Seleksi OSIS Spensasi

1. Sekolahmu baru saja meluncurkan program mentoring antar siswa untuk membantu siswa baru beradaptasi. Program ini mengalami penurunan partisipasi. Sebagai calon ketua OSIS, kamu diberikan tanggung jawab untuk memperbaiki program tersebut. Bagaimana pendekatan strategismu?

• Melakukan survei kepada siswa untuk menentukan alasan penurunan partisipasi dan kemudian menyesuaikan program berdasarkan hasil survei.

• Mengganti seluruh struktur program tanpa meminta masukan dari siswa atau mentor yang terlibat sebelumnya.

• Menggunakan promosi yang lebih intensif dan menawarkan insentif untuk meningkatkan partisipasi tanpa mengubah program itu sendiri.

• Mengadakan sesi brainstorming dengan tim OSIS untuk merancang ide-ide baru, meskipun ide-ide tersebut belum diuji atau didiskusikan dengan siswa yang terlibat.

1. Di sekolahmu, ada seorang siswa yang pendiam dan sering menyendiri. Suatu hari, saat pelajaran olahraga, siswa tersebut terlihat kesulitan berpartisipasi dan tampak merasa malu. Sebagai calon pemimpin OSIS, tindakan apa yang seharusnya kamu lakukan untuk membantu siswa tersebut agar merasa lebih nyaman dan mau berpartisipasi?

• 1. Mengabaikannya karena dia mungkin hanya perlu waktu sendiri.

• 1. Mengajak teman-teman lain untuk memberi semangat kepadanya dengan suara keras agar dia termotivasi.

• 1. Menghampirinya secara pribadi dan bertanya apakah ada yang bisa kamu bantu, lalu mengajak dia pelan-pelan berpartisipasi.

• 1. Meminta guru olahraga untuk memberikan perhatian lebih kepada siswa tersebut.

1. Kamu adalah ketua OSIS dan dihadapkan dengan jadwal yang padat di minggu ujian akhir. Kamu harus mengelola waktu untuk menyelesaikan tugas OSIS, mempersiapkan ujian, dan menghadiri kegiatan ekstrakurikuler. Bagaimana kamu akan menyusun jadwal agar semua tanggung jawab dapat diselesaikan dengan baik?

• 1. Membagi waktu secara merata antara semua aktivitas tanpa memperhatikan urgensi atau pentingnya masing-masing tugas.

• 1. Menyusun prioritas berdasarkan tenggat waktu dan tingkat urgensi setiap tugas, lalu membuat jadwal harian yang fleksibel untuk menyesuaikan dengan perubahan.

• 1. Fokus pada tugas-tugas OSIS terlebih dahulu dan menunda persiapan ujian serta kegiatan ekstrakurikuler hingga minggu berikutnya.

• 1. Mengabaikan tugas OSIS dan kegiatan ekstrakurikuler untuk fokus sepenuhnya pada persiapan ujian, berharap bahwa tugas lain akan bisa diselesaikan nanti.

1. Dalam proses pemilihan ketua OSIS, kamu menemukan bahwa ada ketidakpuasan di antara beberapa kelompok siswa terkait keputusan yang diambil oleh OSIS saat ini. Mereka merasa suara mereka tidak cukup diperhatikan. Sebagai calon ketua, bagaimana kamu akan menangani ketidakpuasan ini secara efektif?

• 1. Mengabaikan ketidakpuasan tersebut dan fokus pada program-program yang sudah kamu rencanakan.

• 1. Mengadakan forum terbuka untuk membahas masalah ini dan mengintegrasikan masukan mereka ke dalam rencana kerja OSIS yang baru.

• 1. Mencoba menyenangkan semua kelompok dengan membuat janji-janji yang tidak realistis tanpa mempertimbangkan feasibility-nya.

• 1. Mengusulkan untuk mengganti beberapa anggota OSIS yang tidak dianggap efektif oleh kelompok siswa tersebut.

1. Kamu diberi tanggung jawab untuk mengorganisir acara tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan semangat dan kebersamaan antar siswa. Namun, ada dua agenda utama yang harus dipilih: workshop keterampilan kepemimpinan atau kompetisi antar kelas. Bagaimana kamu akan memutuskan agenda mana yang akan dipilih dan bagaimana kamu akan memastikan keputusan tersebut diterima dengan baik?

• 1. Menggunakan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk menilai dampak dari kedua agenda dan kemudian membuat keputusan berdasarkan analisis tersebut.

• 1. Memilih agenda berdasarkan aktivitas yang paling populer dari tahun lalu dan mengabaikan kebutuhan dan kepentingan siswa saat ini.

• 1. Mengadakan pemilihan suara cepat di antara anggota OSIS untuk menentukan agenda tanpa mempertimbangkan masukan dari siswa lain.

• 1. Mengadakan diskusi terbuka dengan semua siswa untuk mengumpulkan pendapat mereka dan kemudian memilih agenda berdasarkan konsensus mayoritas.

1. Salah satu program OSIS yang kamu rencanakan membutuhkan kerjasama antara beberapa klub di sekolah. Kamu mendapati bahwa beberapa klub memiliki visi yang berbeda dan tidak sepakat tentang tujuan bersama. Bagaimana kamu akan menyelaraskan tujuan mereka dan memastikan kerjasama yang efektif?

• 1. Memaksakan tujuan yang menurutmu terbaik tanpa mendiskusikannya lebih lanjut dengan klub-klub tersebut.

• 1. Mengadakan pertemuan dengan perwakilan dari setiap klub untuk merumuskan tujuan bersama yang mengakomodasi kepentingan semua pihak dan menyusun rencana tindakan yang jelas.

• 1. Menghentikan program jika klub-klub tersebut tidak dapat sepakat tentang tujuan bersama dan mencari alternatif lain.

• 1. Mendelegasikan masalah tersebut kepada seorang anggota OSIS lain yang lebih berpengalaman dalam menangani konflik antar klub.

1. Kamu dihadapkan dengan masalah bahwa sebagian besar siswa merasa kurang termotivasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan OSIS karena kurangnya komunikasi dan transparansi. Apa strategi yang akan kamu terapkan untuk meningkatkan motivasi dan keikutsertaan mereka?

• 1. Mengimplementasikan sistem komunikasi yang lebih terbuka dengan melibatkan siswa dalam proses pengambilan keputusan dan menyampaikan informasi melalui berbagai saluran komunikasi yang mereka akses.

• 1. Mengadakan kegiatan sosial yang bersifat insentif tanpa mengubah cara komunikasi yang sudah ada.

• 1. Mengurangi frekuensi pertemuan dan pengumuman terkait kegiatan OSIS agar siswa tidak merasa terbebani.

• 1. Menerapkan kebijakan yang lebih ketat tentang kehadiran di kegiatan OSIS dan mengabaikan umpan balik dari siswa mengenai komunikasi.

1. Sebagai ketua panitia untuk sebuah acara besar di sekolah, kamu menghadapi masalah di mana anggota panitia mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas mereka tepat waktu. Apa pendekatan strategismu untuk memastikan semua tugas diselesaikan sesuai jadwal?

• 1. Mengadakan rapat mendadak untuk memeriksa kemajuan dan memberikan tenggat waktu baru tanpa memperhatikan alasan keterlambatan.

• 1. Menyusun ulang jadwal tugas dan memberikan pelatihan tambahan tentang manajemen waktu kepada anggota panitia.

• 1. Membagi ulang tugas di antara anggota panitia yang lebih efisien dan mengabaikan komunikasi yang mungkin menjelaskan keterlambatan.

• 1. Mengabaikan keterlambatan dan fokus pada tugas yang sudah selesai, berharap anggota panitia lainnya akan menyusul.

1. Selama proses perencanaan acara, beberapa anggota panitia tidak sepakat tentang cara terbaik untuk mengalokasikan anggaran. Bagaimana kamu sebagai ketua panitia akan memutuskan pembagian anggaran yang adil dan efektif?

• 1. Membuat keputusan sendiri berdasarkan preferensi pribadi dan anggaran yang ada tanpa melibatkan anggota panitia dalam diskusi.

• 1. Mengumpulkan data dari masing-masing anggota panitia tentang kebutuhan anggaran mereka dan menggunakan analisis data untuk menentukan alokasi yang paling efektif.

• 1. Mengambil suara terbanyak di antara anggota panitia untuk menentukan pembagian anggaran tanpa mempertimbangkan rasio dan prioritas.

• 1. Membagi anggaran secara merata tanpa mempertimbangkan kebutuhan spesifik atau urgensi masing-masing bagian.

1. Kamu menerima laporan bahwa ada ketidakpuasan di antara beberapa anggota tim terkait dengan cara komunikasi dan koordinasi dalam proyek. Sebagai ketua tim, bagaimana kamu akan menangani situasi ini untuk meningkatkan kerja sama?

• 1. Mengabaikan laporan dan berharap masalah akan teratasi dengan sendirinya.

• 1. Mengadakan sesi umpan balik untuk mendengarkan keluhan dan saran dari anggota tim serta merancang rencana tindakan untuk memperbaiki komunikasi dan koordinasi.

• 1. Menetapkan aturan komunikasi yang ketat tanpa mendiskusikan masalah tersebut dengan anggota tim.

• 1. Mengganti beberapa anggota tim yang menyampaikan ketidakpuasan dan melanjutkan proyek dengan anggota yang tersisa.