Soal Pilihan Ganda Sejarah Indonesia Kelas XI

Kebijakan Jepang menjual hasil-hasil produksinya ke pasar internasional dengan harga relatif murah dibandingkan harga produk sejenis di dalam negeri. Dalam ilmu ekonomi, kebijakan ini disebut . . . .

• Dumpling

• Monopoli

• Demakrasi

• Laissez-faire

• Proteksionisme

Jepang mendarat pertama kali di Indonesia pada tanggal 11 Januari 1942, tepatnya di pulau . . . .

• Sumatera

• Jawa

• Sulawesi

• Maluku

• Kalimantan

Jepang kemudian membagi wilayah Indonesia menjadi tiga daerah militer. Semuanya berada dibawah komando panglima besar tentara untuk wilayah Asia Tenggara yang berkedudukan di . . . .

• Saigon

• Ceylon

• Tokyo

• Hongkong

• Hanoi

Salah satu kebijakan Jepang di Indonesia dalam bidang ekonomi adalah romusa. “Romusa” adalah sebutan untuk . . . .

• Fenomena kerja paksa selama pendudukan Jepang di Indonesia

• Orang-orang yang dipekerjakan secara paksa selama masa pendudukan Jepang

• Sistem kerja paksa yang diterapkan Jepang selama pendudukannya di Indonesia

• Penderitaan orang Indonesia yang dikerjapaksakan selama pendudukan Jepang

• Kebijakan kerja wajib bagi rang-orang Indonesia selama masa pendudukan Jepang

Tujuan pemerintahan pendudukan Jepang membutuhkan tenaga kerja romusha dalam jumlah besar . . . .

• Membantu tentara Jepang dalam peperangan di wilayah Pasifik melawan tentara sekutu

• Memenuhi kebutuhan akan tenaga kerja di perkebunan di sekitar Jawa dan Sumatra

• Membangun pangkalan-pangkalan militer guna menghadapi serangan tentara sekutu

• Membangun fasilitas-fasilitas umum guna mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

• Memenuhi kebutuhan perang Jepang dalam waktu cepat dan singkat

Jepang membentuk organisasi masyarakat yang disebut Poetera (Putera) atau Pusat Tenaga Rakyat, dengan pimpinan empat serangkai yaitu Sukarno, Moh.Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan K.H Mas Mansyur. Tujuan pembentukan organisasi ini adalah . . . .

• Mencegah benih-benih perlawanan terhadap Jepang di kalangan tokoh pergerakan

• Sebagai wadah untuk melatih calon-calon pemimpin bangsa di masa depan

• Memusatkan seluruh potensi rakyat Indonesia untuk melawan Sekutu

• Melatih kemandirian bangsa Indonesia dalam bidang ekonomi

• Wadah untuk menyoliasasikan Gerakan 3A

BPUPKI dibentuk pada tanggal 29 tanggal 1945 bertepatan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohita. Tujuan utama pembentukan lembaga ini adalah . . . .

• Menyelidiki berbagai hal yang diperlukan bagi pembentukan sebuah negara merdeka

• Merumuskan kewajian-kewajiban Indonesia agar diberi kemerdekaan oleh Jepang

• Menetapkan waktu yang tepat bagi pelaksanaan proklamasi keerdekaan Indonesia

• Menyelidiki kekayaan sosio-religius Indonesia sebagai dasar Indonesia merdeka

• Mengusahakan kesatuan rakyat Indonesia dalam rangka mengisi kemerdekaan

Perlawanan rakyat Indramayu disebabkan oleh . . . .

• Kewajiban seikerei

• Pengibaran bendera Hinomaru di balai desa

• Perlakuan sewenang-wenang dari tentara Jepang

• Penculikan paksa para pemuda untuk kebutuhan romusa

• Kewajiban menyetorkan sebagian hasil padi yang memberatkan pendudukan

Salah satu faktor internal yang turut mempermudah masuknya Jepang di Indonesia adalah . . . .

• Kemenangan Jepang terhadap Rusia pada tahun 1905

• Lemahnya tentara Belanda di Indonesia pada saat Jepang masuk

• Sebagian masyarakat Indonesia masih percaya mengenai ramalann Jayabaya

• Kurangnya kesadaran bangsa Indonesia akan makna persatuan dan kesatuan

• Keyakinan bangsa Indonesia terhadap kemampuan Jepang sebagai pemimpinan bangsa Asia

Pada 15 Agustus 1945, golongan muda mengadakan rapat yang dibawah pimpinan Charul Saleh. Rapat tersebut menghasilkan keputusan berupa . . . .

• Menuntut Jepang agar memberi lampu hijau bagi pelaksaan proklamasi

• Mendesak Sukarno dan Hatta melepaskan diri dari ikatan dengan Jepang

• Menyampaikan keputusan golongan muda, yaitu memboikot sidang PPKI

• Jalan Pegangsaan Timur No. 56 sebagai tempat pelaksaan proklamasi

• Memaksa Sukarno dan Hatta untuk menyingkir ke Rengasdengklok