Asistensi Modul 4, 5, 6, 7, 8

• Proses di mana satu kelas dapat menggunakan metode dari kelas lain tanpa melakukan apa pun.
• Proses di mana satu kelas mewarisi properti dan metode dari kelas lain.
• Proses di mana satu metode dapat memiliki lebih dari satu bentuk.
• Proses di mana dua kelas digabungkan menjadi satu.

• Kelas yang mewarisi dari kelas lain.
• Kelas yang menyediakan metode statis.
• Kelas yang mendefinisikan interface.
• Kelas yang memberikan properti dan metode kepada kelas lain.

• Menambahkan metode baru ke dalam sebuah kelas.
• Mengubah definisi metode yang ada di kelas parent dalam kelas child.
• Mendefinisikan beberapa metode dengan nama yang sama di kelas yang sama.
• Mengubah nama metode di kelas parent.

• Memiliki dua metode dengan nama yang sama dalam satu kelas dengan parameter yang berbeda.
• Menjalankan beberapa kelas secara bersamaan.
• Menggunakan loop dalam metode.
• Menentukan variabel global.

• inherit
• extends
• implements
• overrides

• Metode dari kelas child akan diabaikan.
• Metode dari kelas parent akan diabaikan.
• Metode dari kelas child akan menggantikan metode dari kelas parent.
• Akan terjadi error kompilasi.

• a. Meningkatkan kecepatan eksekusi program.
• b. Memungkinkan penggunaan interface.
• c. Memungkinkan objek untuk diperlakukan sebagai instance dari parent class-nya.
• d. Menghemat memori dengan menghindari duplikasi kode.

• Abstract Class tidak dapat memiliki konstruktor, sedangkan Interface dapat.
• Interface hanya dapat memiliki metode abstrak, sedangkan Abstract Class dapat memiliki metode konkret dan abstrak.
• Interface dapat memiliki variabel instans, sedangkan Abstract Class tidak dapat.
• Abstract Class dapat diinstansiasi, sedangkan Interface tidak dapat.

• interface
• abstract
• implements
• extends

• Semua metode dalam Interface harus bersifat statis.
• Semua metode dalam Interface harus memiliki implementasi.
• Semua metode dalam Interface secara default bersifat publik dan abstrak.
• Metode dalam Interface dapat bersifat privat.