ASESMEN DAIGNOSTIK - BAHASA INDONESIA VIII

Perhatikan kutipan teks pidato berikut!

Saudara-saudara sekalian, ada satu persoalan yang ingin saya sampaikan tentang budaya hidup bersih. Kita perlu bersama-sama menciptakan budaya bersih. Dengan demikian budaya bersih menjadi milik kita.

Perbaikan sapaan pada kutipan teks pidato tersebut adalah . . .

• Hadirin yang saya hormati,

• Semuanya yang saya hormati,

• Para generasi muda sekalian yang terhormat,

• Bapak-bapak dan ibu sekalian yang tercinta,

Bacalah kutipan biografi tokoh berikut!

Mohammad Mahfud tercatat sebagai dosen tetap Fakultas Hukum UII pertama yang meraih gelar doktor pada tahun 1993. Dia meloncat mendahului mantan dosen dan senior-seniornya di UII. Didukung oleh karya tulisnya yang sangat banyak, baik dalam bentuk buku, jurnal, maupun makalah ilmiah, dari Lektor Madya, Mahfud melompat lagi, langsung menjadi Guru Besar. Jika dihitung dari awal menjadi dosen sampai meraih gelar guru besar, Mahfud hanya membutuhkan waktu 12 tahun. Dengan rentang waktu tersebut, Mahfud memegang rekor tercepat dalam sejarah pencapaian gelar Guru Besar. Padahal, umumnya seseorang bisa merengkuh gelar Guru Besar minimal membutuhkan waktu 20 tahun sejak awal kariernya.

 

Keistimewaan tokoh sesuai dengan isi kutipan biografi tersebut adalah . . . .

• Mohammad Mahfud meraih gelar doktor 1993.

• Mohammad Mahfud menjadi dosen tetap Fakultas Hukum UII.

• Meraih gelar Guru Besar sebagai rekor tercepat dalam sejarah

• Karya tulisnya sangat banyak, baik dalam bentuk buku maupun cd.

Bacalah kutipan teks berita berikut!

Persamaan isi kedua kutipan teks berita tersebut adalah . . . .

• Bencana alam yang terjadi di Indonesia

• Waktu terjadinya peristiwa bencana alam

• Aktivitas gunung berapi di berbagai negara

• Peristiwa yang menarik perhatian pemerintah

Bacalah kutipan teks berita berikut!

Perbedaan penyajian  kedua kutipan  teks  berita tersebut adalah . . . .

• 
• 
• 
• 

Perhatikan pantun berikut!

Taman bunga taman yang indah

Tempat bermain anak balita

[…] (1)

[…] (2)

Larik yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah . . . .

• A.         (1) Jika kamu tekun ibadah

  (2) Dunia akhirat hidup bahagia

• A.         (1) Mari kita giat beramal

  (2) Supaya dirimu menjadi baik

• A.         (1) Masa muda masa ibadah

  (2) Kelak hidupmu jadi aman

• A.         (1) Tekunlah kamu jalankan ibadah

  (2) Agar hidupmu senantiasa senangA.       

Cermatilah pantun berikut!

Hati-hati menyeberang

Jangan sampai titian patah

Hati-hati di rantau orang

Jangan sampai berbuat salah

Cuplikan pantun di atas termasuk jenis pantun . . . .

• nasihat

• Agama

• Jenaka

• Politik

Bacalah kutipan  surat pribadi berikut!

Sahabatku Suryo,

 

[ ... ] Kabar aku sekeluarga semuanya baik-baik saja.

Suryo, minggu lalu aku mengikuti kompetisi debat bahasa Inggris di sekolahku. Aku sangat senang sekali karena akhirnya aku dapat juara pertama. Dalam surat ini aku lampirkan fotoku saat menerima piala dari kepala sekolah.

 

                                                                                                                                Salam hangat,

 

                                                                                                                                Aji

 

Bagian pembuka yang tepat untuk melengkapi surat tersebut adalah . . .

• Hai Sur, bagaimana kabarmu?

• Apa kabar Aji? Semoga baik ya.

• Jangan lupa segera balas suratku

• Maafkan aku yang tidak ikut denganmu

Bacalah kutipan  surat pribadi berikut!

Temanku Dinda

di Jakarta

 

Halo Dinda

                (…) Aku dan keluargaku di Denpasar juga dalam keadaan sehat wal-afiat. Rasanya aku tak kuasa menahan rindu kepadamu. Dinda, leluconmu, candamu, dan kekonyolanmu dalam bercerita selalu terngiang di dalam pikiranku sejak kita berpisah beberapa tahun lalu.

 

 Kalimat yang tepat untuk melengkapi surat tesebut adalah ...

• Apa kabarmu sekarang di Metropolitan sana?

• Bagaimana kabar keluargamu di Denpasar?

• Mudah-mudahan kita dapat bertemu tahun ini, Dinda.

• Semoga kamu di Jakarta dalam keadaan sehat wal afiat.

Perhatikan puisi berikut!

 Si Jago Merah

Bila manusia teledor

Amarahmu memuncak

Melumatkan harta benda

Kerugian kan menimpa manusia

Sirnalah semua

Larik bermajas pada puisi tersebut terdapat pada larik . . . .

• 1 dan 3

• 2 dan 3

• 3 dan 4

• 2 dan 4

Hampa

Sepi di luar

Sepi menekan mendesak

Lurus kaku pohonan

Tak bergerak

Sampai ke puncak

Sepi memagut

Segala menati, menati, menanti sepi

Tambah ini menjadi mencekik

Memberat mencekung punda

Sampai biasa segala. Belum apa-apa

                                                Karya; chairil Anwar

 

Amanat yang tepat pada puisi tersebut adalah . . . .

• Hendaknya jangan membuat seseorang harus menunggu.

• Menunggu adalah pekerjaan yang sangat membosankan.

• Menunggu adalah pekerjaan yang menyedihkan manusia

• Hendaknya seseorang mengindari kebiasaan menunggu