kuis bertema umbi jalar

Studi Kasus: Petani yang berada wilayah subtropis memperhatikan bahwa produksi umbi jalar di ladangnya menurun secara signifikan selama beberapa musim tanam terakhir.

Soal: Mengapa penurunan pH tanah dapat mempengaruhi pertumbuhan dan hasil panen umbi jalar?

• a) Tanah asam menghambat perkembangan umbi jalar

• b) Penurunan pH tanah mempengaruhi ketersediaan nutrisi bagi umbi jalar

• c) Umbi jalar lebih menyukai lingkungan dengan pH netral

• d) pH tanah yang rendah meningkatkan kebutuhan air umbi jalar.

• e) Umbi jalar tidak dapat tumbuh pada tanah dengan pH di bawah

Studi kasus: Seorang petani memiliki lahan yang tidak terlalu luas untuk menanam umbi jalar. Dia memutuskan untuk menggunakan teknik tanam jajar legowo.

Soal: Mengapa teknik tanam jajar legowo menjadi pilihan yang tepat untuk petani dengan lahan yang tidak terlalu luas?

• a) Meningkatkan serapan nutrisi oleh tanaman.

• b) Meminimalkan kehilangan air dan mengontrol gulma.

• c) Memperluas ruang perakaran tanaman

• d) meningkatkan aerasi tanah.

• e) Mempercepat proses fotosintesis dan pertumbuhan tanaman

Studi Kasus: Seorang petani di daerah subtropis ingin meningkatkan hasil panen umbi jalar di ladangnya yang sering kali terganggu oleh serangan hama.

Soal: Mengapa pemilihan varietas umbi jalar yang tahan terhadap penyakit dan hama sangat penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian?

• a) Varitas tahan penyakit memiliki tingkat produktivitas yang lebih tinggi karena tidak terganggu oleh serangan hama.

• b) Tanaman yang tahan terhadap penyakit cenderung memerlukan lebih sedikit perawatan dan penggunaan pestisida kimia.

• c) Memilih varietas yang sesuai dapat meminimalkan risiko kegagalan panen dan kerugian ekonomi bagi petani.

• d) Varietas yang sesuai dapat menjamin ketersediaan bibit yang memadai untuk pertanian skala besar.

• e) Varitas yang tepat dapat menghasilkan umbi jalar yang lebih besar dan lebih menarik secara visual, meningkatkan daya tarik pasar.

Studi Kasus: Seorang petani di daerah tropis mengalami penurunan hasil panen umbi jalar dalam beberapa musim terakhir meskipun memberikan perawatan yang sama seperti sebelumnya.

Soal: Jelaskan bagaimana penggunaan teknik konservasi tanah dapat meningkatkan produktivitas pertanian umbi jalar!

• a) Teknik konservasi tanah mengurangi risiko erosi tanah dan menjaga struktur tanah yang baik untuk pertumbuhan akar umbi jalar.

• b) Penggunaan teknik konservasi tanah dapat memperbaiki drainase tanah yang buruk, mencegah tanaman umbi jalar dari kelebihan air.

• c) Tanah yang terjaga kualitasnya dengan teknik konservasi cenderung lebih kaya akan nutrisi, memastikan pertumbuhan optimal tanaman umbi jalar.

• d) Dengan mempertahankan kelembaban tanah, teknik konservasi tanah membantu tanaman umbi jalar untuk menyerap air dan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan.

• e) Teknik konservasi tanah mencegah terjadinya penumpukan pestisida dan pupuk kimia di tanah, menjaga keseimbangan ekosistem tanah dan meningkatkan produktivitas tanaman umbi jalar.

Studi Kasus: Seorang petani di daerah subtropis ingin meningkatkan hasil panen umbi jalar di lahan pertaniannya yang selama ini cenderung rendah.

Soal: Mengapa penting bagi petani untuk memilih varietas umbi jalar yang sesuai dengan kondisi iklim dan tanah di wilayah pertaniannya?

• a) Varitas yang tepat dapat memberikan hasil panen yang lebih tinggi dan meningkatkan ketahanan terhadap hama dan penyakit

• b) Tanaman yang cocok dengan kondisi lingkungan memiliki masa pertumbuhan yang lebih singkat, menghasilkan panen lebih cepat.

• c) Memilih varietas yang sesuai dapat meminimalkan risiko kegagalan panen dan kerugian ekonomi bagi petani.

• d) Varietas yang sesuai dapat menjamin ketersediaan bibit yang memadai untuk pertanian skala besar.

• e) Varitas yang tepat dapat menghasilkan umbi jalar yang lebih besar dan lebih menarik secara visual, meningkatkan daya tarik pasar.