Ujian Kimia Kelas 11

Apa yang dimaksud dengan teori asam-basa Arrhenius?

• Teori asam-basa Arrhenius adalah teori yang menyatakan bahwa asam melepaskan ion H+ dan basa melepaskan ion OH- dalam larutan air.

• Teori asam-basa Arrhenius adalah teori yang menyatakan bahwa asam melepaskan ion OH- dan basa melepaskan ion H+ dalam larutan air.

• Teori asam-basa Arrhenius adalah teori yang menyatakan bahwa asam tidak bereaksi dengan basa dalam larutan air.

• Teori asam-basa Arrhenius adalah teori yang menyatakan bahwa asam dan basa tidak berpengaruh terhadap pH larutan.

Berikan contoh asam kuat dan basa kuat beserta rumus kimianya.

• HCl (Asam klorida) dan NaOH (Natrium hidroksida)

• HNO3 (Asam nitrat) dan Ca(OH)2 (Kalsium hidroksida)

• H2O (Air) dan NH3 (Amonia)

• H2SO4 (Asam sulfat) dan KOH (Kalium hidroksida)

Bagaimana cara menghitung pH larutan yang diberikan konsentrasi H+?

• pH = log[H+]

• pH = -log[H+]

• pH = sqrt[H+]

• pH = [H+]

Jelaskan konsep larutan penyangga dan berikan contoh.

• Larutan penyangga adalah larutan yang mampu menjaga kestabilan pH meskipun ditambahkan asam atau basa. Larutan penyangga terbentuk dari asam lemah dan basa konjugatnya. Contoh larutan penyangga adalah larutan asam asetat dan natrium asetat.

• Larutan penyangga terbentuk dari asam kuat dan basa lemah.

• Contoh larutan penyangga adalah larutan asam sulfat dan natrium hidroksida.

• Larutan penyangga tidak mempengaruhi pH saat ditambahkan asam atau basa.

Apa yang dimaksud dengan efek ion umum dalam larutan penyangga?

• Ion-ion dari asam dan basa konjugat tidak mempengaruhi pH larutan penyangga

• Ion-ion dari asam dan basa konjugat bereaksi untuk menetralkan kelebihan ion H+ atau OH- yang ditambahkan ke dalam larutan.

• Ion-ion dari asam dan basa konjugat membentuk senyawa baru dalam larutan penyangga

• Ion-ion dari asam dan basa konjugat tidak bereaksi dalam larutan penyangga

Bagaimana cara menghitung pH larutan penyangga?

• pH = pKa - log([A-]/[HA])

• pH = pKa + log([A-]/[HA])

• pH = pKa * log([A-]/[HA])

• pH = pKa / log([A-]/[HA])

Jelaskan teori asam-basa Brønsted-Lowry.

• Asam adalah zat yang menerima proton dan basa adalah zat yang mendonorkan proton.

• Asam adalah zat yang dapat mendonorkan proton (H+) dan basa adalah zat yang dapat menerima proton.

• Asam adalah zat yang dapat menerima elektron dan basa adalah zat yang dapat mendonorkan elektron.

• Asam adalah zat yang tidak berpengaruh terhadap proton dan basa adalah zat yang tidak berpengaruh terhadap elektron.

Berikan contoh reaksi hidrolisis garam dan jelaskan hasilnya.

• Hidrolisis garam adalah reaksi antara garam dengan minyak

• Hidrolisis garam adalah reaksi antara garam dengan air yang menghasilkan larutan yang bersifat asam, basa, atau netral tergantung pada sifat asam dan basa dari garam tersebut.

• Hidrolisis garam menghasilkan larutan yang bersifat netral selalu

• Hidrolisis garam tidak dipengaruhi oleh sifat asam dan basa garam

Mengapa larutan penyangga memiliki kapasitas penyangga yang baik?

• Karena memiliki pH yang sangat rendah

• Karena mengandung senyawa logam berat yang meningkatkan kapasitas penyangga

• Karena terdiri dari pasangan konjugasi asam-basa yang dapat menerima atau menyalurkan proton.

• Karena terdiri dari senyawa organik yang tidak bereaksi dengan asam atau basa

Apa yang dimaksud dengan titrasi asam-basa?

• Titrasi asam-basa adalah metode analisis kimia untuk menentukan konsentrasi suatu larutan asam atau basa dengan menggunakan larutan standar asam atau basa yang diketahui konsentrasinya.

• Titrasi asam-basa adalah proses memasukkan garam ke dalam larutan asam atau basa

• Titrasi asam-basa digunakan untuk mengukur suhu larutan asam atau basa

• Titrasi asam-basa hanya dapat dilakukan dengan menggunakan indikator pH