Penilaian Harian : Indonesia masa Reformasi

Penyebab krisis ekonomi Indonesia adalah …. (pilih 3 jawaban benar)

• Menurunnya Nilai Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat

• Adanya Hutang Luar Negeri yang Besar

• Kegagalan IMF

• Korupsi dan keuangan yang buruk

• Tekanan dari Lembaga Internasional

1. Krisis finansial Asia yang menyebabkan ekonomi Indonesia melemah dan semakin besarnya ketidakpuasan masyarakat Indonesia terhadap pemerintahan pimpinan Soeharto saat itu menyebabkan terjadinya demonstrasi besar-besaran yang dilakukan berbagai gerakan mahasiswa di berbagai wilayah Indonesia. Pemerintahan Soeharto semakin disorot setelah Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 yang menyebabkan empat mahasiswa tertembak mati dan kemudian memicu Kerusuhan Mei 1998 sehari setelahnya. Gerakan mahasiswa pun meluas hampir di seluruh Indonesia. Di bawah tekanan yang besar dari dalam maupun luar negeri, Soeharto akhirnya memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya pada 21 Mei 1998.

Berdasarkan uraian di atas, pemicu utama terjadinya reformasi di Indonesia pada tahun 1998 adalah ….

• Kestabilan politik yang terjaga

• Kebijakan ekonomi yang sukses

• Kekuasaan Soeharto yang otoriter

• Pertumbuhan ekonomi yang pesat

• Kemajuan demokrasi yang terbuka

Dwi Fungsi ABRI adalah konsep yang memberikan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) dua peran, yaitu fungsi militer dan fungsi sosial-politik. Fungsi militer mencakup tugas-tugas pertahanan negara, sedangkan fungsi sosial-politik meliputi keterlibatan ABRI dalam urusan politik dan pembangunan sosial ekonomi. Selama Orde Baru di bawah pemerintahan Soeharto, Dwi Fungsi ABRI menjadi sangat dominan. ABRI tidak hanya bertugas dalam pertahanan, tetapi juga terlibat dalam berbagai aspek kehidupan politik dan sosial di Indonesia. Oleh karena itu langkah penting untuk memperbaiki demokrasi dan menjamin perlindungan hak asasi manusia di Indonesia setelah Soeharto mengundurkan diri adalah memprioritaskan penghapusan Dwi Fungsi ABRI. Tujuan proiritas tersebut adalah …. (pilih 3 jawaban benar)

• Menjaga kestabilan politik nasional

• Meningkatkan efisiensi anggaran pertahanan

• Memperkuat supremasi sipil dalam pemerintahan

• Mengurangi dominasi militer dalam kehidupan politik dan sosial Indonesia

• Mengembalikan fungsi ABRI kepada tugas-tugas militer yang sesungguhnya

Masa pemerintahan Soeharto, konsep ini mengalami perubahan dan menjadikan TNI secara organisatoris (bukan perseorangan) menduduki jabatan-jabatan strategis di lingkungan pemerintahan seperti menteri, gubernur, bupati, serta lembaga-lembaga legislatif dalam wadah Fraksi ABRI/TNI. Melalui konsep Dwi Fungsi, ABRI merupakan kekuatan signifikan dalam percaturan politik Indonesia. Dengan memakai konsep Dwi Fungsi, kekuatan sosial politik ABRI merambah berbagai sektor kehidupan masyarakat. Dampak negatif Dwi Fungsi adalah ….

• Penerapan pendekatan keamanan dalam menyelesaikan masalah pembangunan. Kebijakan tersebut menimbulkan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di kalangan rakyat yang bersengketa dengan pemerintah. Misalnya, terjadinya kasus Kedungombo di Jawa Tengah, kasus Way Jepara di Lampung, penembakan oleh aparat di Waduk Nipah, Madura, dan kasus Kudatuli (27 Juli 1996)

• Banyak dari anggota ABRI yang mendapatkan posisi penting dalam pemerintahan, bahkan mengalahkan masyarakat sipil yang sebenarnya sudah fokus mengenyam pendidikan di bidang pemerintahan.

• ABRI bersama-sama Korpri pada waktu itu juga dijadikan sebagai salah satu tulang punggung yang menyangga keberadaan Golkar sebagai “partai politik” yang berkuasa pada waktu itu.

• Mengemban tugas sebagai penyelamat negara karena dibentuk sebagai alat pertahanan negara. Rasa nasionalismenya lebih kuat

• Kekuatan sosial, kekuatan rakyat yang bahu-membahu dengan kekuatan rakyat lainnya

Terjadinya gerakan Reformasi adalah akumulasi dari berbagai macam krisis (krisis multidimensi) yang sudah berlangsung sejak pertengahan masa pemerintahan Orde Baru berupa krisis ekonomi, krisis politik, krisis social, krisis hukum , krisis kepercayaan berwujud ketidak puasan rakyat terhadap jalannya pemerintahan masa Orde Baru yang selama berpuluh tahun dipendam , karena berbagai pembatasan yang dilakukan oleh pemerintah, sehingga pada akhirnya layaknya bom waktu ketidak puasan itu meledak berwujud aksi aksi yang menuntut mundurnya Suharto dari tampuk kepresidenan sehingga membawa bangsa Indonesia dalam sebuah alam baru yaitu alam reformasi. Maka dapat disimpulkan hal pokok tujuan gerakan reformasi di Indonesia pada tahun 1998 adalah .....

• Mengembalikan fungsi kontrol masyarakat terhadap pemerintah

• Menuntut para pengusaha untuk melunasi hutang hutang luar negerinya

• Mengembalikan harta kekayaan pejabat Orde Baru yang korupsi kepada rakyat

• Memperbarui tatanan kehidupan agar sejalan dengan tuntutan keadilan masyarakat

• Memberdayakan peran lembaga tinggi negara agar lebih peduli terhadap kepentingan rakyat

Krisis moneter bukan hanya terjadi di Indonesia saja, satu-persatu negara di Asia mengumumkan diri dalam keadaan ekonomi yang sulit. Indonesia belum mengakui dan memang tidak terlihat karena tertutupi oleh fantastisnya pertumbuhan ekonomi; bahkan seakan-akan ekonomi Indonesia sedang berada dalam puncaknya di pengujung 1996. Hampir semua indikator kemakmuran terpenuhi. Sejatinya krisis moneter yang melanda Asia Tenggara sejak bulan Juli 1997 berimbas pada Indonesia, bangunan ekonomi Indonesia temyata belum kuat untuk menghadapi krisis global tersebut. Tanda terjadinya krisis moneter adalah .…

• Beberapa bank dimerger agar tetap bisa beroperasi melayani nasabah

• Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat

• Nasabah bank rame-rame mencairkan tabungan dan deposito

• Masyarakat banyak yang membeli dolar Amerika Serikat.

• Banyak bank tutup karena tidak bisa melayani nasabah

Krisis moneter bukan hanya terjadi di Indonesia saja, satu-persatu negara di Asia mengumumkan diri dalam keadaan ekonomi yang sulit. Indonesia belum mengakui dan memang tidak terlihat karena tertutupi oleh fantastisnya pertumbuhan ekonomi; bahkan seakan-akan ekonomi Indonesia sedang berada dalam puncaknya di pengujung 1996. Hampir semua indikator kemakmuran terpenuhi. Sejatinya krisis moneter yang melanda Asia Tenggara sejak bulan Juli 1997 berimbas pada Indonesia, bangunan ekonomi Indonesia temyata belum kuat untuk menghadapi krisis global tersebut. Penyebab krisis tersebut adalah .... (pilih  3 jawaban benar)

• Utang luar negeri yang sangat besar

• Proyek-proyek pemerintah mangkrak

• Korupsi merajalela dikalangan pejabat

• Hampir semua negara tidak mau menerima letter of credit (L/C) dari Indonesia

• Perdagangan luar negeri semakin sulit karena barang dari luar negeri menjadi sangat mahal harganya.

Reformasi merupakan suatu perubahan tatanan perikehidupan lama ke tatanan kehidupan baru yang lebih baik. Salah satu penyebab gerakan Reformasi adalah pada masa pemerintahan Orde Baru banyak terjadi penyimpangan asas kekeluargaan menjadi nepotisme, praktik kolusi dan korupsi yang tidak sesuai dengan makna dan semangat Pembukaan UUD 1945 serta batang tubuh UUD 1945. Berdasarkan hal itu maka penyebab gerakan Reformasi adalah …

• Memiliki kerangka dasar pada UUD 1945

• Memiliki tujuan dan arah yang pasti untuk perubahan

• Adanya persamaan cita-cita bangsa dan negara serta satu ideologi yaitu Pancasila

• Adanya penyimpangan-penyimpangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

• Adanya perubahan dan pembaruan, terutama perbaikan tatanan perikehidupan dalam bidang politik, ekonomi, hukum, dan sosial

Masa-masa akhir Orde Baru sebagian besar rakyat semakin sulit menghadapi tekanan ekonomi dan semakin menyadari terjadinya ketimpangan ekonomi yang dianggap hanya menguntungkan sebagian pihak. Pemerataan dan keadilan dinilai belum menyentuh seluruh lapisan masyarakat karena sistem ekonomi yang berlaku cenderung bersifat monopolistik dan hanya menguntungkan kelompok tertentu terutama para konglomerat dan pihak-pihak yang dianggap dekat dengan kekuasaan. Puncak ketidakpuasaan dan kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah terjadi dengan pecahnya kerusuhan 13-15 Mei 1998, yang menurut sebagian besar sumber sebenarnya tidak murni karena dorongan ekonomi tetapi terkait dengan banyak faktor dan kepentingan kelompok-kelompok lain. Momentum kejadian itu juga merupakan luapan dan eskalasi dari beragam peristiwa sebelumnya .Peristiwa-peristiwa yang dimaksudkan adalah …. (pilih 3 jawaban benar)

• Peristiwa Trisakti (Mei 1998)

• Peristiwa Kudatuli (Kerusuhan 27 Juli)

• Peristiwa Semanggi II (24 September 1999)

• Peristiwa Semanggi I (11-13 November 1998)

• Peristiwa Malari (Malapetaka Limabelas Januari)

Cara pemerintah mengontrol aktivitas politik masyarakat melalui langkah penyederhanaan partai dengan menggabungkan beberapa partai menjadi 1. DPR atau badan legislatif hanya terdapat 2 partai politik dan 1 golongan karya (PPP, Golkar dan PDI), sehingga keberadaan partai-partai tersebut dianggap tidak mampu menampung dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Penyebabnya adalah ….

• Keanggotaan DPR dan MPR dibentuk melalui Keputusan Presiden

• DPR bukan mewakili kepentingan rakyat tapi kepentingan penguasa

• Penentuan keanggotaan DPR dan MPR, diatur serta bergantung pada penguasa

• Pemilu hanya dijadikan sarana untuk melanggengkan kekuasaan secara sepihak

• Tekanan pemerintah Orba terhadap oposisi sangat besar dan pemerintah melarang mendirikan partai politik lain