MASUKNYA ISLAM DI INDONESIA

Berikut adalah pernyataan yang tidak tepat terkait proses masuknya Islam di Nusantara ...

• Islam masuk dengan cara penaklukkan.

• Proses penyebaran Islam dengan cara bertahap.

• Islam telah masuk ke Indonesia sejak abad ke 7 Masehi.

• Kerajaan Demak berjasa menyebarkan Islam di Jawa.

• Perdagangn menjadi salah satu saluran masuknya Islam.

Salah satu metode penyebaran Islam yang paling sering dijumpai adalah ...

• Pendidikan

• Perdagangan

• Pernikahan

• Penaklukan

• Dakwah

Catatan perjalanan Tome Pires yang mengisahkan dirinya telah menjumpai banyak masyarakat Muslim di Sumatera berjudul...

• Rihlah

• Il Milione

• Summa Oriental

• History of Java

• Malay Archipelago

Gambar tersebut merupakan bukti telah masuknya Islam di ...

• Jawa

• Kalimantan

• Sulawesi

• Sumatera

• Maluku

Kenyataan bahwa kesultanan - kesultanan Islam di Nusantara selalu berawal dari wilayah - wilayah pesisir menjelaskan kuatnya penyebaran Islam melalui saluran ...

• Pernikahan

• Perdagangan

• Dakwah

• Penakulukkan

• Ajaran tasawuf

Berikut yang merupakan sumber sejarah Islamisasi di Kalimantan adalah ...

• Babad Tanah Jawi

• Hikayat Banjar

• Hikayat Hang Tuah

• Hikayat Raja - Raja Pasai

• Babad Pecinan

Hikayat Tanah Hitu adalah sumber sejarah Islamisasi yang terjadi di ...

• Sumatera

• Maluku

• Aceh

• Banjar

• Demak

Berikut adalah pendukung Teori Gujarat ...

• Snouck Hurgronje

• S.Q Fatimi

• Husein Jayadiningrat

• Haji Abdul Malik Karim Amrullah

• M. Dahlan Mansur

Gujarat merupakan salah satu wilayah yang diduga dari sanalah para penyebar Islam berdatangan ke Nusantara. Sebeneranya dimanakah Gujarat berada ...

• Palestina

• Pakistan

• Afrika Utara

• India

• Maroko

Berikut yang merupakan dasar argumen pendukung Teori Persia adalah ...

• Kesamaan mahzab di Indonesia dengan Gujarat, yaitu Mahzab Syafi’i.

• Kesamaan batu nisan di Samudera Pasai dan Syeh Maulana Malik Ibrahim dengan nisan-nisan di Gujarat.

• Kesamaan batu nisan di Sultan Malik al-Saleh (Sultan Samudera Pasai) dengan nisan-nisan di Benggali.

• Adanya peringatan Hari Asyura di Pariaman, Sumatera Barat (Upacara Tabuk/Tabuik).

• Banyaknya sultan-sultan di Indonesia yang menggunakan gelar-gelar sultan Arab, seperti Syarif, Said, Muhammad, al-Malik, atau Maulana.