LATIHAN TEKS ANEKDOT

LATIHAN TEKS ANEKDOT

10th Grade

19 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

REMEDIAL UH 2 ANEKDOT

REMEDIAL UH 2 ANEKDOT

10th Grade

20 Qs

UH 3 Teks Anekdot Sman 1 Takengon

UH 3 Teks Anekdot Sman 1 Takengon

10th Grade

20 Qs

Penilaian Harian Teks Anekdot

Penilaian Harian Teks Anekdot

10th Grade

20 Qs

TEKS ANEKDOT

TEKS ANEKDOT

10th Grade

20 Qs

Sumatif 1 Anekdot Struktur Teks Anekdot

Sumatif 1 Anekdot Struktur Teks Anekdot

10th Grade

15 Qs

LATIHAN TEKS ANEKDOT

LATIHAN TEKS ANEKDOT

10th Grade

15 Qs

PH ANEKDOT

PH ANEKDOT

10th Grade - University

20 Qs

Penilaian Harian Teks Anekdot

Penilaian Harian Teks Anekdot

10th Grade

20 Qs

LATIHAN TEKS ANEKDOT

LATIHAN TEKS ANEKDOT

Assessment

Quiz

World Languages

10th Grade

Medium

Created by

Anggit Khairani

Used 6+ times

FREE Resource

19 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah penggalan teks anekdot berikut!

(1) “Anda telah membuang sampah sembarangan, yaitu puntung rokok”, tegas petugas itu. (2) Dengan sigap Azam menjawab, “Oh…, maaf terjatuh.” (3) Lalu, diambilnya puntung rokok itu serta langsung diisapnya lagi. (4)Petugas itu hanya terbelalak keheranan. (5)Kemudian, ia pergi meninggalkan Azam.

Koda yang terdapat pada paragraf di atas adalah...

1

2

3

4

5

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah teks berikut!

Cuma Takut Tiga Roda


(1) Suatu hari, saat Abdurahman Wahid menjabat sebagai Presiden RI, ada pembicaraan serius yang dilakukan seusai menghadiri sebuah rapat di istana Negara. (2) Pembicaraan bertopik isu terhangat. (3) Diketahui, pembicaraan itu mengenai wabah demam berdarah yang kala itu sedang melanda kota Jakarta.

(4) Gusdur pun sibuk memperbincangkan penyakit mematikan tersebut.

(5) “Menurut Anda, mengapa demam berdarah saat ini semakin marak di Jakarta, Pak?” tanya seorang menterinya.

(6) “Ya karena Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso melarang bemo, becak, dan sebentar lagi bajaj dilarang beredar di Kota Jakarta ini. (7) Padahal kan, nyamuk sini cuma takut sama tiga roda.”

Krisis yang terdapat pada teks anekdot ditunjukan dengan nomor…

1 dan 2

2 dan 3

4

5 dan 6

7

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bagian yang menunjukkan situasi awal cerita disebut ….

Abstraksi

Orientasi

Krisis

Reaksi

Koda

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bagian yang menunjukkan konflik cerita disebut….

Abstraksi

Orientasi

Krisis

Reaksi

Koda

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bagian yang menunjukkan tanggapan tokoh terhadap konflik disebut …

Abstraksi

Orientasi

Krisis

Reaksi

Koda

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bacalah teks di bawah ini!

1. Pelajaran moral berlangsung.

2. Siswa mendengarkan ceramah guru dengan tenang.

3. Guru: setiap manusia pasti menjadi pemimpin. Paling tidak dia memimpin dirinya sendiri.

Agung menimpali pernyataan gurunya.

4. Agung: tidak hanya itu saja, pak. Setiap manusia pasti jadi CAMAT

Guru: apa itu?

Agung: Calon Mati.

5. Para siswa tertawa, geli dan guru pun tersenyum

Bagian orientasi adalah….

1

2

3

3

5

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Perhatikan teks di bawah ini !

Seorang dosen Fakultas Hukum sedang memberi kuliah Hukum Pidana. Saat tiba sesi tanya jawab si Ali bertanya pada dosen, ”Apa kepanjangan dari KUHP,Pak?” Lalu dosen tidak menjawab sendiri, tetapi dilemparkannya pada si Ahmad. “Saudara Ahmad, coba bantu saya untuk menjawab pertanyaan saudara Ali!” pinta beliau. Dengan tegas si Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak!” tegasnya. Mahasiswa lain tentu tertawa, sedang pak dosen geleng-geleng kepala, seraya menambahkan pertanyaan pada si Ahmad, “Saudara Ahmad, darimana Saudara tahu jawaban itu?” Dasar si Ahmad, pertanyaan tersebut dijawabnya pula dengan tegas, “Peribahasa Inggris mengatakan ‘Pengalaman adalah guru yang terbaik’ begitu, Pak!” Seisi kelas tertawa. Lalu tawa mereda dan kelas kembali tenang.

Kelucuan teks anekdot terdapat pada bagian

Dosen sedang memberi kuliah hukum pidana.

Saat sesi tanya jawab antara mahasiswa dan dosen

Saat Ahmad memplesetkan KUHP menjadi Kasih Uang Habis Perkara

Para mahasiswa tertawa mendengar jawaban Ahmad.

Para mahasiswa menertawakan keluguan Ahmad menjawab pertanyaan dosen

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?