Menuju Masa Kemerdekaan

da tanggal 9 September 1944, Perdana Menteri Jepang Kaiso dalam pidatonya mengumumkan akan memberikan kemerdekaan di kemudian hari kepada bangsa Indonesia. Janji ini kemudian direalisasi dengan adanya ...

• Pembentukan PETA

• Pembentukan BKR

• Izin mendirikan bendera Merah Putih berdampingan dengan bendera Jepang Hinomaru

• Penunjukkan Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta menjadi ketua dan wakil ketua PPKI

• Pembentukan BPUPKI pada tanggal 15 Juni 1945

Answer explanation

(E) Pembentukan BPUPKI pada tanggal 15 Juni 1945

“Pada 9 September 1944, Perdana Menteri Jepang Kaiso dalam pidatonya mengumumkan akan memberikan kemerdekaan di kemudian hari kepada bangsa Indonesia. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi rakyat Indonesia dalam membantu Jepang dalam Perang Dunia II melawan Sekutu di Asia-Pasifik. Pada tahun 1944 kekuatan Jepang dalam peperangan mengalami penurunan, sehingga memerlukan bantuan logistik, personil, dan sumber daya alam dari wilayah pendudukan seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, dan Indonesia.

Untuk menarik simpati itu, Jepang kemudian menjanjikan kemerdekaan kepada negara-negara pendudukan termasuk Indonesia jika mau membantu Jepang. Di Indonesia sendiri kemudian dibentuk Badan Penyelik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada 9 September 1944 sebagai bentuk upaya nyata Jepang mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. BPUPKI kemudian diisi oleh orang-orang Indonesia dan Jepang yang diketuai oleh K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat.”

Usaha awal Jepang untuk membendung gerakan nasionalisme di Indonesia ialah dengan ….

• Menangkap semua tokoh pergerakan

• Mengajak kerjasama dengan semua tokoh perjuangan pergerakan nasional

• Melarang rapat-rapat dan membubarkan semua perkumpulan

• Menindas setiap gerakan yang melawan Jepang

• Membentuk organisasi baru untuk kepentingan Jepang

Answer explanation

(C) Melarang rapat-rapat dan membubarkan semua perkumpulan

“Dalam memperoleh simpati rakyat Indonesia, Jepang tidak secara keseluruhan melibatkan seluruh elemen masyarakat, seperti elemen pergerakan kebangsaan. Jepang kemudian membubarkan seluruh organisasi pegerakan nasional yang bersifat politik; melarang kegiatan diskusi dan berkumpul. Hal ini dilakukan oleh Jepang agar tokoh-tokoh pergerakan nasional tidak melakukan upayak politik yang dapat membahayakan kekuasaan Jepang di Indonesia.

Sementara itu Jepang justruk memberikan perhatian besar kepada kelompok-kelompok agama Islam yang dinilai oleh Jepang tidak melakukan politik praktis. Melalui kelompok–

Islam nantinya Jepang berusaha menarik simpati pemuka-pemuka agama dengan mendukung organisasi Islam dan pemberdayaan agama. Hal ini dilakukan agar masyarakat Islam di Indonesia mau mendukung Jepang dalam Perang Dunia II.

Tujuan para pemuda membawa Soekarno dan Moh. Hatta ke Rengasdengklok adalah ...

• Menghindarkan mereka dari segala pengaruh Jepang

• Mendapat kepercayaan dari rakyat

• Untuk membicarakan persiapan kemerdekaan

• Untuk menyusun naskah proklamasi bersama-sama pemuda

• Merumuskan persiapan-persiapan untuk menyambut kemerdekaan

Answer explanation

(A) Menghindarkan mereka dari segala pengaruh Jepang

“Pada bulan Agustus 1945 golongan muda mulai reaktif atas kondisi Perang Dunia II di Asia. Banyak dari mereka semakian keras menyuarakan kemerdekaan, menyadari kondisi Jepang yang semakin lemah dalam peperangan, diantaranya kondisi Jepang yang hancur pasca dijatuhkan bim atom pada 6 dan 9 Agustus 1945.

Pada 15 Agustus 1945, Sutan Sjahrir dan pemuda lainnya mendengar kabar menyerahnya Jepang kepada Sekutu. Syahrir yang didukung para pemuda mendesak Soekarno dan Hatta untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 15 Agustus. Namun Soekarno dan Hatta lebih memilih menunggu keputusan PPKI dan masih menunggu kabar dari Jepang yang sebelumnya menjanjikan kemerdekaan Indonesia pada 24 Agustus 1945.

Pada tanggal 16 Agustus 1945, golongan muda mengadakan rapat yang dihadiri oleh Sukarni, Jusuf Kunto, dr. Muwardi, dan Shudanco Singgih dan Paidan Peta Jakarta. Rapat ini membuat keputusan untuk mengasingkan Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta ke luar kota dengan tujuan untuk menjauhkan mereka dan segala pengaruh Jepang. Penculikan dilakukan oleh sejumlah pemuda antara lain Soekarni, Wikana, Aidit dan Chaerul Saleh dari perkumpulan "Menteng 31" terhadap Soekarno dan Hatta. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul 03.00. WIB, Soekarno dan Hatta dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, untuk kemudian didesak agar mempercepat proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia”

Alasan golongan tua tidak sependapat dengan golongan muda tentang penentuan waktu pelaksanaan proklamasi adalah...

• Kondisi pemerintahan di Indonesia yang sedang mengalami vacuum of power

• Terikat oleh perjanjian dengan pemerintah pendudukan Jepang

• Khawatir terhadap aksi bersenjata tentara Jepang yang masih berada di Indonesia kepada rakyat Indonesia

• Menunggu disepakatinya penyerahan kemerdekaan dan kedaulatan kepada Indonesia oleh Jepang

• Masih kurangnya kelengkapan kenegaraan

Answer explanation

(C) Khawatir terhadap aksi bersenjata tentara Jepang yang masih berada di Indonesia kepada rakyat Indonesia

“Pada peristiwa Rengasdengklok, ada suatu perundingan mengenai percepatan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Perdebatan ini sangat kuat antara golongan tua dan golongan muda. Golongan muda berpendapat bahwa kemerdekaan harus segera dilaksanakan karena keadaan Indonesia yang vacuum of power (dalam kondisi kekosongan kekuasaan) karena Jepang menyerah terhadap sekutu. Namun disisi lain, golongan tua menaruh kekhawatiran atas aksi bersenjata yang bisa saja dilakukan oleh sisa-sisa Tentara Jepang. Meskipun demikian pada akhirnya terjadi kesepakatan bahwa proklamasi kemerdekaan akan dilakukan pada 17 Agustus 1945.”

Sidang BPUPKI II (15 Juli-17 Juli 1945) menghasilkan keputusan, KECUALI ...

• Membentuk panitia perancang hukum dasar

• Membentuk panitia perancang ekonomi dan keuangan

• Membentuk panitia perancang persiapan kemerdekaan

• Membentuk panitia perancang pembela tanah air

• Membentuk panitia perancang pendidikan dan pengajaran

Answer explanation

(C) Membentuk panitia persiapan rancangan kemerdekaan

“Rapat kedua BPUPKI berlangsung 10-16 Juli 1945 dengan tema bahasan bentuk negara, wilayah negara, kewarganegaraan, rancangan Undang-Undang Dasar, ekonomi dan keuangan, pembelaan negara, pendidikan dan pengajaran.”

Kedatangan Jepang ke Indonesia pada awalnya mendapat sambutan yang baik dari penduduk setempat.

SEBAB

Banyak rakyat Indonesia yang mempercayai ramalan Jayabaya.

• Pernyataan dan alasan benar dan berhubungan

• Pernyataan dan alasan benar namun tidak berhubungan

• Pernyataan benar, alasan salah

• Pernyataan salah, alasan benar

• Pernyataan dan alasan salah

Answer explanation

(A) Pernyataan dan alasan benar, serta berhubungan

· Pernyataan: Memang benar bahwa pada awal kedatangan Jepang ke Indonesia mendapatkan sambutan yang hangat dan baik dari masyarakat Indonesia. Hal ini terjadi karena beberapa faktor, antara lain Jepang berhasil mengalahkan Barat di negara-negara Asia Tenggara; Jepang mempropagandakan diri sebagai pembebas bangsa Asia dari penjajahan barat; Jepang adalah saudara tua bangsa Indonesia; Adanya tokoh pergerakan yang bekerja sama dengan Jepang pada masa kolonial Belanda; dan kepercayaan supranatural bangsa Jawa tentang ramalan Jayabaya yang memiliki tanda-tanda yang persis dengan kedatangan Jepang

· Alasan: Salah satu faktor yang menyebabkan bangsa Indonesia, khususnya orang Jawa percaya terhadap kedatangan Jepang adalah legenda Ramalan Jayabaya. Ramalan itu menjabarkan sebagai berikut:

“Akan datangnya penjajah bertubuh pendek, berkulit kuning, dan hanya seumur tanaman jagung. “

Penjajah itu kita yakni sebagai bangsa Jepang yang bertubuh kate (pendek) dan menduduki Indonesia selama lebih kurang 3,5 tahun, antara tahun 1942-1945. Waktu 3,5 tahun ini kemudian dikaitkan dengan tanaman Jagung yang berumur sekitar 3,5 bulan.

Tokoh-tokoh nasionalis Indonesia seperti Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta bersedia melakukan kerja sama dengan pihak pemerintah pendudukan Jepang, padahal sebelumnya pada masa pemerintahan Hindia Belanda mereka bersikap nonkooperatif.

SEBAB

Tokoh-tokoh nasionalis Indonesia meyakini abad 20 sebagai abad kebangkitan bangsa-bangsa Timur.

• Pernyataan dan alasan benar dan berhubungan

• Pernyataan dan alasan benar namun tidak berhubungan

• Pernyataan benar, alasan salah

• Pernyataan salah, alasan benar

• Pernyataan dan alasan salah

Answer explanation

(B) Pernyataan dan alasan benar, namun tidak berhubungan

·Pernyataan: Tokoh pergerakan nasional seperti Soekarno dan Hatta terpaksa bekerja sama dengan Jepang. Hal ini dikarenakan Jepang berideologi “fasis” yang tidak segan melakukan kekerasan dan pembunuhan kepada tokoh pergerakan yang melawan. Dan cara ini dilakukan agar tokoh pergerakan dapat mengendalikan kebijakan Jepang di Indonesia agar tidak terlalu menekan dan menyengsarakan rakyat.

·Pernyataan: Penjajahan Jepang di Indonesia tidak berkaitan dengan keyakinan tokoh pergerakan akan kebangkitan bangsa-bangsa Timur di abad ke-20. Keyakinan ini bersumber dari informasi yang didapatkan mengenai pergerakan nasionalisme bangsa Asia lainnya seperti Cina, India, Mesir, dan Filipina yang memberikan keyakinan pergerakan nasional di Indonesia akan penghentian penjajahan di Asia.

Jepang selama masa kedudukannya di Indonesia sedikit banyak telah membantu gerakan nasional.

SEBAB

Jepang mengizinkan bangsa Indonesia untuk memakai bendera merah putih.

• Pernyataan dan alasan benar dan berhubungan

• Pernyataan dan alasan benar namun tidak berhubungan

• Pernyataan benar, alasan salah

• Pernyataan salah, alasan benar

• Pernyataan dan alasan salah

Answer explanation

(A) Pernyataan dan alasan benar, serta berhubungan

·Pernyataan: Meskipun penjajahan Jepang dikatakan lebih kejam dari pejajahan Belanda. Namun benar adanya bahwa Jepang turut membantu pergerakan nasional. Hal ini terlihat dari kebijakan-kebijakan yang mendukung identitas bangsa Indonesia seperti mengizinkan pengibaran bendera kebangsaan, menyanyikan lagu kebangsaan, serta pengajaran pendidikan dengan bahasa Indonesia. Selain itu kita bisa melihat bahwa Jepang turut andil dalam pembentukan lembaga-lembaga yang berperan besar mewujudkan kemerdekaan, seperti Pembela Tanah Air (PETA), BPUPKI, dan PPKI.

·Alasan: Pengibaran bendera merah putih merupakan sala satu kebijakan awal Jepang dalam upaya menarik simpati bangsa Indonesia mendukung Jepang. Meskipun demikian, hal ini turut mendorong tersebarluasnya identitas kebangsaan Indonesia di daerah-daerah bahkan dunia Internasional.

Golongan nasionalis Islam memperoleh lebih banyak kelonggaran dibandingkan dengan golongan nasionalis sekuler.

SEBAB

Golongan nasionalis Islam dianggap bersikap anti-Barat.

• Pernyataan dan alasan benar dan berhubungan

• Pernyataan dan alasan benar namun tidak berhubungan

• Pernyataan benar, alasan salah

• Pernyataan salah, alasan benar

• Pernyataan dan alasan salah

Answer explanation

(A) Pernyataan dan alasan benar, serta berhubungan

·Pernyataan: Jepang lebih mendukung golongan nasionalis Islam karena lebih berfokus pada pemberdayaan sosial, pendidikan, dan ekonomi, serta tidak melakukan politik praktis yang dapat membahayakan kekuasaan Jepang di Indonesia. Selain itu tokoh-tokoh Islam diharapkan dapat mengerahkan dukungan rakyat Indonesia yang mayotitas Islam dan dikenal memiliki rasa emosional yang begitu anti Barat.

Alasan: Sudah jelas dalam pernyataan

Pemerintah Jepang ingin menggunakan tokoh-tokoh pergerakan nasional Indonesia dalam rangka...

1. Menggerakan massa untuk usaha perang Jepang

2. Mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

3. Membangkitkan perasaan anti-Barat

4. Membangun kepercayaan dari bangsa Indonesia

• 1, 2, dan 3

• 1 dan 3

• 2 dan 4

• 4

• Benar semua

Answer explanation

(B) 1 dan 3

“Jepang hanya memiliki tujuan utama yaitu mendorong seluruh elemen masyarakat mendukung Jepang dalam Perang Dunia II di Pasifik melawan Amerika, Inggris, dan Australia. Untuk itu dalam memanfatkan tokoh-tokoh pergerakan nasional. Jepang mengharapkan mereka dapat menggerakan masa untuk mendukung perang dan membangkitkan perasaan anti barat. Sebagai contoh terlihat dari usaha Soekarno yang mendorong perasaan anti barat dengan jargon "Inggris kita linggis, Amerika kita setrika."