Allah Berkarya Di Tengah-Tengah Masyarakat

Bacalah kitab Nehemia 2 : 1-20. Siapakah Nehemia dalam konteks kepemimpinan?

• Nehemia adalah seorang raja yang memerintah di Israel.

• Nehemia adalah seorang pemimpin yang memulihkan tembok Yerusalem dan mengorganisir masyarakat.

• Nehemia adalah seorang nabi yang menyebarkan wahyu.

• Nehemia adalah seorang tentara yang berperang melawan musuh.

Apa yang menjadi motivasi Nehemia untuk membangun kembali tembok Yerusalem?

• Nehemia berusaha untuk mengumpulkan pajak dari penduduk Yerusalem.

• Motivasi Nehemia adalah untuk membangun istana baru.

• Motivasi Nehemia adalah untuk melindungi Yerusalem dan mengembalikan kehormatan bangsa Israel.

• Nehemia ingin memperluas wilayah kekuasaan Israel.

Mengapa doa penting dalam tindakan Nehemia?

• Doa adalah cara Nehemia meminta bimbingan dan kekuatan dari Tuhan.

• Doa hanya digunakan untuk meminta hal-hal materi.

• Doa dianggap tidak penting dalam rencana Nehemia.

• Nehemia tidak pernah berdoa dalam tindakannya.

Apa yang dilakukan Nehemia sebelum mengambil tindakan?

• Nehemia berdoa dan meminta petunjuk dari Tuhan.

• Nehemia mengumpulkan pasukan untuk menyerang musuh.

• Nehemia langsung berbicara kepada raja tanpa persiapan.

• Nehemia mengabaikan masalah dan melanjutkan hidupnya.

Nilai budi pekerti apa yang ditunjukkan Nehemia dalam kepemimpinannya?

• Kepemimpinan yang tidak peduli terhadap orang lain.

• Kepemimpinan yang lemah dan tidak konsisten.

• Kepemimpinan yang egois dan manipulatif.

• Kepemimpinan yang tegas dan integritas.

Bagaimana Nehemia menunjukkan kepedulian sosial terhadap bangsanya?

• Nehemia mengabaikan masalah sosial dan fokus pada pembangunan pribadi.

• Nehemia hanya memperhatikan kebutuhan bangsawan dan bukan rakyat biasa.

• Nehemia memimpin perang melawan bangsa lain tanpa memperhatikan rakyatnya.

• Nehemia menunjukkan kepedulian sosial dengan membangun kembali tembok Yerusalem dan memperhatikan kebutuhan rakyatnya.

Apa yang dapat kita pelajari dari tindakan nyata Nehemia dalam iman?

• Kita dapat belajar pentingnya menggabungkan iman dengan tindakan nyata dan ketekunan dalam menghadapi tantangan.

• Tindakan nyata tidak berhubungan dengan iman.

• Ketekunan tidak penting dalam menghadapi tantangan.

• Iman tidak perlu diiringi dengan tindakan nyata.

Mengapa penting untuk berdoa sebelum melakukan sesuatu yang besar?

• Berdoa membantu memohon bimbingan dan memberikan ketenangan sebelum mengambil langkah besar.

• Berdoa sebaiknya dilakukan setelah menyelesaikan tugas besar.

• Berdoa hanya diperlukan saat menghadapi masalah kecil.

• Berdoa tidak berpengaruh pada keputusan yang diambil.

Apa yang menjadi tantangan utama yang dihadapi Nehemia dalam misinya?

• Kekurangan sumber daya untuk membangun tembok.

• Penentangan dari musuh dan masalah internal rakyat.

• Kesulitan dalam menemukan lokasi yang tepat untuk pembangunan.

• Dukungan penuh dari raja Persia.

Bagaimana kita dapat menerapkan nilai-nilai Nehemia dalam kehidupan sehari-hari?

• Menerapkan nilai-nilai Nehemia hanya di tempat kerja.

• Belajar tentang nilai-nilai Nehemia tanpa mengimplementasikannya.

• Mengabaikan nilai-nilai Nehemia dalam kehidupan sehari-hari.

• Menerapkan nilai-nilai Nehemia dalam kehidupan sehari-hari.