Parasitologi

Parasitologi

University

9 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

QHD432024

QHD432024

University

10 Qs

Webinar Kolitis

Webinar Kolitis

University

11 Qs

blok 16 HZO, fistula, perikondritis

blok 16 HZO, fistula, perikondritis

University

11 Qs

Bakteriologi 2

Bakteriologi 2

University

8 Qs

KHEMO1

KHEMO1

University

10 Qs

Parasitology for Sanitasi

Parasitology for Sanitasi

University

14 Qs

Nematoda usus

Nematoda usus

University

10 Qs

Quiz Phlebotomy

Quiz Phlebotomy

University

10 Qs

Parasitologi

Parasitologi

Assessment

Quiz

Biology

University

Hard

Created by

Eka Cahyani

Used 5+ times

FREE Resource

9 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM menerima sampel darah pasien yang baru datang dari daerah endemis malaria. Spesimen darah dibuat apusan darah tepi. Kemudian, preparat difiksasi menggunakan methanol dan diberi larutan giemsa. Saat melakukan pengamatan mikroskopis preparate pecah. Apa tindakan yang paling tepat pada kasus tersebut?

Melaporkan kejadian pada atasan 

Mengganti perbesaran lensa objektif 

Mengulang pemeriksaan apusan darah tepi 

Membersihkan mikroskop dari pecahan kaca 

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM menerima sampel feses dari seorang petani yang menderita ruam pada telapak kaki, diare, mual dan muntah. Sampel dioleskan pada ½ kertas saring berukuran 25 cm, dan dimasukkan dalam tabung reaksi yang sudah berisi aquades. Setelah itu diinkubasi pada suhu kamar selama 7 hari. Hasil pemeriksaan ditemukan larva Hookworm, serat dan kristal. Apa pernyataan yang tepat pada kasus tersebut?

Waktu pengambilan sampel kurang tepat

.Identifikasi feses menggunakan metode stoll

Penggunakaan alat dan bahan yang keliru

Prosedur pemeriksaan yang dilakukan kurang hati-hati

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM menerima sampel feses dari pasien yang mengalami gangguan gastrointestinal. Sampel dimasukkan pada erlenmayer yang sudah berisi NaOH, dan ditambahkan 6 butir manik kaca, kemudian diamkan semalaman. Hasil pemeriksaan mikroskopis masuk klasifikasi klinis  berat karena ditemukan 13.000 telur per ml tinja. Apa tindakan yang tepat pada kasus tersebut?

Mengganti larutan NaOH 

Mengulang pemeriksaan 

Melaporkan hasil pemeriksaan 

Menghitung telur lagi per lapang pandang 

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM menerima sampel feses dari seorang petani yang menderita ruam pada telapak kaki, diare, mual dan muntah. Sampel dioleskan pada ½ kertas saring berukuran 25 cm, dan dimasukkan dalam tabung reaksi yang sudah berisi aquades. Setelah itu diinkubasi pada suhu kamar selama 7 hari. Hasil pemeriksaan ditemukan larva Hookworm, serat dan kristal. Apa kesalahan yang terjadi pada kasus tersebut?

Jumlah sampel feses terlalu banyak 

Feses memiliki konsistensi cair 

Olesan tinja masuk ke dalam air 

Aquades pada tabung reaksi terlalu sedikit 

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien datang ke laboratorium membawa rujukan dari dokter untuk dilakukan analisa pemeriksaan malaria. Parameter yang dirujukkan oleh dokter meminta dilakukan pemeriksaan HDT(hapusan darah tepi).seorang ATLM menemukan plasmodium didalam erytrosit yang menyerupai cincin ,apakah jenis plasmodium tersebut

Vivax

Falcifarum

malariae

Ovale

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien datang ke laboratorium dengan keluhan perut sakit terasa penuh, mual, muntah, diare, pusing dan mudah  gugup. Dari hasil USG diketahui pasien tersebut mengalami penyumbatan usus akibat proglotid yang menyumbat apendix.Jenis parasit cestoda apa yang menyebabkan penyakit tersebut?

Strongyloides stercoralis

Taenia solium

Enterobius vermicularis

Trichuris trichiura

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM melakukan pemeriksaan lanjutan pada sampel feses pasien yang menderita ascariasis untuk mengetahui derajat kecacingan. ATLM yang bertugas melakukan persiapan untuk pemeriksaan laboratorium. Apakah metode yang tepat untuk pemeriksaan kasus tersebut?

Direct slide

Flotation

Kato kazt

harada mori

8.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang ATLM melakukan analisis molecular untuk mendiagnosis sporozoid malaria. Parasit malaria mengalami resistensi terhadap obat. Specimen diambil dari darah vena pada pasien yang kemudian dilajutkan ekstraksi dengan KIT. Berapa ml jumlah minimal sampel darah yang diperlukan untuk isolasi DNA?

8

6

4

2

9.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Metode perhitungan kuantitatif malaria dilakuan dengan pembuatan sediaan darah tipis maupun tebal. Metode tersebut menghitung jumlah Plasmodium dan eritrosit pada setiap sediaan. Apa zat warna yang digunakan untuk membuat sedian tersebut?

Giemsa

hematoxylin

eosin

metanol