip interelasi adalah...

• Perubahan iklim menyebabkan peningkatan permukaan air laut

• Pertumbuhan penduduk menyebabkan urbanisasi

• Erupsi gunung berapi menyebabkan tanah longsor

• Deforestasi menyebabkan banjir

• Peningkatan suhu global menyebabkan perubahan pola pertanian

Seorang peneliti ingin mengetahui persebaran penyakit malaria di Indonesia dari tahun 2013-2023. Prinsip geografi yang paling relevan untuk digunakan dalam penelitian ini adalah...

• Distribusi

• Interelasi

• Deskripsi

• Korologi

• Persebaran

Seorang geografer ingin menganalisis dampak pembangunan bendungan terhadap lingkungan sekitar. Prinsip geografi yang paling tepat digunakan dalam penelitian ini adalah...

• Distribusi

• Interelasi

• Deskripsi

• Korologi

• Persebaran

Perhatikan gambar berikut! Gambar 1 Peta persebaran gunung berapi di Indonesia. Informasi apa yang dapat diperoleh dari peta tersebut berdasarkan prinsip distribusi?

• Jenis gunung berapi yang ada di Indonesia

• Konsentrasi gunung berapi di wilayah tertentu

• Proses terbentuknya gunung berapi

• Dampak letusan gunung berapi

• Tingkat aktivitas gunung berapi

Pulau Belitung dapat dijangkau lewat jalur udara dan laut dari Jakarta. Jika memilih lewat jalur udara, turis yang ingin mengunjungi pulau ini dapat langsung menaiki pesawat dari Bandara Soekarno Hatta dan terbang selama 45 menit. Adapun jika ingin menggunakan jalur laut, para turis harus menempuh perjalanan yang cukup panjang, yaitu sekitar 6-8 jam pelayaran. Konsep geografi yang sesuai dengan contoh fenomena tersebut adalah konsep….

• Lokasi

• Jarak

• Keterjangkauan

• Pola

• Morfologi

Fenomena perpindahan penduduk dari pedesaan menuju wilayah perkotaan atau kota-kota besar untuk menetap selama waktu tertentu seringkali menimbulkan masalah sosial dan lingkungan. Konsep geografi mana yang paling tepat untuk menjelaskan fenomena tersebut dan dampaknya terhadap lingkungan….

• Lokasi dan jarak

• Pola dan aglomerasi

• Interaksi dan keterkaitan keruangan

• Region dan geomorfologi

• Diferensiasi areal dan keterjangkauan

Pembentukan pusat kawasan ekonomi khusus (KEK) yaitu kebijakan strategis Pemerintah sebagai pengembangan kawasan pertumbuhan ekonomi, pemerataan ekonomi nasional, mendukung industrialisasi, dan memperbesar penyerapan tenaga kerja di Indonesia. KEK bertujuan untuk meningkatkan investasi dan pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah. Konsep geografi yang paling relevan dengan pembentukan KEK adalah...

• Lokasi

• Aglomerasi

• Diferensiasi areal

• Interaksi

• Region

Fenomena alam seperti letusan gunung api sering kali menimbulkan kerusakan yang signifikan. Pada saat letusan gunung api mengeluarkan berbagai material vulkanik seperti gas beracun dan abu vulkanik yang dapat menyebabkan gangguan pernafasan bagi makhluk hidup. Dari sudut pandang geografi, peristiwa-peristiwa tersebut dapat dijelaskan sebagai interaksi antara:…

• Atmosfer dan biosfer

• Litosfer dan hidrosfer

• Litosfer dan atmosfer

• Biosfer dan hidrosfer

• Antroposfer dan hidrosfer

Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari desa (kota kecil, daerah) ke kota besar (pusat pemerintahan) disertai dengan perubahan suasana atau cara hidup desa ke kot. Proses ini terjadi karena mengalirnya penduduk pedalaman (pedesaan) ke daerah kota. Fenomena urbanisasi yang terjadi di Indonesia dapat dianalisis menggunakan pendekatan geografi...

• Kelingkungan, karena urbanisasi berkaitan dengan perubahan lingkungan fisik.

• Kompleks wilayah, karena urbanisasi melibatkan interaksi berbagai faktor fisik dan sosial.

• Keruangan, karena urbanisasi menyebabkan perubahan pola persebaran penduduk.

• Kewilayahan, karena urbanisasi terjadi pada wilayah perkotaan.

• Sistematika, karena urbanisasi merupakan bagian dari sistem sosial-ekonomi.

Pernyataan yang paling tepat mengenai hubungan antara pendekatan keruangan dan kewilayahan dalam geografi adalah...

• Pendekatan keruangan lebih fokus pada perbedaan antar wilayah, sedangkan pendekatan kewilayahan lebih pada kesamaan.

• Pendekatan keruangan dan kewilayahan merupakan dua pendekatan yang saling bertentangan.

• Pendekatan keruangan lebih bersifat kuantitatif, sedangkan pendekatan kewilayahan lebih bersifat kualitatif.

• Pendekatan keruangan dan kewilayahan saling melengkapi dalam menganalisis fenomena geografi, yang satu fokus pada distribusi spasial, sedangkan yang lain pada karakteristik wilayah.

• Pendekatan kewilayahan merupakan pengembangan lebih lanjut dari pendekatan keruangan.