PH Sejarah Peminatan XI KD.4

Kolonialisme Barat membawa perubahan besar dalam sistem ekonomi di Indonesia. Salah satu kebijakan ekonomi kolonial yang memiliki dampak luas adalah Sistem Tanam Paksa (Cultuurstelsel). Dampak negatif dari kebijakan ini bagi masyarakat Indonesia adalah:

• Peningkatan ekspor hasil pertanian Indonesia

• Meningkatnya pendapatan petani lokal

• Peningkatan infrastruktur transportasi

• Eksploitasi besar-besaran terhadap tenaga kerja dan sumber daya lokal

Setelah Perang Dunia II, dibentuklah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai pengganti Liga Bangsa-Bangsa (LBB). Salah satu peran penting PBB dalam konteks pergerakan nasional dan regional di Indonesia adalah:

• Memperkuat penjajahan negara-negara Eropa di Asia

• Mengakui dan mendukung kemerdekaan negara-negara bekas jajahan

• Menghapuskan peran negara-negara berkembang dalam keputusan

• Mendorong negara-negara bekas jajahan untuk kembali di bawah pemerintahan kolonial

Salah satu pengaruh signifikan dari Perang Dunia I terhadap pergerakan nasional di Indonesia adalah meningkatnya kesadaran politik dan nasionalisme di kalangan rakyat. Faktor yang paling berkontribusi terhadap peningkatan kesadaran ini adalah:

• Kemenangan negara-negara Sekutu atas Blok Sentral

• Kembalinya para tentara pribumi dari medan perang

• Penyebaran ide-ide demokrasi dan kebangsaan dari Eropa

• Penghapusan kebijakan kolonial yang represif

Pendudukan Jepang di Indonesia juga menandai pembentukan organisasi militer di kalangan penduduk pribumi. Salah satu organisasi militer yang dibentuk Jepang dan berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah:

• Sekolah Perwira

• Hizbullah

• KNIL (Koninklijk Nederlands Indisch Leger)

• PETA (Pembela Tanah Air)

Setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam mempertahankan kemerdekaannya dan membentuk dasar negara. Salah satu tantangan terbesar adalah:

• Perebutan pengaruh antara ideologi-ideologi besar untuk dijadikan dasar negara

• Kurangnya dukungan internasional terhadap kemerdekaan Indonesia

• Ketidakmampuan mempersatukan berbagai suku dan etnis di Indonesia

• Perlawanan dari negara-negara tetangga yang tidak setuju dengan kemerdekaan Indonesia

Manakah yang paling tepat menjelaskan pengaruh paham-paham besar terhadap gerakan nasionalisme di Asia-Afrika? [Pilih dua jawaban yang paling TEPAT]

• Gerakan nasionalisme di Mesir dipengaruhi oleh paham Pan-Islamisme yang mendorong persatuan umat Islam dan perlawanan terhadap penjajah

• Gerakan nasionalisme di Turki dipengaruhi oleh paham komunisme yang dipelopori oleh Mao Zedong yang memperjuangkan revolusi sosial dan kemerdekaan dari penjajahan

• Gerakan nasionalisme di Tiongkok dipimpin oleh Mustafa Kemal Ataturk yang menerapkan reformasi modernisasi untuk memodernisasi Turki dan membebaskannya dari pengaruh kolonialisme

• Gerakan nasionalisme di Indonesia dipimpin oleh tokoh-tokoh nasionalis seperti Soekarno dan Hatta yang memperjuangkan kemerdekaan melalui diplomasi dan perjuangan bersenjata.

Perang Dunia I dan Perang Dunia II memiliki dampak signifikan terhadap kehidupan politik di Indonesia. Dampak dari kedua perang tersebut termasuk: [Pilih dua jawaban yang paling TEPAT]

• embentukan organisasi militer oleh pihak kolonial

• Peningkatan kesadaran nasionalisme di kalangan rakyat Indonesia

• Munculnya partai politik pertama di Indonesia

• Penguatan kontrol kolonial atas wilayah-wilayah jajahan

Selama masa pendudukan Jepang di Indonesia, terjadi perubahan signifikan dalam kehidupan sosial masyarakat. Perubahan tersebut antara lain: [Pilih dua jawaban yang paling TEPAT]

• Penurunan tingkat kesenjangan sosial di kalangan masyarakat

• Penerapan sistem pemerintahan yang lebih inklusif

• Penindasan terhadap kelompok etnis tertentu

• Meningkatnya partisipasi perempuan dalam kegiatan politik

Selain persiapan politik, faktor ekonomi dan pendidikan juga menjadi fokus dalam persiapan menuju kemerdekaan. Salah satu upaya yang dilakukan dalam bidang ekonomi dan pendidikan adalah:
[Pilih dua jawaban yang paling TEPAT]

• Penggalangan dana dari masyarakat untuk mendukung gerakan kemerdekaan

• Penyelenggaraan pendidikan yang menekankan nilai-nilai nasionalisme

• Pemulihan sistem pendidikan kolonial yang ada sebelumnya

• Kolaborasi dengan negara-negara barat untuk pengembangan infrastruktur

Bagaimana pembentukan organisasi kemasyarakatan oleh Jepang seperti Putera dan Jawa Hokokai mempengaruhi struktur sosial dan semangat nasionalisme di Indonesia? [Pilih dua jawaban yang paling TEPAT]

• 1. Meningkatkan semangat kolaborasi antara masyarakat Indonesia dan Jepang.

• 1. Memperkuat semangat nasionalisme dan persatuan di kalangan rakyat Indonesia melalui wadah-wadah tersebut.

• 1. Mengurangi semangat nasionalisme karena masyarakat lebih fokus pada kesejahteraan pribadi.

• Membuat masyarakat lebih waspada karena takut berpartisipasi dalam organisasi bentukan Jepang