Sejarah Indonesia

Ibnu Hadjar seorang bekas Letnan Dua TNI yang kemudian memberontak dan menyatakan gerakannya sebagai bagian dari ....

• Republik Maluku Selatan

• Darul Islam tentara Islam Indonesia

• Negara Islam Indonesia

• Republik Indonesia

• Negara Kalimantan Selatan

Aksi Ibnu Hajar dalam melawan pemerintah di antaranya ...

• membunuh para santri dan ulama di wilayah banoa ( kalimantan )

• menjalin hubungan yang erat dengan para buruh kereta api

• melatih para buruh dengan militer

• menyerang pos-pos kesatuan tentara di Kalimantan Selatan

• Melarikan diri ketika akan dilantik dalam kenaikan jabatan oleh pemerintah

Aceh akan menjadi provinsi tersendiri, yang menerapkan syariat Islam. Merupakan tuntutan dari ...

• Kahar Muzakar

• Daud beureuh

• Karto Suwiryo

• Ibnu Hajar

• Amir Fatah

Untuk menangkap Karto Suwiryo, Pemerintah melaksanakan 0perasi ...

• pagar betis

• sapta marga

• Serangan Frontal

• gerakan melambung

• Serangan lintas udara

Seorang tokoh Indonesia yang kemudian membentuk FDR bernama ...

• Mr. Arief Raharjo

• Jendral Subroto

• Kawilarang

• Mr Ahmad Subarjo

• Mr. Amir Syarifudin

26 Februari 1948 di Surakarta Partai-partai yg berfaham sosialis ( Sosialis Indonesia, Pesindo, Partai Buruh, SOBSI ) melebur menjadi ...

• SAREKAT ISLAM

• PNI

• PKI

• PARTINDO

• FRONT DEMOKRASI RAKYAT

Tuntutan kahar Muzakar yang tidak kdikabulkan pemerintah sehingga menjadi pemberontak salah satunya adalah ...

• menjadi Komandan Persiapan Tentara Republik Indonesia-Sulawesi

• membentuk brigade yang diberi nama brigade

  Kahar Mujakar

• pasukannya yang terdiri dari 10 batalyon itu dimasukkan ke dalam APRI kemudian menjadi Brigade Hasanuddin di bawah pimpinannya

• menjadi komandan pusat

• menuntut wilayah sulawesi menjadi wilayah otonom

Gerakan DI/TII Amir Fatah 1949-1950 : Suatu pemberontakan kaum Santri di Daerah ...

• Pekalongan

• Tegal/Brebes

• Bojonegoro

• Jogyakarta

• Surakarta

Pergolakan dalam negeri di Indonesia terjadi karena ...

• adanya hubungan yang tidak harmonis antara pemerintahan pusat dan daerah

• tidak adanya kerjasama antara pusat denga daerah

• pemerintah daerah ingin mengurus daerahnya sendiri tanpa campur tangan pemerintahan pusat

• pemerintah pusat menetapkan kebijakan yang memberatkan pemerintah daerah

• adanya keinginan untuk mendirikan negara dengan paham baru

Saat Indonesia merdeka, masih ada kerajaan-kerajaan yang berdaulat. Diantara para penguasa kerajaan-kerajaan tersebut ada yang lebih memilih untuk meleburkan kerajaan mereka ke dalam negara Republik Indonesia. raja yang memilih untuk melawan Belanda dan bergabung dengan negara kesatuan Republik Indonesia

• Sultan Hamengkubuwono X dari Yogyakarta dan Sultan Syarif Kasim II dari Pontianak

• Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta dan Sultan Syarif Kasim II dari kerajaan Siak.

• Sultan Hamengkubuwono X dari Yogyakarta dan Sultan Syarif Kasim II dari kerajaan Siak.

• Sultan Hamid II dari Pontianak dan Sultan Syarif Kasim II dari kerajaan Siak.

• Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta dan Sultan Sultan Hamid II dari Pontia