Teks FIksi (Paket 1) Kelas 5

Teks FIksi (Paket 1) Kelas 5

9th - 12th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Pengajian Am

Pengajian Am

12th Grade

15 Qs

QUIZ LITERASI DIGITAL

QUIZ LITERASI DIGITAL

12th Grade

10 Qs

bab 8 sej tg 2

bab 8 sej tg 2

12th Grade

7 Qs

BAM CP 3 SUMPAH SATI BUKIK MARAPALAM

BAM CP 3 SUMPAH SATI BUKIK MARAPALAM

10th Grade

15 Qs

Topik 5.2 Perluasan Kuasa Dinasti Brooke di Sarawak

Topik 5.2 Perluasan Kuasa Dinasti Brooke di Sarawak

1st - 12th Grade

15 Qs

Kuiz Catur

Kuiz Catur

6th Grade - University

15 Qs

HIKAYAT

HIKAYAT

10th Grade

10 Qs

Teks Hikayat video presenter

Teks Hikayat video presenter

10th Grade - University

15 Qs

Teks FIksi (Paket 1) Kelas 5

Teks FIksi (Paket 1) Kelas 5

Assessment

Quiz

Other

9th - 12th Grade

Hard

Created by

Homsah PBSI

Used 1+ times

FREE Resource

AI

Enhance your content

Add similar questions
Adjust reading levels
Convert to real-world scenario
Translate activity
More...

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Wacana 1

Suatu hari, Raja Sumenep mengadakan peninjauan ke sebuah desa. Raja Sumenep melihat seorang petani yang sedang menaiki sebuah bajak yang ditarik oleh sapi di sawah. Ia pun tertarik dan mencobanya. Menurutnya, membajak sawah menyenangkan, tetapi ia perlu belajar lagi cara mengendalikan kecepatan sapi.

Dari kejadian itu, Ia mendapat ide untuk membuat sebuah atraksi dengan memanfaatkan sistem bajak sawah tersebut. Ia pun memikirkan bagaimana cara agar sepasang sapi itu dapat berlari dengan cepat. Raja memberi saran untuk mengganti alat bajak dengan pijakan kayu yang dapat dinaiki oleh pengendara.

Setelah ide itu diwujudkan, Raja Sumenep pun mencobanya lagi. Ternyata, menjadi sebuah pertunjukan yang sangat menyenangkan. Bahkan prajurit pun menyukainya. Ide atraksi tersebut diberi nama Karapan Sapi.

Akhirnya, Sri Baginda Raja Sumenep mengumpulkan penduduk dan para pengawalnya. “Kita tidak harus bekerja di tanah garapan terus menerus. Kita juga perlu hiburan. Setelah semua pekerjaan selesai, tak ada salahnya melakukan permainan karapan sapi. Kata Raja Sumenep”

Raja Sumenep pun mengadakan sayembara bagi siapa saja yang percaya diri, berani, dan handal dalam mengendalikan karapan sapi akan diberi hadiah. Masyarakat yang enggan menggunakan alat bajak karena melelahkan, menjadi bersemangat dan berlatih dengan sangat keras untuk mengikuti sayembara dari Sang Raja.

Begitulah akhirnya Karapan Sapi tercipta dan dikenal hingga menjadi wisata budaya kebanggaan masyarakat Madura.

Sumber: https://www.ebookanak.com/cerita-dan-dongeng-anak/101-cerita-nusantara/dongeng-

asal-usul-permainan-karapan-sapi-madura/

Soal 1. Raja Sumenep memberi ide untuk permainan karapan sapi dengan

mengubah ….

A. cara petani menaiki sebuah bajak

B. alat bajak menjadi pijakan kak

C. kecepatan ketika mengendalikan sapi

D. pengendara yang menaiki alat bajak

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Soal 2. Bagaimana sosok Raja Sumenep dalam cerita tersebut?

1. Seorang raja yang

memiliki ide

cemerlang.

2. Raja yang gemar

mengadakan

perlombaan.

3.

FILL IN THE BLANK QUESTION

1 min • 1 pt

Soal 3. Jika kamu memiliki kesempatan untuk menjadi pengendara karapan sapi, apa yang perlu kamu persiapkan agar bisa menjadi pemenang?

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Wacana 2: Serangga yang Terbang Mengelilingi Cahaya

Awan gelap perlahan hilang, digantikan seberkas cahaya langit senja yang mulai memudar. Aku menyalakan lampu teras untuk menerangi halaman depan rumah yang mulai gelap. Dari kejauhan, tampak kawanan serangga terbang mendekati lampu. Semakin lama, jumlah mereka semakin banyak. Apa itu?

Rupanya, serangga-serangga itu adalah laron. Mereka muncul dari kebun yang berada di samping rumahku. Aku hanya diam, berdiri di dekat lampu, melihat laron-laron yang terus berdatangan. Aku berpikir, jika laron-laron itu terus datang, mereka akan segera mengotori lantai teras rumah. Aku berniat masuk ke rumah untuk mematikan lampu agar kawanan laron itu segera pergi. Tanpa aku sadari, Ayah datang.

“Nak, laron memang biasanya keluar ketika musim hujan“ kata Ayah. Aku masih diam, memandangi laron-laron yang terbang mengelilingi cahaya lampu. Lalu, Ayah berkata lagi “Ketika musim hujan, sarang mereka yang ada di dalam tanah menjadi lembap. Mereka pun keluar untuk mencari kehangatan sekaligus berkembang biak. Sebagian laron akan mati

karena dimangsa cicak, kodok, atau mati karena kehabisan cairan akibat terus bergerak di bawah cahaya”.

“Lalu, bagaimana dengan yang tidak mati, Yah?” tanyaku penasaran.

“Laron-laron yang tidak mati akan kembali ke dalam tanah dan berkembang biak. Itu pun jika tanah tempat tinggal mereka tidak rusak, tertimbun oleh beton-beton penyangga bangunan yang dibuat oleh manusia. Jika tanah tempat tinggal mereka rusak, mereka akan mati sebelum sempat berkembang biak.”

Seketika, aku benar-benar diam dan tidak tahu harus berkata apa. Ternyata, kehidupan serangga kecil ini benar-benar sulit. Laron-laron itu terus beterbangan mengelilingi cahaya lampu. Selama mereka masih membutuhkan kehangatan, aku tidak akan mematikan lampu teras. Ah, semoga saja, mereka bisa kembali ke dalam tanah dengan selamat.

Sumber: https://www.idntimes.com/science/discovery/dahli-anggara/fakta-laron-c1c2/5 dengan

beberapa penyesuaian.

Soal 4. Ketika cahaya matahari perlahan mulai menghilang, tokoh “Aku”

menyalakan lampu teras untuk menerangi halaman depan rumah.

Tiba-tiba, kawanan serangga berterbangan mendekati lampu.

Dari mana mereka datang?

A. Kebun yang berada di samping rumah.

B. Bangunan yang dibuat oleh manusia.

C. Teras yang diterangi oleh lampu.

D. Halaman yang berada di depan rumah.

5.

FILL IN THE BLANK QUESTION

1 min • 1 pt

Soal 5. Laron adalah salah satu serangga yang suka membangun sarang di

dalam tanah. Ketika musim hujan, kondisi sarang laron menjadi ...

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Soal 6. Perubahan apa yang terjadi pada tokoh "Aku" sesudah mendengar

penjelasan tokoh Ayah?

1. Semakin

memahami

kehidupan sesama

makhluk ciptaan

Tuhan.

2. Memahami bahwa

manusia sangat jahat

terhadap makhluk

kecil.

7.

MULTIPLE SELECT QUESTION

45 sec • 1 pt

Soal 7. Mengapa kehidupan laron lebih sulit?

A. Sebagian laron akan kehabisan cairan ketika mencari kehangatan.

B. Suatu saat rumah laron akan rusak ketika manusia membuat bangunan.

C. Musim hujan mengganggu perkembangbiakan laron sehingga banyak yang mati.

Create a free account and access millions of resources

Create resources

Host any resource

Get auto-graded reports

Google

Continue with Google

Email

Continue with Email

Classlink

Continue with Classlink

Clever

Continue with Clever

or continue with

Microsoft

Microsoft

Apple

Apple

Others

Others

By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy

Already have an account?