Kasus Kesehatan Lanjut Usia

Kasus Kesehatan Lanjut Usia

University

6 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

RAPAT TELECONFERENCE

RAPAT TELECONFERENCE

12th Grade - University

10 Qs

2 ilmu pendidikan islam

2 ilmu pendidikan islam

University

10 Qs

KUIS 5,6,7 PEMASARAN FARMASI

KUIS 5,6,7 PEMASARAN FARMASI

University

10 Qs

Quiz tentang Struktur Sistem File dan Operasi Dasar

Quiz tentang Struktur Sistem File dan Operasi Dasar

University

10 Qs

Sosiolinguistik S1

Sosiolinguistik S1

University

11 Qs

Kuis kelompok bermain

Kuis kelompok bermain

University

10 Qs

Sensus skuy

Sensus skuy

University

10 Qs

Kuiz 16: Pengajian Am 1

Kuiz 16: Pengajian Am 1

University

10 Qs

Kasus Kesehatan Lanjut Usia

Kasus Kesehatan Lanjut Usia

Assessment

Quiz

Other

University

Hard

Created by

Randy Salerno

FREE Resource

6 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus: Seorang laki-laki berusia 75 tahun tinggal di Panti Wreda. Sejak 4 hari yang lalu mengeluh mual dan muntah, porsi makan hanya dihabiskan ¼ porsi saja. Klien terbaring lemah di tempat tidur. Aktivitas dan rutinitas lainnya tidak bisa dilakuan oleh klien.

Apakah data yang harus dikaji lebih lanjut pada kasus?

Pola istirahat

Koping individu

Jenis dan pola makan

Kemampuan mobilisasi

Aktifitas kegiatan sehari-hari

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus: Seorang perempuan, 70 tahun, tinggal di panti wreda, mengeluh badannya terasa lemas dan susah menjangkau toilet sehingga sering ngompol di tempat duduk ataupun tempat tidur. Tercium bau pesing dari pakaian dan kamar klien. Hasil pengkajian fungsional berdasarkan Indeks KATZ, klien termasuk dalam kategori D.

Apa masalah keperawatan pada kasus di atas?

risiko intoleransi aktivitas

gangguan mobilitas fisik

defisit perawatan diri

inkontinensia urin

keletihan

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus: Seorang perempuan, 69 tahun,  sudah 10 hari dirawat di bangsal geriatri dengan diagnosis medis CHF dan DM. Hasil wawancara, pasien mengatakan bahwa semakin hari keluhan  berkurang, tetapi masih merasa lemah. Pasien mengatakan, "Saya masih merasa sesak jika harus berjalan ke kamar mandi." Hasil pemeriksaan Barthel Indeks nilai 8, Skala Morse 9. TD: 160/100 mmHg, frekuensi napas 26 x/mnt, frekuensi nadi 88 x/mnt.

Apakah masalah keperawatan pada kasus di atas?

keletihan

risiko jatuh

intoleransi aktivitas

defisit perawatan diri

ketidakefektifan pola napas

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus: Seorang  perempuan, 65  tahun,  tinggal  di  Panti  Wreda, mengeluh sering ngompol di celana terutama saat batuk dan tertawa sejak 1 bulan lalu. Klien terbiasa minum kopi sejak 30 tahun lalu. Tercium bau pesing dari pakaian klien, fungsi kognitif utuh.

Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus tersebut?

Memasang diapers

Mengurangi asupan cairan

Mengajarkan latihan otot-otot dasar panggul

Mengajak klien untuk BAK setiap 2 pekan sekali

Menganjurkan klien untuk berhenti minum kopi

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus : Seorang perempuan, 60 tahun, tinggal di panti wreda semenjak suaminya meninggal sebulan  yang lalu. Klien  terlihat kurus dan lemah. BB 33 kg, TB 145 cm. Klien mengatakan sama sekali tidak nafsu makan, karena biasanya ada suaminya yang selalu makan bersamanya. Klien juga mengatakan jarang minum, dalam sehari ia hanya menghabiskan ±500 cc air.

Apakah tindakan yang tepat untuk kasus di atas?

oral hygiene

terapi nutrisi

bantuan makan

manajemen nutrisi

monitoring nutrisi

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 2 pts

Kasus : Seorang perempuan berusia 69 tahun dirawat di rumah dengan kasus paska stroke sejak 6 bulan yang lalu. Klien hanya tinggal bersama suaminya. Hasil pengkajian: kekuatan otot bagian tubuh sebelah kanan 3 dan sebelah kiri 5. Klien mengatakan bahwa ia masih bisa berjalan perlahan dengan menggunakan tongkat.

Apakah tindakan keperawatan pada kasus tersebut?

Melatih penggunaan alat bantu jalan

Melatih gerakan tubuh aktif dan pasif

Memberi anjuran tentang bantuan aktivitas fisik

Memodifikasi lingkungan untuk memperluas pergerakan klien

Mengatur jadwal aktivitas klien sesuai dengan kemampuan fisik