
Watak, Amanat, Nilai, Keterkaitan Cerita, Resensi
Quiz
•
Education
•
12th Grade
•
Hard
Laras Oktavia
Used 6+ times
FREE Resource
Enhance your content
10 questions
Show all answers
1.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Angan – angannya ( Paing ) untuk memperoleh anak perempuan juga terkabul. Istrinya melahirkan anaknya yang ketiga dengan mules dirumah bidan. Untuk sementara ia serahkan jualan pada orang lain untuk membantu istrinya.
Namun, ketika ia akan mulai jualan lagi terkejut bukan main. Tempatnya telah dikuasai oleh teman yang semula sangat dipercaya. Bahkan sudah diubah dengan peralatan yang lebih permanen; tenda, gerobak, dan bangku – bangku. Ia telah dikhianati. Marah seperti orang gila. Sungguh heran, temannya kalem – kalem saja. Ia ingin berkelahi, tetapi buru-buru sadar tidak bisa berkelahi. Ia jadi pecundang. Pukulan hebat menghantamnya. Ia roboh kesakitan. Siapa lagi yang bisa cari nafkah, yang bisa memberi keperluan – keperluan bayi? Anakanya ? tidak, dia baru kelas II SMP. Lagi pula jangan anaknya meniru nasibnya menjadi pedagang kere.
Pendeskripsian watak tokoh Paing seorang yang penyayang dan bertanggung jawab terhadap keluarga dalam kutipan cerpen tersebut adalah melalui .....
tanggapan tokoh lain dan tindakan tokoh lain
dialog antartokoh dan pikiran – pikirannya
tindakan dan pikiran – pikiran tokoh
bentuk lahir / fisik dan lingkungan tokoh
lingkungan tokoh dan tanggapan tokoh lain
2.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
"Pak, jangan tinggalkan aku," bunyi Mama begitu pelan, namun menyayat. Air matanya kian membanjir. Begitu pula denganku. Tetapi saya tak berkata apa-apa. Bibir Bapak bergerak perlahan. Dia berjuang keras untuk mengeluarkan kalimat yang menyesaki tenggorokannya. Dan akhirnya, MAAF. Kata itulah yang bisa kueja dari gerakan bibirnya yang tak mengeluarkan suara. Lalu sekali lagi, MAAF. Aku tak bisa berkata-kata. Kulihat mata Bapak lambat laun meredup. Genggaman jarinya melemah, Hingga karenanya benar-benar tak ada.
"Bapak......!!!"
Amanat dalam kutipan cerpen tersebut yaitu ...
Carilah tunjangan di saat-saat terakhir.
Saat-saat terakhir hidup, ketika paling sempurna untuk minta maaf.
Bantulah bila ada orang yang akan meninggal dunia
Segeralah minta maaf selagi masih bisa berbicara.
Setelah tua tinggal bersama anak di kota besar.
3.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Peragawati minta diambilkan tas berisi buku dan beberapa rol film. “Sebelum ke bank kamu ke Kemang dulu memfotokopi buku dan cuci-cetak film ini. Tinggal saja di sana. Setelah dapat uang dari bank kembalilah membayar fotokopi dan foto. Lalu ke laundry ngambil pakaian tuan sekalian membayar tagihan minggu lalu. Suruh sopir cepat ke kantor menjemput tuan. Bilang, jangan mampir-mampir. Kamu sendiri kembali ke sini naik taksi. Paham?!”(1) Ia tenggelam di dalam mobil kelas satu. (2) Di tangannya segepok uang dari bank, jumlahnya berlipat-lipat gajinya sendiri. (3) “Alangkah kecil diriku, gajiku cuma sekali biaya ke laundry pun belum cukup!” (4) Hati kecilnya teraduk-aduk. (5) Sementara itu di sebelahnya sopir dibakar cemburu dan marah. (6) Mulutnya ngocol terus. (7) Dia akan melawan siapa saja yang mencurigai dan memfitnahnya sebagai pencuri. (8) Dia siapkan golok di bawah bagasi mobil.
Nilai-nilai moral dalam kutipan cerpen tersebut adalah....
Menahan kemarahan dan mengerjakan sesuatu dengan sabar
Menggantikan tugas orang dan melaksanakannya dengan ikhlas
Menjaga kepercayaan dan melaksanakan perintah dengan baik
Mencegah seseorang berbuat tidak baik dan selalu waspada
Menghindari kecurigaan dan menjauhi perbuatan fitnah
4.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Awalnya Nagabonar tak mengetahui maksud sebenarnya Bonaga mengajaknya ke Jakarta. Sesampainya di Jakarta barulah Bonaga mengutarakan maksudnya mengajak ayahnya ke Jakarta adalah untuk menyampaikan keinginannya untuk membangun sebuah resort di perkebunan sawit milik ayahnya. Tentu saja hal ini ditolak mentah-mentah oleh Nagabonar karena di perkebunan itu terdapat ketiga kuburan orang-orang yang dicintainya. Apalagi ketika mengetahui bahwa calon investornya adalah orang-orang Jepang, bangsa yang dimusuhi oleh Nagabonar semenjak jaman perjuangan dulu. Selain konflik soal perkebunan kelapa sawit ada pula kisah cinta antara Bonaga dan Monita. Sebetulnya mereka saling mencintai. Namun, Bonaga yang dibesarkan tanpa sentuhan seorang ibu mengalami kesulitan untuk menyatakan cintanya secara langsung pada Monita, padahal pernyataan cinta inilah yang ditunggu-tunggu Monita sebagai seorang wanita.
Diantara dua konflik tersebut dikisahkan juga kisah perjalanan Nagabonar berkeliling Jakarta dengan bajay yang dikemudikan Umar yang kelak akan menjadi sahabatnya selama di Jakarta. Pada deskripsi inilah banyak terjadi kelucuan dan kritik-kritik Nagabonar terhadap kehidupan sosial di Jakarta. Antara lain soal bajay yang tidak boleh masuk kewasan protokol, patung Jendral Sudirman yang menghormati mobil-mobil yang berseliweran di depannya, sikap para pemakai jalan di Jakarta, arti kepahlawanan, dll.
Kalimat resensi berupa keunggulan novel tersebut adalah....
Cerita ini hampir semua sudah mengetahui kerena sudah diangkat menjadi cerita yang di filmkan atau layar lebar.
Keseriusan dan ketegangan dalam cerita membuat para pembaca berdebar-debar untuk menyelesaikan membaca.
Jarang sekali ditemukan novel yang ringan dan banyak diminati pembaca karena temanya sangat sehari-hari.
Isi ceritanya masalah serius dan berisi kritikan, tetapi dipadu dengan kelucuan sehingga membuat cerita menjadi menarik dan tidak membosankan.
Gaya penceritaan pengarang, mencirikan karakteristik pribadi pengarangnya sendiri sehingga terkesan pantulan jiwa pengarang dalam cerita.
5.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Tak tahu aku membuntutinya, Srintil terus berjalan. Langkahnya berkelok ke kiri, langkah Srintil lurus menuju cungkup makan Ki Secamanggala. Kulihat Srintil jongkok, menaruh sesaji di depan pintu makan. Ketika bangkit dan berbalik, ronggeng itu terpenjerat. Aku berdiri hanya dua langkah di depannya.
“He, kau, Rasus?”
“Aku mengikutimu,”
“Aku disuruh Nyai Kertareja menaruh sesaji itu.”
“Ya, aku tahu.” Habis berkata demikian, aku melangkah pergi. Tetapi, Srintil menarik bajuku.
“Rasus, hendak ke mana kau?”
“Pulang.”
(Ranggeng Dukuh Paruk, Ahmad Tohari
Keterkaitan watak tokoh Rasus dengan kehidupan sehari-hari adalah …
rasa takut karena merasa ada yang mengikuti
seseorang yang patuh kepada perintah atasan/pemimpin
meletakkan sesaji di makam orang yang disegani
rasa takut dengan suasana di tempat pemakaman umum
mengikuti orang yang gerak-geriknya mencurigakan
6.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Bagi kami, orang kampung yang tak pandai merantau sedekat apa pun, kedatangan orang-orang itu selalu dinanti. Menggairahkan. Sumbangan atau sedekah mereka untuk pembangunan surau, cukup membuat rumah ibadah itu selalu berubah drastis selepas lebaran. Entah siapa yang melombakan mereka, tanpa disadari satu sama lainnya antarperantau itu berpacu tinggi mengeluarkan uang untuk pembangunan surau atau masjid atau kampung. Begitu juga untuk anak yatim.
Nilai religi dalam kutipan novel tersebut adalah...
Memberi dukungan kepada orang lain agar bekerja dengan sungguh-sungguh
Bersikap ikhlas dalam menyedekahkan harta untuk kepentingan umum dengan hanya berharap keberkahan dari Allah
Berlomba-lomba melakukan ibadah wajib kepda Tuhan dengan sebaik-baiknya
Menerima takdir yang telah ditetapkan Tuhan dalam menjalankan kehidupan
Selalu berdoa kepada Tuhan agar diberikan kemudahan dalam mencari rezeki
7.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
15 mins • 1 pt
Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda.
Watak tokoh "aku" dalam penggalan cerita tersebut adalah.....
Percaya diri
Mudah menyesuaikan diri
Sombong
Rajin berusaha
Mudah dipengaruhi
Create a free account and access millions of resources
Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports

Continue with Google

Continue with Email

Continue with Classlink

Continue with Clever
or continue with

Microsoft
%20(1).png)
Apple

Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?
Similar Resources on Wayground
15 questions
Pendidikan Agama Islam (Salat Sunnah kelas 8)
Quiz
•
7th Grade - University
10 questions
Ujian penilaian 1 (imlak tahun 6)
Quiz
•
12th Grade
10 questions
KERAJAAN UMAYYAH
Quiz
•
1st - 12th Grade
10 questions
PERUBAHAN SOSIAL
Quiz
•
12th Grade
10 questions
3.17 PENILAIAN HASIL MOCK-UP ATAU MODEL
Quiz
•
7th Grade - University
13 questions
FGD seminar
Quiz
•
10th Grade - University
10 questions
persamaan dasar akuntansi
Quiz
•
12th Grade
10 questions
PKN kelas 9
Quiz
•
8th Grade - University
Popular Resources on Wayground
20 questions
Brand Labels
Quiz
•
5th - 12th Grade
11 questions
NEASC Extended Advisory
Lesson
•
9th - 12th Grade
10 questions
Ice Breaker Trivia: Food from Around the World
Quiz
•
3rd - 12th Grade
10 questions
Boomer ⚡ Zoomer - Holiday Movies
Quiz
•
KG - University
25 questions
Multiplication Facts
Quiz
•
5th Grade
22 questions
Adding Integers
Quiz
•
6th Grade
10 questions
Multiplication and Division Unknowns
Quiz
•
3rd Grade
20 questions
Multiplying and Dividing Integers
Quiz
•
7th Grade